SUKABUMIUPDATE.com - Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (BBTNGGP) akan menutup sementara aktivitas pendakian jalur Cibodas mulai tanggal 29 Agustus 2023 sampai waktu yang belum ditentukan.
Keputusan ini diambil berkaitan dengan kejadian perusakan fasilitas oleh oknum penyedia jasa wisata alam di Resort Cibodas dan dalam rangka peningkatan pengelolaan pendakian pada Jalur Cibodas di kawasan Gunung Gede Pangrango.
Keputusan tersebut tertuang dalam Surat Edaran Nomor: SE 09/BBTNGGP/Tek/08/2023 tentang Penutupan Kegiatan Pendakian Gunung Gede Pangrango.
Baca Juga: Bahaya! 5 Jalur Ilegal Pendakian Gunung Gede Pangrango di Sukabumi
“Sehubungan dengan kejadian perusakan fasilitas oleh oknum penyedia jasa wisata alam di Resort Cibodas dan dalam rangka peningkatan pengelolaan pendakian pada Jalur Cibodas, maka diberitahukan kepada seluruh pendaki bahwa kegiatan pendakian di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango Jalur Cibodas Ditutup dimulai tanggal 29 Agustus 2023 sampai dengan waktu yang akan ditentukan kemudian”, bunyi surat edaran yang diunggah di akun Instagram resmi BBTNGGP, Senin, (28/8/2023).
Gunung Gede Pangrango sendiri merupakan salah satu gunung api aktif tertinggi di Jawa Barat. Gunung yang berada di tiga daerah yaitu Sukabumi, Cianjur dan Bogor ini menjadi gunung favorit para pendaki.
Selain karena keindahan pemandangan alamnya, gunung Gede Pangrango juga dianggap memiliki trek pendakian yang tidak terlalu sulit sehingga cocok untuk pendaki pemula.
Baca Juga: Deretan Misteri Gunung Gede Pangrango, Hulu Wano na Pakuan
Ada tiga jalur pendakian resmi yang bisa diakses para pendaki yaitu jalur pendakian Cibodas, Gunung Putri dan jalur pendakian Selabintana di Sukabumi.
Dari ketiga jalur tersebut, jalur Selabintana dinilai merupakan jalur paling sulit dan terpanjang untuk bisa sampai di puncak gunung Gede.