Hasim Adnan Soal Samenan di Sukabumi: Silaturahmi dan Ekonomi Kreatif

Selasa 09 Juli 2024, 10:31 WIB
Hasim Adnan saat menjadi tamu talkshow ngopi di SU (Sumber: istimewa)

Hasim Adnan saat menjadi tamu talkshow ngopi di SU (Sumber: istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Tradisi samenan atau perayaan kelulusan siswa yang heboh dan gebyar di Sukabumi menjadi perhatian khusus anggota DPRD Jawa Barat Hasim Adnan. Bukan hanya karena Hasim berasal dari daerah pemilihan Sukabumi, namun tradisi ini menjadi daya tarik tersendiri, menjaga dan memperkuat silaturahmi antar warga sekaligus mendorong ekonomi kreatif.

Perhatian diberikan oleh politisi PKB ini dengan cara hadir di sejumlah acara samenan di wilayah Sukabumi. “Seperti tahun-tahun sebelumnya, tahun ini (2024) saya kembali hadir di acara samenan kelulusan siswa di Sukabumi. Dari Juni sampai awal Juli 204 ini banyak yang mengundang, sama upayakan hadir. Karena saya mengapresiasi tradisi yang masih terjaga ini,” jelas Hasim Adnan kepada sukabumiupdate.com, Senin (8/7/2024).

Menurut Sekretaris Komisi III DPRD Jabar ini, Samenan atau perayaan kelulusan siswa sekolah-sekolah di sukabumi khususnya sekolah yang berada dibawah naungan kementerian agama, sudah menjadi tradisi warga. “Jadi perayaannya sudah ‘dimiliki’ oleh warga setempat tak hanya sekolah. Warga bergotong royong membuat banyak atraksi agar-perayaan tersebut meriah.”

Hasim melihat sendiri bagaimana warga satu kampung bahkan desa, di sekitar sekolah menyiapkan agar setiap pelaksanaan samenan terus meriah. Ini merupakan bentuk dukungan kepada sekolah dan para siswa, sehingga acara kelulusan mereka (siswa) ini menjadi momen tak terlupakan.

“Luar biasa menurut saya, karena ini memperlihatkan kekompakan warga. Acaranya biasanya tidak satu hari dan melibatkan warga setempat sebagai panitia. Mulai dari ikut atraksi, mengatur lalu lintas, mengatur kawasan biar tertib bahkan warga tak segan merogoh kantong untuk membuat banyak ornamen dan hiasan agar samenan di kampung lebih meriah,” lanjut Hasim Adnan.

Ketua DPC PKB Kabupaten Sukabumi ini juga menyoroti bagaimana samenan menjadi ajang tahunan peningkatan ekonomi kreatif sektor UMKM di Sukabumi. Bak gula, Samenan menjadi magnet kuat menyedot banyak pedagang kecil berdatangan, memenuhi kawasan perayaan.

“Yang dijual beragam, makanan minuman jajanan dan biasanya mainan anak. Ada juga jual pakaian dan ada juga peralatan serta lainnya. Tak jarang yang dagang itu warga setempat yang mencoba mencari penghasilan dari ramainya kemeriahan samenan. Ini menjadi momen perekonomian kerakyatan yang sesungguhnya,” beber Hasim.

Baca Juga: Distan Sukabumi Distribusikan Alsintan Program PAT kepada Poktan, Ini Tujuannya

Omset mereka mungkin tak besar, lanjut anggota Fraksi Kebangkitan Bangsa DPRD Jabar ini, namun perputaran uang di acara samenan menjadi sumber rezeki tambahan bagi warga dan pedagang kecil. “Walaupun ada juga yang bilang samenan jadi sumber kemacetan tambahan di sukabumi yang memang sudah macet. Ini tinggal bagaimana panitia mengevaluasi agar pelaksanaan samenan di tahun-tahun selanjut berjalan lebih lancar dan tertib,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Food & Travel22 November 2024, 08:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)