24.976 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Mudik dan Lebaran 2025 di Jabar

Sukabumiupdate.com
Jumat 21 Mar 2025, 05:55 WIB
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi memimpin apel Operasi Ketupat Lodaya di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Kamis (20/3/2025) (Sumber Foto: Biro Adpim Pemprov Jabar)

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi memimpin apel Operasi Ketupat Lodaya di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Kamis (20/3/2025) (Sumber Foto: Biro Adpim Pemprov Jabar)

SUKABUMIUPDATE.com - Sebanyak 24.976 personel gabungan dikerahkan dalam Operasi Ketupat Lodaya 2025 guna mengamankan pelaksanaan mudik dan menjaga Kamtibmas selama Idulfitri 1446 Hijriah.

Para personel gabungan ini akan bertugas selama 17 hari mulai 23 Maret sampai 8 April. Mereka terdiri dari 15.549 anggota Polri, 9.327 TNI, sisanya dari Dishub, Satpol PP, Damkar kabupaten kota, serta para relawan seperti pramuka.

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi menjamin petugas gabungan siap memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat dari awal mudik, hari H Lebaran, sampai arus balik dan aktivitas kembali normal.

"Mudah-mudahan nanti di jalannya lancar, tidak ada kriminalitas dan angka kecelakaan ‘zero’ (nol) ini harapan kita," ujar Dedi usai memimpin apel Operasi Ketupat Lodaya di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Kamis (20/3/2025).

Baca Juga: 41.305 Tiket KA Lebaran rute Bogor-Sukabumi-Cipatat Sudah Terjual, Total Kursi Ada 121.016

Dalam Operasi Ketupat Lodaya, Polda Jabar telah menyiapkan 341 pos tersebar di berbagai wilayah, di antaranya 253 pos pengamanan, 64 pos pelayanan, dan 24 pos terpadu bersama Dishub, Jasa Raharja, dan Jasamarga.

Dedi meminta masyarakat yang akan mudik untuk mematuhi arahan dari petugas di lapangan. Rencananya ia akan meninjau ke beberapa jalur mudik yang biasanya terjadi kepadatan.

"Untuk yang mudik berhati-hati, persiapkan diri, dan ikuti arahan petugas di lapangan," pintanya.

Dedi kemudian mengapresiasi petugas yang berkomitmen untuk bekerja saat hari Lebaran dan berkorban tidak bisa bertemu dengan keluarga.

"Saat orang lain salat idulfitri dia berdiri di jalan, untuk itu kami mengapresiasi atas langkah-langkah yang dilakukan oleh petugas, mudah-mudahan jadi amal kebaikan," kata Dedi.

Dedi memastikan jalan baik di pusat kota maupun kabupaten dan kota siap dilewati pemudik. "Kesiapan jalan, secara umum jalur relatif baik," kata KDM – panggilan akrab Dedi Mulyadi.

Namun Dedi mencatat ada jalan provinsi yang rusak karena diterjang banjir dan longsor. Saat ini, ia memastikan Pemprov Jabar sedang ngebut memperbaiki jalan yang rusak agar bisa dilewati kendaraan dengan nyaman dan aman.

"Untuk jalan provinsi yang kondisinya bolong akibat hujan kita antisipasi dan fokus bereskan termasuk jembatan yang ambruk diselesaikan sebelum hari raya," jelas Dedi.

Berita Terkait
Berita Terkini