Meski Diguncang Gempa, Aktivitas Gunung Salak Dilaporkan Tetap Normal

Jumat 15 Desember 2023, 10:45 WIB
Meski Diguncang Serangkaian Gempa, Gunung Salak Dilaporkan Tetap Normal | Foto : Ist

Meski Diguncang Serangkaian Gempa, Gunung Salak Dilaporkan Tetap Normal | Foto : Ist

SUKABUMIUPDATE.com - Serangkaian gempa telah beberapa kali mengguncang wilayah Bogor dan Sukabumi dalam beberapa hari terakhir ini. Terbaru gempa dengan kekuatan M4,6 menggoyang Sukabumi tepatnya Cipeuteuy, Kabandungan, Kabupaten Sukabumi.

Gempa tersebut dirasakan hingga Bogor dan Tangerang pada Kamis pagi 14 Desember 2023. Diketahui gempa yang terjadi sekitar pukul 06.35 WIB ini berpusat di darat 25 km Barat Laut Kabupaten Sukabumi pada kedalaman 5 KM.

Gempa tersebut juga berdampak pada rumah masyarakat yang mengalami kerusakan. Seperti yang terjadi di Sukabumi, Sekretaris BPBD Kabupaten Sukabumi, Yudistira, mengatakan hingga Kamis Sore pihaknya mencatat sebanyak 76 rumah yang tersebar di 5 desa di Kabandungan alami kerusakan akibat terdampak gempa tersebut.

Baca Juga: Geothermal Picu Gempa Gunung Salak? BMKG: Belum Terpetakan dan Perlu Kajian

Lalu puluhan rumah di bagian barat Kabupaten Bogor terdampak mengalami kerusakan akibat gempa yang berpusat di kompleks gunung api Gunung Salak tersebut. Meski begitu Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) merilis status keamanan Gunung Salak masih di level satu atau dalam kondisi normal.

Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Salak dari PVMBG, Yuda Pratama, menerangkan bahwa, meski sangat terasa di wilayah Barat Kabupaten Bogor, lindu yang terjadi dari darat, kedalaman 5 kilometer, itu tidak berdampak signifikan pada aktivitas Gunung Api Salak itu sendiri. Sehingga pihaknya merilis status keamanan gunung api Salak masih dalam keadaan normal atau berada pada level 1.

"Tidak ada aktivitas meningkat, apalagi aktivitas gempa vulkanik di Gunung Salak, karena gempa yang terjadi di darat," katanya, Kamis.

Baca Juga: 10 Kebiasaan Kecil yang Membuatmu Disegani dan Dihormati Orang Lain

Yuda memastikan, gempa pada Kamis pagi--yang dicatat BMKG terkuat menggoyang Bogor sejak 6 Desember lalu--tidak terjadi di tubuh gunung Api Salak. "Tapi, warga mesti mewaspadai dan cek berkala status Gunung Salak di aplikasi MAGMA," katanya menambahkan.

Seperti diketahui, gempa yang berpusat di barat laut Sukabumi itu menebabkan empat kecamatan di Kabupaten Bogor yang paling dekat dengan episentrum sangat merasakan getaran gempa. Bahkan, menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, ada puluhan rumah yang rusak sebab gempa.

"Hingga siang ini, setidaknya di 7 desa di 4 kecamatan yang berada di Kabupaten Bogor terdampak gempa dan total ada 65 rumah milik warga mengalami kerusakan," kata Kepala Bidang Pencegahan BPBD Kabupaten Bogor, Agus Suyatna.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)
Sehat22 Februari 2025, 19:30 WIB

Mengenal Maskne: Ketahui Penyebab dan 7 Masalah Kulit Akibat Penggunaan Masker

Maskne adalah masalah kulit yang umum terjadi akibat penggunaan masker secara terus-menerus.
Ilustrasi berbagai permasalahan kulit akibat penggunaan masker wajah (Sumber: Freepik/@freepik)
Sehat22 Februari 2025, 19:10 WIB

Mengenal Maskne: Siapa yang Lebih Berisiko dan 5 Cara Efektif Mengatasinya

Maskne adalah tantangan kulit yang bisa dialami siapa saja, tetapi dengan perawatan yang tepat, masalah ini dapat dikelola.
Ilustrasi cara efektif mengatasi maskne (Sumber: Freepik/@rawpixel.com)
Film22 Februari 2025, 19:00 WIB

Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025

Platform Disney+ Hotstar telah resmi mengumumkan daftar drama korea terbaru yang bakal tayang selama tahun 2025. Bahkan, beberapa di antaranya akan segera tayang.
Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025 (Sumber : Instagram/@disneypluskr)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:52 WIB

Momen Langka Keakraban Dua Kepala Daerah Sukabumi Disorot Aktivis, Beri Catatan Soal Kolaborasi

Ayep Zaki mengaku ia bersama Asep Japar hanya melangsungkan obrolan ringan.
Bupati Sukabumi Asep Japar dan Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki. | Foto: Istimewa
Sehat22 Februari 2025, 18:50 WIB

6 Tips Mudah Perawatan Kulit untuk Menghindari Maskne

Maskne mungkin menjadi tantangan baru dalam perawatan kulit, tetapi dengan kebiasaan yang benar, Anda bisa mencegahnya. Pilih masker yang nyaman, jaga kebersihan masker, dan berikan waktu bagi kulit untuk beristirahat.
Ilustrasi tips mudah merawat kulit untuk menghindari maskne (Sumber: Freepik/@diana.grytsky)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:44 WIB

Motif Warisan Muncul di Balik Pembunuhan Tragis Kakak oleh Adik di Sukabumi

F menghabisi nyawa kakaknya menggunakan pedang jenis samurai katana.
Keranda jenazah Hendra (55 tahun) di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Nasional22 Februari 2025, 18:29 WIB

Diperiksa Propam, 4 Polisi Diduga Menekan Band Sukatani untuk Tarik Lagu Kritik

Polda Jawa Tengah memeriksa empat polisi yang diduga menekan Band Sukatani hingga menarik lagu kritik mereka, Bayar, Bayar, Bayar. Polri membantah intervensi, sementara publik menyoroti kebebasan berekspresi.
Band Sukatani saat tampil di atas panggung, dikenal dengan gaya bermusik punk dan kritik sosial dalam lirik lagunya. (Sumber : Instagram/@sukatani.band)
Life22 Februari 2025, 18:00 WIB

Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar

Ziarah kubur ke makam orang yang sudah meninggal merupakan tradisi umat Muslim di Indonesia menjelang bulan suci Ramadhan dan biasanya dikenal dengan sebutan nyekar.
Ilustrasi. Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar. Sumber Foto : Pexels/Alena Darmel