SUKABUMIUPDATE.com - Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Jawa Barat masih melakukan proses pemeriksaan terhadap oknum polisi berinisial MF, anggota Polres Sukabumi Kota yang diduga menganiaya mantan pacarnya yakni wanita berinisial SHM (25 tahun).
Mengutip Tribun Jabar, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, oknum polisi tersebut tidak seperti yang dituduhkan. Ini disampaikan Kepala Bidang Propam Polda Jawa Barat Kombes Yohan Priyoto. "Intinya tidak benar anggota aniaya wanita tersebut," katanya, Selasa, 7 Maret 2023.
Yohan mengatakan proses pemeriksaan MF masih berjalan. Hal senada juga dikatakan Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sy Zainal Abidin yang menyebut anggotanya masih diperiksa Bidang Propam Polda Jawa Barat. "Iya Kang (masih diperiksa)," kata Zainal lewat WhatsApp, Rabu (8/3/2023).
Baca Juga: Kabarkan Dirinya Pasti Kuat, Kondisi Wanita Diduga Dianiaya Oknum Polisi Sukabumi
Sebelumnya, Zainal sudah angkat suara soal kasus oknum anggotanya yang diduga melakukan penganiayaan terhadap SHM di salah satu hotel di Bandung. Namun, Zainal belum menjelaskan kronologi dugaan penganiayaan ini.
"Memang betul MF ini merupakan anggota Polres Sukabumi Kota dan saat ini yang bersangkutan tengah menjalani pemeriksaan di Bid Propam Polda Jabar karena memang lokasi kejadiannya pun berada di luar wilayah hukum Polres Sukabumi Kota," kata Zainal lewat Humas Polres Sukabumi Kota, Senin, 6 Maret 2023.
"Terkait hal ini, kami Polres Sukabumi Kota menunggu hasil pemeriksaan awal yang dilakukan Bid Propam Polda Jabar terhadap anggota tersebut," tambah dia, Senin.
Kabar dugaan kekerasan ini awalnya ramai di media sosial terutama Instagram dan Twitter pada Senin lalu. Akun Twitter @txtdaribandung mengunggah tangkapan layar story Instagram akun @aridanuraini. Akun Instagram @aridanuraini membuat beberapa story pada Minggu, 5 Maret 2023.
Baca Juga: Ditangani Polda Jabar, Kapolres Sukabumi Kota Soal Anggotanya Diduga Aniaya Mantan Pacar
Akun @aridanuraini menceritakan kondisi SHM dan dugaan penganiayaan tersebut.
Story pertama memperlihatkan foto korban sedang terbaring di ranjang rumah sakit dengan berlumuran darah pada kakinya. Korban tampak mengenakan kaus belang hitam putih dan celana denim. "Astagfirullah ya Allah sayang, cepat sembuh dan dijauhkan dari laki-laki gila," tulis @aridanuraini.
Stroy lainnya, akun @aridanuraini membagikan pesan yang menceritakan apa yang terjadi pada SHM.
"Menurut informasi sebenarnya dari korban dan teman-teman di Bandung, korban dipaksa melakukan percobaan bunuh diri. Kalau tidak, dia yang akan dibunuh oleh pelaku. Korban tertekan dan terpaksa melemparkan gelas ke kepala dan terkena pembuluh darah di tangan. Setelah berdarah, kemudian korban dipukul oleh pelaku, dan pelaku pergi meninggalkan korban di tempat kejadian," tulis @aridanuraini.
Kondisi Korban
SHM mengabarkan kondisinya setelah diduga dianiaya mantan pacarnya yakni oknum polisi anggota Polres Sukabumi Kota. SHM menyatakan sudah lebih baik. Hal itu disampaikan SHM lewat story Instagram di akun pribadinya, Selasa pagi, kemarin.
SHM juga mengucapkan terima kasih kepada orang-orang yang telah mendukungnya, termasuk akun @aridanuraini yang memviralkan kasus ini.
"Alhamdulillah untuk saat ini kondisi saya sudah agak membaik. Terimakasih banyak support dan doanya untuk teman-teman semua. Maaf blm bisa balas satu persatu dm teman2 semua. Semoga kebaikan kalian dibalas oleh Allah SWT. Insya Allah saya kuat dan pasti kuat. Aamiin. I love u guys," tulis SHM.
Redaksi sukabumiupdate.com sudah berupaya menanyakan kronologi dugaan penganiayaan tersebut ke SHM melalui pesan Direct Message (DM) Instagram, namun belum dibalas.