Audiensi LW Doa Bangsa-BJB Syariah, Kolaborasi Majukan Perwakafan di Daerah

Jumat 17 Mei 2024, 11:21 WIB
Audiensi Lembaga Wakaf Doa Bangsa dan BJB Syariah di Bandung | Foto : Dok. LW Doa Bangsa

Audiensi Lembaga Wakaf Doa Bangsa dan BJB Syariah di Bandung | Foto : Dok. LW Doa Bangsa

SUKABUMIUPDATE.com - Lembaga Wakaf (LW) Doa Bangsa melakukan audiensi di kantor BJB Syariah Pusat, di Bandung, Kamis, (16/5/2024). Pihak BJB Syariah diwakili oleh Asep Saripudin, Sugeng Ribowo, Muhammad Farhan Alghifari, dan Donny Aditiasaputra. Sedangkan dari LW Doa Bangsa diwakili oleh Entus Wahidin, Rizqi Zulkarnain Hamid, Zianfani Ardiansyah, dan Agus Kamil.

Diketahui, sebagai Nazhir yang sudah berlisensi Badan Wakaf Indonesia (BWI), LW Doa Bangsa memiliki program-program yang bisa dikerjasamakan dengan pihak BJB Syariah, diantaranya program Dana Abadi berbasis wakaf bagi para pelaku usaha mikro dan kecil (PUMK) serta beberapa program lainnya.

Direktur LW Doa Bangsa, Entus Wahidin menyampaikan rencana pembangunan dana abadi PUMK yang berbasis wakaf, seiring dengan program Lembaga Pendamping Proses Produk Halal (LP3H) Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) yang mencanangkan Hulu-Hilir-Halal sehingga para P3H yang memiliki kemampuan bisa ditingkatkan menjadi Pendamping Modal Kerja yang berbasis wakaf.

"Karenanya, kolaborasi dengan LKS PWU yaitu BJB Syariah dirasakan penting dalam pembentukan dana abadi bagi para PUMK," ujar Entus dalam keterangan tertulisnya kepada sukabumiupdate.com, Jumat (17/5/2024).

Pemimpin Divisi Dana Jasa Ritel BJB Syariah, Asep Saripudin mengapresiasi LW Doa Bangsa dengan program yang diajukan.

BJB Syariah memiliki komitmen yang kuat dalam memajukan dan menguatkan industri keuangan Syariah dan Wakaf adalah salah satunya," ujar Asep.

Baca Juga: DPRD Sukabumi Soroti Perawatan Tugu Jangilus Ikon Palabuhanratu, Jangan Saling Mengandalkan

Baca Juga: Sudah Dihapus, Ini Postingan Soal Studi Tour yang Bikin PGRI Sukabumi Lapor polisi

Menurut Asep, kolaborasi itu penting dan semua program harus terukur dan bisa dilaksanakan sehingga hasilnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat, apalagi Wakaf sebagai salah satu instrumen kemaslahatan umat.

"Ini benar-benar harus dapat diwujudkan, jangan sekedar wacana. BJB Syariah sangat siap berkolaborasi dengan para Nazhir berlisensi BWI seperti LW Doa Bangsa. Yang terpenting adalah program itu dilaksanakan dan dapat di evaluasi untuk terus ditingkatkan kebermanfaatannya. Untuk mencapai skala yang besar perlu adanya tahapan ploting program” tegas Asep.

Sementara itu, Dewan Pengarah LW Doa Bangsa dan juga anggota Komisi Pemberdayaan Ekonomi Umat (KPEU) Majelis Ulama Indonesia (MUI), H. Ayep Zaki mengapresiasi sambutan pihak BJB Syariah terhadap LW Doa Bangsa.

Menurut Ayep Zaki, keberadaan LW Doa Bangsa dan LKS PWU (seperti BJB Syariah), sama-sama terlahir dari Undang-Undang dan Undang-Undang, itu tercipta dari konsensus kebangsaan yang menampilkan cita untuk melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia, yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.

"Jadi Kolaborasi LW Doa Bangsa dengan BJB Syariah merupakan kolaborasi untuk mewujudkan cita mulia kemaslahatan umat yang perlu terus dijaga dan dirawat. Wakaf diyakini mampu mengentaskan kemiskinan dan kebodohan. Dan ini sejatinya terlihat dan dapat dirasakan," tutur Ayep Zaki.(Adv)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa