Forum DPMDESA Jabar 2025, DPMD Kabupaten Sukabumi Bahas Sinergi Pembangunan Desa

Rabu 19 Februari 2025, 15:57 WIB
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sukabumi menghadiri Forum DPMDESA Jawa Barat 2025 (Sumber: dok DPMD)

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sukabumi menghadiri Forum DPMDESA Jawa Barat 2025 (Sumber: dok DPMD)

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sukabumi menghadiri Forum DPMDESA Jawa Barat 2025 yang berlangsung di Gedung Aula PKK Provinsi Jawa Barat pada Rabu, 19 Februari 2025.

Forum bersama DPMD dan pemerintahan desa sejabar tahun 2025 ini mengusung tema "Mewujudkan Desa Mandiri dalam Mendukung Ketahanan Pangan, Meningkatkan Tata Kelola Pemerintahan, dan Pembangunan Berkelanjutan Menuju Jawa Barat Istimewa."

Baca Juga: Ditutup Sementara Gegera Kurangi Takaran, Pertamina Ambil Alih SPBU Baros Kota Sukabumi

Kepala DPMD Kabupaten Sukabumi, Gun Gun Gunardi mengatakan pentingnya keselarasan dan sinergi perencanaan pembangunan dari tingkat pusat hingga desa.

Hal ini menjadi krusial terutama dalam menghadapi perubahan kepemimpinan, di mana dokumen perencanaan harus selaras dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2024 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) serta penyesuaian Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) provinsi dan kabupaten/kota, termasuk Rencana Pembangunan Menengah Desa (RPMDes).

Baca Juga: Kondisi Sopir dan Kernet, Truk Limbah Kardus Terguling di Pasirpiring Sukabumi

"Salah satu kebijakan pusat adalah penetapan Kawasan Pedesaan di Kabupaten Sukabumi, yaitu Citamansakti sebagai Kawasan Pedesaan Prioritas Nasional. tentu harus didukung dengan kebijakan di Kabupaten Sukabumi," ujar Gun Gun Gunardi pada sukabumiupdate.com.

Selain itu, kata Gun Gun, forum ini juga membahas penyelarasan program Pemerintah Provinsi Jawa Barat di desa, khususnya terkait lima kegiatan infrastruktur desa yang akan dilaksanakan pada tahun 2025.

Baca Juga: Ini Alasan Indonesia Dijadikan Sasaran Empuk Serangan Siber, Simak Penjelasannya

"Dengan adanya Forum DPMDESA Jabar 2025, kami berharap terbentuk kolaborasi yang solid dan harmonisasi program pembangunan desa. Ini bisa menjadi solusi terhadap berbagai permasalahan yang dihadapi desa-desa di Kabupaten Sukabumi," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat21 Februari 2025, 09:00 WIB

Diabetes: Metode Pengobatan Raw Food Terapi untuk Mengelola Gula Darah

Diabetes, cara mengobati dan mengelola gula darah.
Diabetes, cara mengobati dan mengelola gula darah. (Sumber : freepik.com/@pikselmentah.com)
Sehat21 Februari 2025, 08:00 WIB

Sederet Gejala Morning Sickness yang Bisa Dialami Ibu Hamil di Trimester Pertama

Meskipun tidak nyaman, morning sickness umumnya tidak berbahaya bagi ibu maupun bayi.
Ilustrasi. Gejala Morning Sickness yang Bisa Dialami Ibu Hamil di Trimester Pertama (Sumber : Freepik)
Nasional21 Februari 2025, 07:26 WIB

Luhut Sebut Indonesia Tak Gelap, Benarkah? Ini Faktanya

Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Luhut Binsar Pandjaitan, menegaskan bahwa Indonesia tidak sedang berada dalam era kegelapan. Namun, data menunjukkan tingginya pengangguran, kemiskinan, PHK, dan maraknya judi online.
Pernyataan Luhut yang menepis anggapan Indonesia dalam kegelapan menuai perhatian. Data menunjukkan tingginya pengangguran, kemiskinan, PHK, dan maraknya judi online. Benarkah Indonesia baik-baik saja? (Sumber : Instagram/@luhut.pandjaitan)
Food & Travel21 Februari 2025, 07:00 WIB

Resep Pempek Kerupuk, Camilan Unik Disiram Kuah Cuko yang Menggugah Selera!

Pempek kerupuk yang praktis dan lezat ini bisa untuk dinikmati sebagai camilan gurih dirumah.
Ilustrasi. Resep Pempek Kerupuk, Camilan Unik Disiram Kuah Cuko yang Menggugah Selera! (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stockers)
Science21 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 21 Februari 2025, Pagi Berawan dan Siang Potensi Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 21 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 30 Januari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@RobertFrw).
Sukabumi20 Februari 2025, 23:44 WIB

Kusmana Hartadji Pamit, Serahkan Estafet Kepemimpinan Kota Sukabumi ke Ayep-Bobby

Kusmana Hartadji menitipkan Kota Sukabumi kepada pemimpin yang baru dengan harapan keberlanjutan pembangunan yang lebih baik.
Kusmana Hartadji serahkan estafet kepemimpinan Kota Sukabumi kepada Ayep Zaki dan Bobby Maulana. (Sumber Foto: Dokpim Pemkot Sukabumi)
Sukabumi20 Februari 2025, 22:57 WIB

Sertijab Bupati Sukabumi, Marwan Hamami Titip Pesan Pembangunan Berkelanjutan ke Asep Japar

Dalam suasana sertijab penuh haru, Marwan Hamami resmi serahkan estafet kepemimpinan Kabupaten Sukabumi kepada Asep Japar.
Proses Sertijab Bupati Sukabumi dari Marwan Hamami ke Asep Japar. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi20 Februari 2025, 22:16 WIB

Iyos Somantri Ucapkan Selamat atas Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi Terpilih

Wakil Bupati Sukabumi periode 2021-2025, Iyos Somantri, menyampaikan ucapan selamat kepada Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi terpilih periode 2025-2030, Asep Japar dan Andreas.
Wakil Bupati Sukabumi periode 2021-2025, Iyos Somantri, (Sumber : Dok Humas Pemkab Sukabumi)
Sukabumi20 Februari 2025, 22:12 WIB

Target 100 Hari Kerja Ayep-Bobby: Penumpasan Korupsi dan Tingkatkan PAD Kota Sukabumi

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi periode 2025-2030, Ayep Zaki dan Bobby Maulana secara resmi diterima di Balai Kota Sukabumi.
Ayep-Bobby saat diwawancarai di Gedung DPRD Kota Sukabumi. Kamis (20/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi20 Februari 2025, 21:51 WIB

Tagar #KamiBersamaSukatani Trending di X, Dukungan Mengalir untuk Band Punk Asal Purbalingga

Tagar #KamiBersamaSukatani trending di media sosial X usai band punk Sukatani menarik lagu Bayar Bayar Bayar karena dinilai menghina Polri. Warganet bersuara, memicu debat kebebasan berekspresi dalam seni.
Tagar #KamiBersamaSukatani trending di media sosial X usai band punk Sukatani menarik lagu Bayar Bayar Bayar. Warganet bersuara, memicu perdebatan soal kebebasan berekspresi dalam seni. (Sumber : X : barengwarga)