Gagal Dibuka 15 Juli, Kapan Jembatan Cikereteg Siap Dilintasi Kendaraan?

Sabtu 15 Juli 2023, 22:48 WIB
Jembatan Cikereteg sebagai penghubung Kabupaten Bogor dan Kabupaten Sukabumi. | Foto: : Istimewa/PUPR

Jembatan Cikereteg sebagai penghubung Kabupaten Bogor dan Kabupaten Sukabumi. | Foto: : Istimewa/PUPR

SUKABUMIUPDATE.com - Jembatan Cikereteg sebagai penghubung Kabupaten Bogor dan Kabupaten Sukabumi gagal dibuka pada Sabtu (15/7/2023). Pembukaan jembatan yang berlokasi di Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, tersebut ditunda karena beton jembatan belum siap dilewati kendaraan.

Project Manager pembangunan Jembatan Cikereteg, Fanny Zuriansyah, mengatakan pengecoran beton terakhir pada sisi kanan dari arah Sukabumi-Bogor akan dilakukan pada Minggu, 16 Juli 2023. Kondisi tersebut membuat beton jembatan belum cukup kuat jika dibuka Sabtu ini, sesuai rencana sebelumnya.

"Terakhir pengecoran beton rigid jembatan di sisi Ciawi (sisi kanan dari arah Sukabumi-Bogor) besok siang (Minggu). Jika dibuka (Sabtu), kemungkinan umur betonnya belum siap," kata dia kepada sukabumiupdate.com.

Baca Juga: Satu Sisi Jembatan Cikereteg Penghubung Sukabumi-Bogor Ditarget Rampung 15 Juli

Dengan penundaan pembukaan satu sisi jembatan, pihak pelaksana proyek meminta waktu tambahan untuk memastikan proses pembangunan tahap pertama Jembatan Cikereteg dapat berjalan baik dan aman saat digunakan. Fanny menyebut Jembatan Cikereteg diharapkan dapat dibuka pada Senin, 17 Juli 2023.

"Insya Allah Senin tidak akan mundur karena jika melihat kondisi di lapangan, proses pengecoran lantai jembatan sudah selesai pada Kamis lalu (13 Juli 2023). Hari ini pengecoran beton rigid di sisi Sukabumi atau Caringin, sedangkan besok dilakukan pengecoran beton rigid di sisi Ciawi atau Bogor," katanya.

Pada Senin lusa sekira pukul 09.00 WIB, Fanny menyatakan Jembatan Cikereteg rencananya telah dapat dilalui kendaraan, mengingat beton jembatan sudah mulai mengeras. Namun sebelum dibuka, akan dilakukan sterilisasi jalan terlebih dahulu untuk memastikan keamanan pengguna jalan di sekitar jembatan.

"Senin pagi jam 9 bisa dibuka, mengingat Minggu kita kejar keamanan pengguna jalan di sisi jembatan serta akan dilakukan sterilisasi dulu," ujar dia.

Fanny juga menyebutkan untuk pembukaan awal nanti hanya kendaraan roda dua yang diizinkan melintasi Jembatan Cikereteg. Sementara kendaraan roda empat masih harus menggunakan jalan alternatif.

"Dalam situasi sementara, hanya roda dua yang diizinkan melintasi jembatan dengan dua arah. Nanti akan dievaluasi bersama, apakah kendaraan roda empat dapat melintasi jembatan permanen Cikereteg, jika kondisi di lapangan memungkinkan," kata Fanny.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi