Sukabumi Siaga Kekeringan, BMKG Ungkap Daerah di Jawa Barat yang Statusnya Awas

Sabtu 02 September 2023, 13:26 WIB
(Foto Ilustrasi) BMKG Stasiun Klimatologi Jawa Barat mengeluarkan peringatan dini kekeringan meteorologis, Jumat, 1 September 2023. | Foto: Pixabay

(Foto Ilustrasi) BMKG Stasiun Klimatologi Jawa Barat mengeluarkan peringatan dini kekeringan meteorologis, Jumat, 1 September 2023. | Foto: Pixabay

SUKABUMIUPDATE.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG Stasiun Klimatologi Jawa Barat mengeluarkan peringatan dini kekeringan meteorologis, Jumat, 1 September 2023. Daerah yang dinyatakan awas kini meluas dari sebelumnya di Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat.

Dari keterangan BMKG Stasiun Klimatologi Jawa Barat, dikutip dari tempo.co, peringatan awas juga mencakup Kecamatan Gegesik di Kabupaten Cirebon. Wilayah lainnya yaitu Kecamatan Jatiwangi, Lemah Sugih, dan Malausma di Kabupaten Majalengka.

Sementara daerah yang masuk kategori siaga yaitu pada sebagian besar Karawang, Subang, Indramayu, Majalengka, Sumedang, Purwakarta, Sukabumi, Cianjur, Bandung, Garut. Kemudian Tasikmalaya, Ciamis, Kota Banjar, dan Pangandaran. Sebagian kecil lainnya di Bogor, Cirebon, dan Kuningan.

Sebelumnya, menurut Ketua Tim Analisis dan Pengolahan Data Klimatologi Dwi Yoga Primartono, prakiraan curah hujan pada September dan Oktober umumnya berkriteria rendah atau kurang dari 100 milimeter per bulan.“Sedangkan prakiraan curah hujan November 2023 umumnya berkriteria menengah antara 100 hingga 300 milimeter per bulan,” ujarnya, Kamis, 24 Agustus 2023.

Baca Juga: El Nino: 3 Sumber Mata Air Menyusut, Kekeringan Landa Kota Sukabumi

Seluruh wilayah Jawa Barat pada September mengalami curah hujan kategori rendah. Sementara pada Oktober, sebagian kecil atau 8,7 persen wilayah Jawa Barat diprediksi mengalami curah hujan menengah. Kondisi itu pada November diprakirakan meluas hingga 77,2 persen di wilayah Jawa Barat.

Pada November, masih ada 19,7 persen wilayah yang diprakirakan mengalami hujan dengan kategori rendah. Sementara 3,1 persen diguyur hujan kategori tinggi. Meskipun September hingga November masih ada hujan, sifatnya di bawah normal.

Pengurangan curah hujan itu menurutnya bisa diasosiasikan karena pengaruh El Nino yang saat ini sudah mencapai level moderat. Berdasarkan hasil perhitungan model saat ini, faktor dinamika atmosfer dan laut dominan semacam El Nino menghasilkan prakiraan musim hujan yang akan datang lebih lambat dari biasanya.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).