Hingga 7 Oktober, Jembatan Cikereteg Kembali Ditutup Selama 3 Hari Kedepan

Rabu 04 Oktober 2023, 18:15 WIB
Perbaikan Jembatan Cikereteg di ruas jalan Nasional Bogor-Sukabumi saat ini dalam progres pelaksanaan pengecoran lantai jembatan. (Sumber : IG @pupr_jalan_dkijabar)

Perbaikan Jembatan Cikereteg di ruas jalan Nasional Bogor-Sukabumi saat ini dalam progres pelaksanaan pengecoran lantai jembatan. (Sumber : IG @pupr_jalan_dkijabar)

SUKABUMIUPDATE.com - Pembangunan Jembatan Cikereteg baru ternyata belum sepenuhnya tuntas. Kementerian PUPR melalui BBPJN DKI Jakarta-Jawa Barat menyampaikan progres teranyar perbaikan insfrastruktur yang berada di ruas jalan Nasional Bogor-Sukabumi tersebut.

Dilansir dari akun media sosial @pupr_jalan_dkijabar, saat ini di lokasi tersebut akan dilaksanakan pekerjaan pengecoran lantai jembatan Stage II. Hal ini mengharuskan adanya kembali penutupan arus lalu lintas untuk kendaraan roda empat selama tiga hari mulai tanggal 4 Oktober 2023 pukul 20.00 WIB. Setelah pengerjaan selesai, arus lalin akan dibuka kembali tanggal 7 Oktober 2023 pukul 06.00 WIB.

"Penutupan tersebut dilakukan karena akan dilaksanakan pekerjaan pengecoran lantai jembatan Stage II setelah tahapan erection girder dan pembesian lantai jembatan Cikereteg Stage II. Harap perhatiannya ya Sobat, semoga informasi ini bermanfaat bagi kalian yang hendak bepergian di area tersebut sehingga bisa memilih jalur alternatif Tol Bocimi untuk kendaraan roda 4 selama pelaksanaan pengecoran lantai jembatan," tulis akun tersebut dilihat sukabumiupdate.com, Rabu (4/10/2023).

Sebelumnya, arus lalu lintas di area pembangunan Jembatan Cikereteg sempat dibuka kembali untuk kendaraan roda empat, sejak hari Minggu 2 Oktober 2023. Namun karena ada pekerjaan pengecoran lantai tersebut, kini kembali ditutup selama tiga hari kedepan.

Proyek Manager Pembangunan Jembatan Cikereteg, Fanny Zuriansyah mengatakan, untuk progres pembangunan Jembatan Cikereteg, saat ini sudah memasuki tahap akhir dan sudah mencapai 85 persen.

Baca Juga: Penutupan Jembatan Cikereteg Diperpanjang hingga Oktober, Roda 2 Bisa Melintas

Diketahui, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mempercepat pembangunan kembali atau rekonstruksi Jembatan Cikereteg untuk memperlancar konektivitas antar wilayah Bogor-Sukabumi sehingga ditargetkan dapat dilintasi kembali pada Oktober 2023.

Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Hubungan Antar Lembaga K.M. Arsyad mengatakan Jembatan Cikereteg siap dilalui pada bulan Oktober 2023.

“Dari Kementerian PUPR intinya siap melaksanakan pembangunan jembatan ini, tadi sudah disampaikan bahwa open traffic akan dilakukan pada bulan Oktober. Tentu kami juga terimakasih atas dukungan dan saran kepada Komisi V DPR RI juga bapak bupati yang sudah membantu dalam penanganan jembatan ini” jelas Arsyad dikutip dari laman Kementerian PUPR.

Progres pembangunan Jembatan Cikereteg penghubung ruas Bogor-Sukabumi diklaim Kemen PUPR sudah capai 58 persen.Progres pembangunan Jembatan Cikereteg penghubung ruas Bogor-Sukabumi diklaim Kemen PUPR sudah capai 58 persen.

Kementerian PUPR melalui Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Barat-DKI Jakarta, Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga, pembangunan kembali Jembatan Cikereteg sepanjang 50,8 meter dan lebar 13 meter yang berlokasi di lokasi Jalan Raya Ciawi – Benda, Kabupaten Bogor ini dilaksanakan karena terjadinya longsor pada Desember 2022 dan Februari 2023.

Baca Juga: Perbaikan Jembatan Cikereteg Dipastikan Rampung Oktober 2023

Penanganan jembatan bertipe PCI grider ini meliputi pekerjaan pondasi borepile diameter 80 cm dengan kedalaman 30 meter dan pemasangan gelagar beton tipe-I dengan bentang 50, 8 meter. Sedangkan jenis penanganan longsoran dan sungai yaitu pemasangan bronjong dan armor blok beton di hilir sungai guna memperlambat aliran arus air.

Pembangunan jembatan menggandeng kontraktor pelaksana PT. Brantas Abipraya (Persero) sejak dikeluarkan SPMK tanggal 8 Desember 2022 beserta perubahannya dan ditargetkan selesai pada Oktober 2023 dengan rancangan anggaran APBN senilai Rp56,9 miliar.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)
Life22 Februari 2025, 11:15 WIB

5 Tips Ampuh Agar Puasa Kamu Lancar Tanpa Lemas dan Lapar

Puasa adalah ibadah yang mengajarkan kita untuk menahan hawa nafsu, termasuk lapar dan haus. Namun, bagi sebagian orang, puasa bisa membuat tubuh terasa lemas dan lapar, terutama saat beraktivitas di tengah hari.
Ilustrasi Lemas dan Lapar Saat Menjalankan Ibadah Puasa (Sumber : Freepik/@onlyyouqj)