Data Sementara BPBD: Gempa M 4,1 di Kuningan Rusak 3 Rumah dan 1 Masjid

Kamis 25 Juli 2024, 21:22 WIB
Sejumlah rumah dan satu unit masjid alami kerusakan akibat gempa darat M4,1 di Kuningan. (Sumber Foto: BPBD Kuningan)

Sejumlah rumah dan satu unit masjid alami kerusakan akibat gempa darat M4,1 di Kuningan. (Sumber Foto: BPBD Kuningan)

SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah bangunan alami kerusakan akibat terdampak gempa bumi berkekuatan M4,1 di wilayah Kabupaten Kuningan Jawa Barat yang terjadi pada pukul 17:36:41 WIB, Kamis (25/7/2024).

BPBD Kabupaten Kuningan mencatat terdapat sejumlah bangunan rusak terdampak gempa darat ini, yakni 1 unit masjid rusak ringan, dan 3 unit rumah rusak ringan. Belum ada laporan terkait korban jiwa maupun luka-luka dalam bencana alam ini.

Kepala Pelaksana BPBD Kuningan Indra Bayu Permana mengatakan, pihaknya saat ini terus berkoordinasi dengan instansi terkait guna melakukan Assessment disertai inventarisasi yang masih dilaksanakan.

“Situasi lingkungan masih kondusif, masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Perkembangan situasi akan kami sampaikan atau update,” kata Indra dalam keterangannya.

Baca Juga: BMKG: Gempa Darat Guncang Kuningan dan Sekitarnya Akibat Sesar Ciremai

Sementara itu, untuk lokasi terdampak gempa bumi Kuningan berdasarkan laporan yang diterimanya, terdiri dari Desa Kasturi Kecamatan Kuningan, Desa Kertawirama Kecamatan Nusaherang, Kelurahan Purwawinangun Kecamatan Kuningan, dan Desa Jagara Kecamatan Darma.

Sebelumnya diberitakan, Gempa bumi tektonik berkekuatan M4,1 menguncang wilayah Kabupaten Kuningan, Jawa Barat dan sekitarnya. Gempa terjadi pada pukul 17:36:41 WIB, Kamis (25/7/2024).

Episenter gempa ini terletak pada koordinat 6.98 LS dan 108.5 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 1 km Tenggara Kabupaten Kuningan pada kedalaman 5 km.

"Hasil monitoring BMKG menunjukkan bahwa gempa petang tadi ini merupakan bagian dari rangkaian gempa yang terjadi tadi pagi pukul 04.01.58 WIB dengan kekuatan M3,6," kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono dalam keterangannya.

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar Ciremai.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi08 September 2024, 09:00 WIB

Loker Marketing Manager di Jakarta Timur, Syarat: Mahir Ms. Office

Loker Marketing Manager di Jakarta Timur. Rekrutmen Pegawai Tetap masih dibuka hingga 5 November 2024 mendatang.
Loker Marketing Manager di Jakarta Timur, Syarat: Mahir Ms. Office (Sumber : Istimewa)
Food & Travel08 September 2024, 07:00 WIB

Resep Sup Durian Keju Mozzarella, Hidangan Pencuci Mulut yang Lezat!

Sup Durian Keju Mozzarella adalah perpaduan unik antara manisnya durian dan kelezatan keju, menciptakan hidangan penutup yang creamy dan meleleh di mulut.
Ilustrasi - Taman durian Hauma Ni Opung atau Hauma Ni Opung Farm and Plantation merupakan destinasi wisata yang harus dikunjungi oleh para penggemar buah durian (Sumber : iStock)
Science08 September 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 8 September 2024, Sukabumi Pagi Cerah Berawan dan Siang Potensi Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 8 September 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 8 September 2024. (Sumber : Freepik.com/@fanjianhua)
DPRD Kab. Sukabumi07 September 2024, 22:57 WIB

Sekretariat DPRD Sosialisasikan Peran Dewan Kepada Masyarakat di Sukabumi Expo 2024

Sekretariat DPRD menyuguhkan konsep yang berbeda pada pameran pembangunan di Sukabumi Expo tahun ini.
Stand Sekretariat DPRD Kabupaten Sukabumi di Sukabumi Expo 2024. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi07 September 2024, 22:21 WIB

Niat Jemput Istri, Cerita di Balik Kecelakaan Maut Warga Sukabumi Akibat Motor Tersangkut Kabel

Berikut cerita di balik kecelakaan maut yang menimpa ayah anak di Cicurug Sukabumi akibat motor tersangkut kabel di Jalan Raya Sukabumi-Bogor.
Kecelakaan maut di jalan raya Sukabumi-Bogor, seorang anak tewas terlindas truk usai motor yang ditumpanginya terjatuh akibat tersangkut kabel internet. (Sumber : Istimewa)
Kecantikan07 September 2024, 21:00 WIB

5 Manfaat Masker Mentimun untuk Mengurangi Kantung Mata

Masker mentimun efektif untuk mengurangi kantung mata karena sifatnya yang menghidrasi, menenangkan, dan mendinginkan.
Ilustrasi. Menggunakan masker. Efek pendingin alami mentimun juga dapat membantu mengurangi peradangan dan pembengkakan di area sekitar mata. (Sumber : Freepik/freepik)
Keuangan07 September 2024, 20:58 WIB

Perumda BPR Hadir di Sukabumi Expo 2024, Tawarkan Beragam Produk Tabungan dan Kredit

Tawarkan Beragam Produk Tabungan dan Kredit, Stand BPR Sukabumi disambut antusias pengunjung Sukabumi Expo 2024.
Stand Perumda BPR Sukabumi di Sukabumi Expo 2024, Lapang Canghegar Palabuhanratu. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi07 September 2024, 20:34 WIB

Perahu Terbalik Dihantam Badai, Nelayan Sukabumi Selamatkan Diri dengan Berenang ke Tepian

Berikut kronologi perahu nelayan Sukabumi terbalik dihantam ombak dan angin kencang di perairan Tegalbuleud Sukabumi.
Kondisi perahu nelayan yang sempat terbaik dihantam badai di perairan Tegalbuleud Sukabumi dievakuasi usai mendarat di tepian. (Sumber Foto: Istimewa)
Life07 September 2024, 20:00 WIB

Sleep Training Hacks: 9 Cara Agar Anak Cepat Tidur di Malam Hari

Sleep Training Hacks: Ciptakan rutinitas yang menenangkan sebelum tidur. Aktivitas seperti membaca buku, mendengarkan cerita, mandi air hangat, atau bermain dengan mainan lembut bisa membuat anak rileks sebelum tidur.
Ilustrasi. Cara Agar Anak Cepat Tidur di Malam Hari, Parenting Hacks untuk Ayah Bunda! (Sumber : Freepik/pvproductions)
Sukabumi07 September 2024, 19:35 WIB

Kabel Menjuntai Picu Kecelakaan Maut di Sukabumi, Saksi sebut Akibat Tersangkut Truk Kontainer

Saksi ungkap penyebab kabel menjuntai di Jalan Raya Sukabumi-Bogor yang picu kecelakaan maut, anak tewas terlindas truk.
Polisi saat olah TKP kecelakaan maut di Jalan Raya Sukabumi-Bogor tepatnya di Cicurug Sukabumi. Serang anak tewas terlindas truk usai motor yang diboncengnya terjatuh akibat tersangkut kabel. (Sumber : Istimewa)