Meski Tak Lagi Jabat Kepala Daerah, Ridwan Kamil Bertekad Terus Bangun Masjid

Selasa 22 Agustus 2023, 22:15 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. (Sumber : Humas Jabar)

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. (Sumber : Humas Jabar)

SUKABUMIUPDATE.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memastikan akan terus membangun masjid meski dirinya tak lagi menjabat sebagai kepala daerah.

Selama menjadi Gubernur, ia mengaku sering membuat kebijakan agar anggaran dialokasikan untuk pembangunan sarana ibadah warga, khususnya masjid maupun membantu membuatkan desainnya. Hal serupa akan tetap ia lakukan apapun jabatan yang akan diemban ke depannya.

Demikian dikatakan Ridwan Kamil saat meresmikan Masjid Jami Al Karomah di Desa Tenajar, Kecamatan Kertasemaya, Kabupaten Indramayu, Selasa (22/8/2023).

"Sampai akhir hayat saya akan membangun masjid baik membantu dananya, lewat kebijakan maupun membuatkan desainnya," ucapnya.

Baca Juga: DPRD Jabar Umumkan Jabatan Ridwan Kamil Sebagai Gubernur Berakhir 5 September

Adapun Masjid Jami Al Karomah merupakan masjid yang direnovasi total sejak tahun lalu. Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, saat itu memerintahkan Bank Bjb untuk membantu pembangunan masjid tersebut melalui dana CSR (Coorporate Social Responsibility).

Kini lewat suntikan dana Rp1 miliar dari Bank Bjb ditambah dari para donatur, masjid megah itu menjadi kebanggaan warga Desa Tenajar.

"Bank Bjb bantu Rp1 miliar, alhamdulillah, sekarang masjidnya indah dan dapat digunakan lagi oleh warga untuk beribadah," ujar Kang Emil.

Sesuai dengan visi yang diusung Kang Emil, yaitu Jabar juara lahir batin, pembangunan di Jabar tak melulu soal infrastruktur sebagai penunjang perekonomian. Namun diseimbangkan pula dengan pembangunan spiritualitas warganya, salah satunya dengan membangun sarana ibadah.

Mendesain 70 masjid

Kang Emil mengungkapkan, sejauh ini dirinya yang juga arsitek sudah mendesain 70 masjid yang tersebar di seluruh penjuru dunia. Namun yang terumit dan paling berkesan menurutnya adalah mendesain Masjid Raya Al Jabbar.

"Sudah 70 masjid saya desain di Indonesia dan dunia, yang terumit dan terbesar dalam hidup saya adalah Masjid Raya Al Jabbar di Gedebage," ungkapnya.

Setalah meresmikan Masjid Jami Al Karomah, Kang Emil kemudian menyerahkan santunan kepada kaum duafa dan yatim piatu di wilayah Desa Tenajar.

Adapun di Indonesia masjid terbagi menjadi empat maqom , yaitu masjid negara, masjid raya (provinsi), masjid agung (kota/kabupaten), masjid besar (kecamatan), dan masjid jami (desa/ kelurahan).

SUMBER: RILIS HUMAS JABAR

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel25 November 2024, 07:00 WIB

Resep Membuat Lapis Legit, Kue Tradisional Jadul yang Populer Sejak Zaman Belanda

Kue Lapis Legit juga dikenal dengan nama Spekkoek dalam bahasa Belanda karena diperkenalkan oleh para penjajah Belanda di Indonesia.
Resep Kue Lapis Surabaya 4 Telur, Stok Camilan Manis di Rumah untuk Keluarga. Foto: IG/barecamagazine
Science25 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 25 November 2024, Awal Pekan Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir saat siang hari pada 25 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir pada 25 November 2024. | (Sumber : Foto: Freepik.com)
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)