SUKABUMIUPDATE.com - Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sy Zainal Abidin angkat suara soal kasus oknum polisi diduga melakukan penganiayaan terhadap perempuan asal Bandung berinisial SHM (25 tahun). Zainal membenarkan oknum polisi tersebut adalah anggotanya yang berinisial MF.
Dalam keterangannya kepada sukabumiupdate.com, Senin (6/3/2023), Zainal menyebut dugaan penganiayaan terjadi di salah satu hotel di Bandung. Korban diduga sebagai mantan pacar oknum polisi itu. Namun, Zainal belum menjelaskan kronologi dugaan penganiayaan yang dilakukan anggotanya tersebut.
"Memang betul MF ini merupakan anggota Polres Sukabumi Kota dan saat ini yang bersangkutan tengah menjalani pemeriksaan di Bid Propam Polda Jabar karena memang lokasi kejadiannya pun berada di luar wilayah hukum Polres Sukabumi Kota," kata Zainal lewat Humas Polres Sukabumi Kota.
"Terkait hal ini, kami dari Polres Sukabumi Kota menunggu hasil pemeriksaan awal yang dilakukan Bid Propam Polda Jabar terhadap anggota tersebut," tambah dia.
Baca Juga: Geger di Bandung! Oknum Polisi Sukabumi Diduga Siksa Mantan Pacar Hingga Terluka
Kabar dugaan kekerasan ini ramai di media sosial terutama Instagram dan Twitter pada Senin ini. Akun Twitter @txtdaribandung mengunggah tangkapan layar story Instagram akun @aridanuraini. Setelah dicek, akun Instagram @aridanuraini membuat beberapa story pada Minggu, 5 Maret 2023.
Akun @aridanuraini menceritakan kondisi SHM dan dugaan penganiayaan yang dialaminya.
Story pertama memperlihatkan foto korban sedang terbaring di ranjang rumah sakit dengan berlumuran darah pada kakinya. Korban tampak mengenakan kaus belang hitam putih dan celana denim. "Astagfirullah ya Allah sayang, cepat sembuh dan dijauhkan dari laki-laki gila," tulis @aridanuraini.
Stroy lainnya, akun @aridanuraini membagikan pesan yang menceritakan apa yang terjadi pada perempuan tersebut alias SHM.
"Menurut informasi sebenarnya dari korban dan teman-teman di Bandung, korban dipaksa melakukan percobaan bunuh diri. Kalau tidak, dia yang akan dibunuh oleh pelaku. Korban tertekan dan terpaksa melemparkan gelas ke kepala dan terkena pembuluh darah di tangan. Setelah berdarah, kemudian korban dipukul oleh pelaku, dan pelaku pergi meninggalkan korban di tempat kejadian," tulis @aridanuraini.
Hingga saat ini MF masih melakukan klarifikasi di Bid Propam Polda Jabar setelah SHM melaporkannya ke Polda Jabar pada Minggu kemarin. Berdasarkan informasi dari Humas Polres Sukabumi Kota, MF berada di Bandung lantaran sedang mendapat izin bertugas bergantian menjelang bulan Ramadan.