SUKABUMIUPDATE.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta mencatat lonjakan jumlah penumpang pada layanan KA Lokal Pangrango dan Siliwangi selama masa angkutan Lebaran Idulfitri 1446 H. Momen Lebaran tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga dimanfaatkan masyarakat untuk berwisata menggunakan moda transportasi kereta api.
Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko menyampaikan, bahwa selama periode 21 Maret hingga 11 April 2025, terdapat total 242 perjalanan KA Lokal Pangrango dan Siliwangi dengan tiket yang telah terjual mencapai 104.973 seat.
“Rata-rata terdapat 11 perjalanan per hari, dengan kapasitas tempat duduk yang tersedia mencapai 150.964 seat,” ujar Ixfan dalam rilis yang diterima sukabumiupdate.com, Minggu (6/4/2025).
“Layanan ini telah kami sosialisasikan kepada masyarakat melalui berbagai saluran komunikasi, seperti media sosial, media elektronik, cetak, online, serta papan pengumuman di stasiun. Hingga saat ini, tiket yang telah terjual mencapai 104.973 seat dengan okupansi rata-rata sebesar 70% dari total kapasitas,” lanjutnya.
Baca Juga: Dedi Mulyadi Sebut Proses Hukum Tetap Lanjut Meski Dana Sopir Angkot Sudah Dikembalikan
Rincian Penumpang KA Lokal Pangrango dan Siliwangi
1.KA Lokal Pangrango (Relasi Bogor – Sukabumi PP)
Total perjalanan: 176 perjalanan
Rata-rata perjalanan per hari: 8 KA
Kapasitas tersedia: 88.000 seat
Tiket terjual: 76.480 seat
Okupansi: 87%
(Pemesanan tiket dapat dilakukan mulai H-30 sebelum keberangkatan.)
2.KA Lokal Siliwangi (Relasi Sukabumi – Cipatat PP)
Total perjalanan: 66 perjalanan
Rata-rata perjalanan per hari: 3 KA
Kapasitas tersedia: 62.964 seat
Tiket terjual: 28.493 seat
Okupansi: 45%
(Pemesanan tiket dapat dilakukan mulai H-7 sebelum keberangkatan.)
Menurut Ixfan, KA Lokal Pangrango menunjukkan okupansi yang sangat baik, bahkan pada beberapa hari tertentu seperti 1 dan 3 April 2025, mencapai lebih dari 100%, dengan okupansi tertinggi hingga 117%. Sementara itu, KA Lokal Siliwangi mencatat tren peningkatan pada 1–6 April 2025, dengan okupansi harian di atas 80%. Tertinggi terjadi pada Sabtu, 5 April 2025, dengan jumlah penumpang 2.553 atau 89% dari kapasitas.
"Peningkatan ini mencerminkan kepercayaan masyarakat terhadap kereta api sebagai moda transportasi yang aman dan nyaman selama musim mudik. PT KAI Daop 1 Jakarta terus berkomitmen memberikan layanan terbaik dengan menjamin ketersediaan tempat duduk serta penyesuaian jadwal perjalanan," ujarnya.
Ixfan juga menambahkan bahwa Stasiun Bogor merupakan stasiun integrasi antara KA Lokal Pangrango dan KRL. Namun, penumpang diimbau untuk mematuhi ketentuan saat melakukan transit antar moda.
“Penumpang yang tiba dengan KRL dan ingin melanjutkan perjalanan menggunakan KA Pangrango wajib tap-out terlebih dahulu, kemudian check-in melalui pintu boarding Stasiun Bogor sesuai jadwal keberangkatan yang tertera pada tiket,” jelas Ixfan.
“Sebaliknya, penumpang KA Pangrango yang akan melanjutkan perjalanan dengan KRL tujuan Jakarta harus keluar terlebih dahulu dari area KA dan melakukan tap-in kembali sebelum naik ke KRL,” tambahnya.
Selama masa libur Lebaran 2025, peningkatan jumlah penumpang pada KA Lokal Pangrango dan Siliwangi menandakan tingginya antusiasme masyarakat dalam memanfaatkan kereta api sebagai sarana perjalanan, baik untuk mudik maupun berwisata. PT KAI Daop 1 Jakarta mengimbau masyarakat yang belum memiliki tiket untuk segera melakukan pemesanan karena ketersediaan tempat duduk yang terbatas.
Tiket dapat dibeli melalui aplikasi resmi Access by KAI, website KAI, serta seluruh mitra resmi penjualan tiket yang bekerja sama dengan PT KAI (Persero).