SUKABUMIUPDATE.com - Masjid Al Jabbar yang berada di Gedebage, Kota Bandung menjadi ikon wisata religi baru di Jawa Barat khususnya Kota Bandung.
Masjid terapung ini selalu dipadati para pengunjung terutama di akhir pekan untuk bisa menyaksikan kemegahan dan keunikan arsitekturnya dari dekat.
Di tengah ramainya antusias warga yang ingin berkunjung ke masjid Al Jabbar, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan pihaknya bakal menutup sementara masjid tersebut.
Baca Juga: 5 Masjid Terapung Populer di Indonesia, Termasuk Masjid Al Jabbar Bandung
Kang Emil (sapaan akrab Ridwan Kamil) menyebut penutupan bakal dilaksanakan mulai 27 Februari hingga 13 Maret 2023 atau menjelang bulan suci Ramadan.
Ridwan Kamil juga mengungkapkan alasan penutupan sementara Masjid Al Jabbar itu. Dalam akun Instagram pribadinya pada Jumat (24/2/2023) penutupan sementara Masjid A Jabbar dilakukan untuk penyempurnaan, perbaikan dan penataan ketertiban setelah dua bulan dibuka dengan antusiasme jamaah yang luar biasa dan dinamika.
"Agar Bulan Ramadhan kita bisa beribadah di sana dengan tenang, tertib dan bersih maka penutupan sementara ini dilakukan dengan berbagai pertimbangan," tulis Ridwan Kamil.
"Semoga menjadi perhatian dan sampai jumpa lagi di tanggal 13 Maret, seminggu sebelum Ramadhan tiba," lanjutnya.
Baca Juga: 7 Mitos Bunga Wijaya Kusuma, Datangkan Jodoh Hingga Kesayangan Nyi Roro Kidul
Mengutip dari Moots.suara.com, diketahui, Masjid Al Jabbar di Gedebage, Kota Bandung itu diserbu banyak sekali pengunjung sejak diresmikan pada 30 Desember 2022 lalu.
Hal tersebut menyebabkan jalan menuju Masjid Al Jabbar hingga saat ini selalu padat dilintasi wisatawan yang akan mengunjungi masjid yang dibangun dengan dana Rp 1 triliun itu.
Kemacetan parah kerap terjadi di jalur menuju Masjid Al Jabbar. Terutama di palang pintu perlintasan Kereta Api yang ada di Jalan Gedebage.
pemandangan ribuan warga tengah menunggu kereta api lewat itu terlihat dari unggahan video pemilik akun TikTok @umielisusanti pada Rabu (11/1/2023).
Baca Juga: Berujung Cerita Horor, Geger Kabar Lelaki Lompat dari Jembatan Sekarwangi Sukabumi
Terlihat banyak warga yang menggunakan kendaraan bermotor dan terjebak kemacetan ketakutan ketika akan melintasi lintasan kereta api. Mereka takut ada kereta yang melintas saat terjebak di perlintasan.
"Pulang dari Al Jabbar, kejebak macet banyak yang ketakutan dengan lintasannya kereta api," tulis pemilik akun.
Beberapa netizen pun mengomentari unggahan video itu. Ada yang mempertanyakan mengapa ribuan warga itu jauh-jauh datang ke Masjid Raya Al Jabbar padahal belum tentu sering datang ke masjid yang ada di dekat rumah mereka.
"Dekat rumah kan ada masjid ya, kenapa jauh?" tulis seorang netizen.
Sebelumnya diberitakan, pasca peresmian Masjid Al Jabbar pada Jumat, 30 Desember 2022 lalu warga sekitar Jalan Cimincrang mengeluh karena jalan tersebut kini selalu macet.
Baca Juga: 5 Tim yang Berpotensi Jegal PSM Makassar Raih Gelar Juara di 9 Laga Terakhir Liga 1
Kemacetan itu terjadi akibat tingginya animo masyarakat yang berkunjung untuk melihat langsung Masjid Al Jabbar pasca diresmikan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Aditya Kusnadi (28) salah satu warga komplek Cempaka Arum menjadi salah satu warga yang mengeluhkan hal tersebut. Menurutnya, semenjak Masjid Al Jabbar diresmikan Jalan Cimincrang selalu macet akibat banyaknya wisatawan.
"Jadi biasanya saya kalau pergi bekerja itu lewat Jalan Cimincrang untuk menuju Soekarno Hatta. Nah, biasanya saya paling butuh 5-7 menit dari rumah ke Soekarno Hatta itu. Sekarang bisa sampai satu jam," ujar Aditya Kusnadi beberapa waktu lalu.
Sumber: Moots.suara.com