SUKABUMIUPDATE.com - Upaya percepatan perbaikan jalur Kereta Api KA Pangrango lintas Bogor - Sukabumi (PP) yang terdampak longsor di area jalur rel KM 2+6/7 antara Stasiun Paledang - Batu Tulis terus dilakukan tim prasarana PT KAI Daop 1 Jakarta bersama Ditjen KA Kemenhub hingga Rabu (15/3/2023) malam ini.
Salah satu upaya diantaranya dengan melakukan sejumlah perkuatan konstruksi jalan rel khususnya pada jalur hilir yang tidak terdampak longsor, agar memungkinkan dapat di lewati KA (satu jalur) dengan mengedepankan prinsip keselamatan dan keamanan.
“Sehingga kita harapkan jalur tersebut bisa digunakan esok hari untuk perjalanan KA Pangrango,” ujar Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa dalam rilis yang diterima sukabumiupdate.com.
Sebelum dioperasikan, lanjut Eva, proses ujicoba menggunakan lokomotif juga akan dilakukan. “Jika dari sisi keselamatan jalur dinyatakan aman maka KA Pangrango dapat dioperasikan,” tuturnya.
Baca Juga: KA Pangrango Bogor-Sukabumi Setop Sementara Akibat Longsor, Tiket Diganti 100 Persen
Sementara untuk jalur hulu yang terdampak longsor dengan kondisi rel menggantung sepanjang 25 meter, proses perbaikan akan dilakukan dengan sejumlah tahapan pekerjaan sampai dinyatakan aman untuk operasional KA.
Eva menyampaikan bagi masyarakat yang telah melakukan pembelian tiket untuk perjalanan hari Kamis 16 Maret 2023, jika KA Pangrango sudah dapat beroperasi maka informasi juga akan diberikan melalui pesan singkat ke nomor kontak yang telah dicantumkan saat melakukan transaksi tiket.
“Selain itu masyarakat yang membutuhkan informasi terkait perjalanan KA Pangrango dan Proses Pembatalan Tiket juga dapat menghubungi Contact Center KAI melalui telepon di 121, WhatsApp 08111-2111-121, email [email protected], atau media sosial @KAI121,” tuturnya.
Kemudian berdasarkan data pada Rabu 15 Maret 2023, kata Eva, terdapat sekitar 800 tiket yang sudah diproses untuk pembatalan dengan bea tiket yang diganti 100 persen.
Adapun proses pembatalan tiket bagi calon pengguna yang terdampak pembatalan perjalanan KA Pangrango dapat dilakukan hingga 7 hari kedepan di loket Stasiun Bogor Paledang dan Sukabumi.
Baca Juga: Guru Cirebon Dipecat Diduga Gegara Kritik Ridwan Kamil, Warganet: Antikritik!
Sebelumnya, Eva mencatat ada 1.107 Penumpang KA Pangrango batal berangkat akibat longsor di jalur rel antara stasiun Bogor Paledang dan Batu Tulis.
“Upaya perbaikan jalur rel terdampak longsor dilakukan oleh seluruh tim prasarana Daop 1 Jakarta dengan mengutamakan keselamatan dan keamanan,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, peristiwa bermula dari terjadinya longsor di bantaran sungai wilayah Kampung Sinar Sari, Kecamatan Bogor Selatan.
Atas kondisi tersebut petugas posko penjagaan daerah rawan Daop 1 Jakarta langsung memaksimalkan pemantauan pada wilayah jalur rel yang berdekatan dengan area longsor di kampung Sinar Sari.
Selanjutnya, longsoran yang sebelumnya terjadi bantaran sungai pada Selasa 14 Maret 2023 pukul 21.00 WIB tersebut mulai berdampak ke area jalur rel lintas Bogor Paledang - Batu Tulis pada dini hari pagi tadi.
Pukul 00.03 WIB, petugas lapangan mendata terdapat satu jalur rel yang terdampak dengan kondisi menggantung sepanjang 25 meter dengan kedalaman 8 meter dan lebar 5,7 meter.
Dengan pertimbangan keselamatan dan keamanan, untuk hari ini, Rabu,15 Maret 2023 KAI Daop 1 Jakarta membatalkan seluruh perjalanan KA Pangrango lintas Bogor-Sukabumi (PP).