Bentrokan Ormas di Cianjur, Poskab Sapu Jagat Sukabumi Imbau Anggota Menahan Diri

Jumat 30 Agustus 2024, 22:05 WIB
Potongan video bentrok antar ormas di Cianjur | Foto : Istimewa

Potongan video bentrok antar ormas di Cianjur | Foto : Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Bentrokan antar ormas yang terjadi di Jalan Raya Bandung, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat disebut dipicu kesalahpahaman.

Iden Doni Purnamawan selaku Humas Perguruan Poskab Sapu Jagat Pusat (Sukabumi) mengaku hingga saat ini pihaknya belum dapat memastikan pokok permasalah hingga terjadinya bentrokan tersebut.

“Kami belum A1, dan saya juga belum bisa berstatmen apa-apa terkait permasalahan, karena satu saya nggak ada di lokasi, kedua masih simpang siur, yang jelas itu kesalahpahaman di jalan,” ujar Doni saat dihubungi sukabumiupdate.com melalui sambungan telepon, Jumat (30/8/2024).

Kendati demikian, berdasarkan informasi yang diterimanya, bentrokan itu merupakn buntut dari peristiwa penyerangan yang terjadi sebelumnya terhadap anggota Sapu Jagat Cianjur.

“Itu sebenarnya buntut dari kejadian yang kemarin (29/8/2024), malamnya itu saya dengar kabar, cuman nggak satu ya (informasi) masih simpang siur soalnya suasananya juga masih genting jadi duduk permasalahannya itu nggak tahu, cuman yang saya denger itu kesalahpahaman saja di jalan terus ada penantangan juga, cuman entah pihak mana yang nantang yang jelas malam tadi itu ada penyerangan dari pihak PP ke Sapu Jagat yang ada di Ciranjang,” jelas dia.

Lebih lanjut, Doni menyebut usai peristiwa di malam hari kemudian ada penyerangan kedua yang mengakibatkan korban berjatuhan di kedua belah pihak.

Baca Juga: Viral Video Bentrok Antar Ormas di Cianjur, Korban Berjatuhan

“Paginya datang lagi serangan kedua terus ada pemukulan juga terhadap ikhwan Sapu Jagat, ya mungkin namanya di lapangan kan ada grup segala macem sudah komunikasi adalah bentrokan di Cipeuyeum, bahkan ada beberapa korban dari pihak sana dan sini juga,” kata dia.

Pihaknya mengaku memiliki hubungan baik antara Sapu Jagat dengan Ormas PP yang sudah terjalin sejak lama.

“Karena yang saya tahu ikhwan sapu jagat itu di PP banyak dan sinergitas kami itu sudah di jalin sejak almarhum dulu (peringgi sapu jagat). Kita itu nggak ada sekat dan bersaudara, nah hari ini terjadi seperti itu (bentrok) entah motivasinya apa atau ada yang mengadu domba atau bagaimana kita belum bisa konfirmasi,” ucapnya.

Adapun situasi terkini, Doni menyebut pihak kepolisian masih berjaga di tempat-tempat yang dianggap rawan dan saat ini pihaknya masih menahan diri dan berjaga-jaga.

“Untuk situasi terkini aparat penegak hukum masih berjaga di tempat tempat rawan, kita menahan diri dan kita di sapujagat sudah berkumpul hanya untuk siaga saja dan jaga-jaga ditakutkan ada hal yang tidak diinginkan,” kata dia.

Kendati demikian, selaku Humas Perguruan Poskab Sapu Jagat Pusat (Sukabumi), Doni mengimbau kepada kedua belah pihak untuk menahan diri dan menyerahkan semua persoalan kepada aparat kepolisian.

“Intinya gini kami mewakili perguruan Poskab Sapu Jagat mengimbau untuk semua pihak menahan diri dan percayakan semua penanganan ke aparat kepolisian, saya yakin pihak kepolisian akan profesional dan proporsional jangan sampai kita terprovokasi,” imbaunya.

Hingga berita ini ditayangkan sukabumiupdate.com belum mendapat rilis resmi dari kepolisian terkait peristiwa sebenarnya dilapangan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi14 September 2024, 21:28 WIB

Awalnya Bakar Sampah, Lahan Alang-alang Dekat Pos Elang Cibadak Sukabumi Terbakar

Heri menyebut area yang terbakar seluas sekitar 400 meter persegi.
Lahan alang-alang yang terbakar di dekat Pos Elang, tepatnya di Kampung Pamuruyan RT 01/03 Desa Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (14/9/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi14 September 2024, 21:10 WIB

Api Menyala, Lahan Pertanian di Jalur Sabuk Geopark Ciletuh Sukabumi Kebakaran

Piat menyebut lahan yang terbakar seluas sekitar satu hektare.
Tangkapan layar video kebakaran lahan di jalur sabuk Geopark Ciletuh, tepatnya di Kampung Cibatu, Desa Girimukti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Sabtu malam (14/9/2024). | Foto: Istimewa
DPRD Kab. Sukabumi14 September 2024, 20:37 WIB

Lahir dari Rahim Rakyat, Perjalanan Uden Abdunnatsir Menuju DPRD Kabupaten Sukabumi

Mang Natsir bergabung dengan PKS Kabupaten Sukabumi pada 2007.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Fraksi PKS Uden Abdunnatsir. | Foto: Istimewa
Keuangan14 September 2024, 20:17 WIB

Tahun 2025 Bangun Rumah Sendiri Kena Kenaikan PPN, Begini Penjelasannya

Rencana ini sesuai dengan aturan hukum yang berlaku dalam Pasal 7 UU HPP.
(Foto Ilustrasi) Pemerintah menetapkan kenaikan PPN. | Foto: Istimewa
Food & Travel14 September 2024, 20:00 WIB

5 Rekomendasi Wisata Kolam Renang di Sukabumi, Cocok Dikunjungi Bersama Keluarga

Wisata kolam renang di Sukabumi sangat cocok dikunjungi saat liburan long weekend bersama anak-anak.
Wisata kolam renang di Sukabumi sangat cocok dikunjungi saat liburan long weekend bersama anak-anak. (Sumber : Instagram/@detaniwaterpark/@santaseawaterpark).
Gadget14 September 2024, 19:00 WIB

10 Cara Mengatasi HP yang Kemasukan Air, Jangan Panik Begini Langkahnya!

Jika HP kamu terkena air, bertindak cepat adalah kunci untuk mengurangi kerusakan.
Ilustrasi - Jika HP kemasukan air, penting untuk segera melakukan tindakan pertolongan pertama seperti mematikan HP dan mengeringkannya agar kerusakan tidak semakin parah.(Sumber : Freepik)
Life14 September 2024, 18:00 WIB

Amalkan Agar Selamat Sampai Tujuan, Doa Selamat Perjalanan

Doa adalah bekal terbaik dalam perjalanan hidup, memberikan ketenangan dan perlindungan bagi setiap langkah yang kita ambil.
Ilustrasi. Berdoa. Doa adalah bekal terbaik dalam perjalanan hidup, memberikan ketenangan dan perlindungan bagi setiap langkah yang kita ambil. Sumber Foto : Pexels/Alena Darmel
Nasional14 September 2024, 17:37 WIB

AHY Bilang 117 Juta Bidang Tanah Sudah Terdaftar Lewat Program PTSL

Program PTSL dilakukan dalam rangka menertibkan administrasi pertanahan.
(Foto Ilustrasi) Lebih dari 117 juta bidang tanah didaftarkan melalui PTSL. | Foto: Istimewa
Musik14 September 2024, 17:00 WIB

Lirik Lagu “Dari Hati” - Single Season, Band Sukabumi yang Kembali Eksis di Dunia Musik

Lagu Dari Hati dari Single Season ini menggambarkan bagiamana kisah cinta yang cukup rumit.
Lagu Dari Hati dari Single Season ini menggambarkan bagiamana kisah cinta yang cukup rumit. (Sumber : Istimewa).
Sukabumi14 September 2024, 16:47 WIB

43 Hari Tertahan di Kamboja, Penjelasan SBMI Soal Jenazah Warga Sukabumi Korban TPPO

Kendala pengiriman jenazah kemungkinan disebabkan proses pengurusan dokumen.
Ketua DPC SBMI Sukabumi Jejen Nurjanah di rumah Syamsul Diana Akbar (30 tahun) di Desa Parungseah, Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Jumat malam, 13 September 2024. | Foto: SU/Asep Awaludin