SUKABUMIUPDATE.com - Posko pemenangan calon legislatif (caleg) DPR RI Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Neng Eem Marhamah Zulfa Hiz di Kampung Cibadak RT 02/03 Desa Sukanagalih, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur, dilempar bom molotov oleh orang tak dikenal (OTK) pada Sabtu (17/2/2024) sekira pukul 03.00 WIB.
Mengutip berita kumparan.com, tak ada korban jiwa dalam aksi teror itu, namun satu mobil milik anggota tim sukses hangus terbakar. Saksi, Sasmita (73 tahun), mengetahui aksi pembakaran saat akan ke masjid. "Lokasinya memang tepat depan rumah saya, pas keluar rumah, di dalam halaman posko terlihat mobil sudah terbakar," kata dia.
Mengetahui kejadian itu, kata Sasmita, dia langsung memberi tahu anggota keluarganya untuk membantu melakukan pemadaman. "Sekitar sejam saya sama warga lain dan pemilik rumah berupaya memadamkan api, kemudian ada mobil damkar," jelasnya.
Baca Juga: 53 Persen Data KPU, Cek Suara Sementara Caleg Petahana DPR RI Dapil Sukabumi
Sementara Neng Eem mengatakan teringat 2019 lalu pernah ada penyerangan setelah pencoblosan. "Waktu itu ada penyerangan ke posko, tapi hanya mengobrak-ngabrik," ujarnya.
Peristiwa kali ini, kata dia, lebih mengkhawatirkan, penyerangan disertai pembakaran mobil. Beruntung tidak ada korban, termasuk penghuni posko. Menurutnya, para penunggu rumah yang pertama kali mengetahui ada aksi pembakaran tersebut. Berbagai barang bukti mulai dari jeriken berisi bensin dan korek api masih ada di lokasi.
"Mobil hangus terbakar milik Teh Rima. Sedangkan mobil saya terbakar bempernya saja. Tidak ada korban jiwa dari peristiwa ini," katanya.