Kelelahan dan Kaki Terkilir, 13 Orang Tersesat di Gunung Pangrango Selamat

Senin 29 Januari 2024, 17:17 WIB
13 Orang Tersesat di Gunung Pangrango ditemukan dalam keadaan selamat | Foto: Istimewa

13 Orang Tersesat di Gunung Pangrango ditemukan dalam keadaan selamat | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - 13 orang yang dilaporkan tersesat di Gunung Pangrango pada Minggu, 28 Januari 2024 telah ditemukan dalam keadaan selamat pada Senin (29/1/2024).

Dalam siaran pers Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (BBTNGGP), menyebut ke 13 orang tersebut ditemukan tim SAR yang terdiri dari sukarelawan, BPBD, Basarnas dan aparat penegak hukum di daerah Pasir Pogor.

“Hasil pencarian tim di lapangan hari Senin (29/1/2024) sekira pukul 10.00 WIB, kelompok masyarakat survivor sebanyak 13 orang tersebut ditemukan di daerah Pasir Pogor Resort PTN Tapos TNGGP,” tulis siaran pers TNGGP.

Baca Juga: Niat Ziarah dan Memburu Mustika, 13 Orang yang Tersesat di Gunung Pangrango

Dari 13 orang tersesat tersebut ditemukan 11 orang dalam kondisi kelelahan dan dua orang lainnya mengalami kaki terkilir.

Selanjutnya, ke 13 orang tersebut dibawa ke kantor resort PTN Tapos untuk pengecekan kondisi kesehatan dan pengambilan keterangan.

13 Orang Tersesat di Gunung Pangrango ditemukan dalam keadaan selamat13 Orang Tersesat di Gunung Pangrango ditemukan dalam keadaan selamat

Sebelumnya, Sebanyak 13 peziarah dilaporkan tersesat di kawasan Gunung Pangrango Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP). Belasan orang itu diduga tidak dapat menemukan jalan awal saat kembali turun gunung pada Minggu, 28 Januari 2024.

Mengutip liputan6.com, Kepala Seksi Operasi Kantor SAR Jakarta Agung Priambodo mengatakan rombongan ini masih dalam pencarian tim SAR. Agung mendapatkan laporan pada Senin pagi (29/1/2024). "Ada 13 orang peziarah tersesat di Gunung Pangrango," katanya.

Baca Juga: Liburan di Kaki Gunung Gede, Bisa Camping Hingga Naik Balon Udara

Menurut Agung, belasan peziarah ini berangkat menuju kawasan TNGGP melalui jalur Kulah Dua, Cibedug, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, Sabtu, 27 Januari 2024 sekira pukul 16.00 WIB. Tujuan rombongan ini untuk ziarah ke petilasan di kawasan Gunung Pangrango.

Saat perjalanan pulang, 13 orang tersebut terpisah menjadi dua rombongan. Kelompok pertama 10 orang dan kelompok kedua tiga orang. Kedua kelompok ini pun akhirnya tersesat di tengah hutan. Minggu sekira pukul 03.00 WIB, salah satu korban atas nama Bagja melaporkan kepada anaknya bahwa rombongan peziarah tersesat di kawasan Gunung Pangrango.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 16:54 WIB

Bisakah Mengunyah Permen Karet  Mengurangi Lemak di Wajah? Berikut 4 Risikonya

Mengunyah permen karet mungkin menyenangkan dan membantu melatih otot wajah, tetapi tidak cukup untuk mengurangi lemak di wajah.
Ilustrasi bisakah mengunyah permen karet mengurangi lemak di wajah (Sumber: Freepik/@drobotdean)
Sukabumi22 Februari 2025, 16:43 WIB

Usai Bacok Kakak hingga Tewas, Pelaku: Tolong Laporin Polisi Saya Bertanggung Jawab

Pelaku bacok kakak hingga tewas, menyerahkan diri kepada pihak kepolisian
F, pelaku bacok kakak hingga tewas. Sesaat setelah kejadian berdarah di Kadudampit Kabupaten Sukabumi (Sumber : dok warga)
Sukabumi22 Februari 2025, 16:21 WIB

Dari Rambonnet Hingga Ayep Zaki, Ngulik Sejarah 23 Wali Kota Sukabumi

Ngobrol dengan penikmat sejarah kesukabumian, Irman “Sufi” Firmansyah, kepemimpinan Kota Sukabumi dimulai pada masa kolonial Belanda dengan diangkatnya Mr. George François Rambonnet
Wali Kota Pertama, wali kota indonesia merdeka, wali kota dipilih DPRD dan pilkada serta wali Kota Sukabumi 2025 - 2023 (Sumber: dok berbagai sumber)
Bola22 Februari 2025, 16:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pada Sabtu, 22 Februari 2025.
Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)