Motor Mogok Massal Gegara Pertalite Tercampur Air, Pertamina Minta Maaf

Kamis 05 Januari 2023, 15:40 WIB
(Foto Ilustrasi) PT Pertamina (Persero) meminta maaf atas insiden sejumlah motor mogok massal di Kabupaten Karawang, setelah mengisi BBM Pertalite. | Foto: Istimewa

(Foto Ilustrasi) PT Pertamina (Persero) meminta maaf atas insiden sejumlah motor mogok massal di Kabupaten Karawang, setelah mengisi BBM Pertalite. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - PT Pertamina (Persero) meminta maaf atas insiden sejumlah motor mogok massal di Desa Amansari, Kecamatan Rengasdengklok, Kabupaten Karawang, setelah mengisi BBM Pertalite. Belakangan diketahui, BBM tersebut tercampur dengan air hujan saat di tangki penyimpanan SPBU.

"Terjadi insiden BBM jenis Pertalite tercampur air di SPBU 34.413.06 Desa Amansari, Rengasdengklok, Karawang. Pertamina menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi," kata Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Regional Jawa Bagian Barat, Eko Kristiawan, mengutip tempo.co, Kamis (5/1/2023).

Eko juga mengatakan bahwa saat ini pihak SPBU terkait sudah melakukan sterilisasi, memeriksa ulang, dan mengeringkan sisa air yang ada di tangki penyimpanan BBM. Pihak SPBU juga telah memberikan kompensasi kepada konsumen yang mengisi BBM Pertalite pada tenggang waktu tersebut (Selasa, 3 Januari 2023).

Baca Juga: Pembatasan BBM Subsidi, Ini Daftar Mobil di Bawah 1.400 cc yang Boleh Isi Pertalite

"Kompensasinya dari pengelola SPBU. Saat ini SPBU terkait juga berhenti beroperasi untuk penanganan lebih lanjut dan untuk pengisian BBM, masyarakat dapat ke SPBU terdekat, yaitu SPBU 34.413.25 dan SPBU 34.413.31 Rengasdengklok," ujarnya.

Insiden Pertalite tercampur air ini bermula dari seorang pengendara sepeda motor yang datang ke SPBU untuk menyampaikan keluhan mesin motornya tidak bisa dinyalakan setelah mengisi Pertalite di SPBU tersebut.

Bahkan konsumen tersebut menguji kondisi motornya dengan mengambil sampel BBM yang ada di tangki motornya. Dari sampel tersebut, diketahui bahwa warna BBM berubah menjadi kecokelatan akibat tercampur dengan air hujan saat masih di tangki penyimpanan SPBU.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life30 Oktober 2024, 13:30 WIB

6 Mitos Gedung Sate Bandung: Cerita Neng Siti Hingga Lorong Bawah Tanah

Gedung Sate sendiri adalah salah satu bangunan kolonial yang paling ikonik di Bandung dan sekarang berfungsi sebagai kantor gubernur Jawa Barat serta museum.
Gedung Sate Bandung yang Menyimpan Banyak Kisah Misteri. Foto: IG/@gedungsate
Sukabumi Memilih30 Oktober 2024, 13:09 WIB

PHK, Pengangguran dan Kemiskinan: Tantangan Calon Pemimpin Baru di Sukabumi

Calon pemimpin wilayah terluas se Jawa Bali yang saat ini tengah berkompetisi di pilkada 2024, wajib punya program kerja mumpuni untuk mengatasi tiga masalah sosial dan ekonomi ini.
Ilustrasi antrian pencari kerja. PHK pengangguran dan kemiskinan (Sumber: istimewa)
Food & Travel30 Oktober 2024, 13:00 WIB

Pulau Peucang Pandeglang, Wisata Alam Eksotis di Ujung Kulon Banten

Pulau Peucang menjadi surga bagi para pecinta alam, penyelam, dan wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang autentik.
Pulau Peucang, sebuah pulau kecil yang terletak di Taman Nasional Ujung Kulon, Banten. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id).
Internasional30 Oktober 2024, 12:30 WIB

Wabah Menari Frau Troffea 1518: 400 Orang Joget Kejang Diduga Keracunan Jamur

Wabah Menari 1518 adalah salah satu peristiwa misterius dalam sejarah yang mengundang banyak teori dan interpretasi.
Ilustrasi. Wabah Menari Frau Troffea 1518: 400 Orang Joget Kejang Diduga Keracunan Jamur. (Sumber : Ist)
Sukabumi30 Oktober 2024, 12:08 WIB

Operasi Lodaya 2024: Mobil Wara-wiri Disita Polres Sukabumi, Alasannya Berubah Bentuk dan Keamanan

Wara-wiri adalah kendaraan pribadi yang dimodifikasi untuk menarik minat wisatawan.
Mobil wara-wiri yang dirazia dan disita Satlantas Polres Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Bola30 Oktober 2024, 12:00 WIB

Persib Bandung vs Semen Padang Tanpa Penonton, Dedi Kusnandar Incar 3 Poin!

Persib Bandung bertekad pertahankan catatan tak terkalahkan saat menjamu Semen Padang di Liga 1 pekan ke-10.
Dua pemain Persib, Tryronne Del Pino dan Dimas Drajad dibayangi pemain Persija di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Senin, 23 September 2024. (Sumber : PERSIB.co.id/Sutanto Nurhadi Permana)
Sukabumi Memilih30 Oktober 2024, 11:46 WIB

Hanya Tampilkan C1, Perubahan Sirekap di Pilkada Sulitkan Publik Awasi Kecurangan

Perubahan tampilan ini berbeda dengan Pemilu 2024.
(Foto Ilustrasi) KPU RI mengubah portal Sirekap untuk Pilkada 2024. | Foto: Istimewa
Entertainment30 Oktober 2024, 11:45 WIB

Kasusnya Masih Berlanjut, Pratiwi Noviyanthi Tegaskan Uang Donasi Agus Salim Masih Utuh

Konflik antara Pratiwi Noviyanthi dengan Agus Salim perihal uang donasi senilai Rp. 1,5 miliar yang diduga digunakan untuk melunasi hutang Agus masih berlanjut.
Kasusnya Masih Berlanjut, Pratiwi Noviyanthi Tegaskan Uang Donasi Agus Salim Masih Utuh (Sumber : Youtube | Denny Sumargo)
Life30 Oktober 2024, 11:08 WIB

SENAPADMA 2024: Pentingkah Sex Education di Sekolah Dasar?

Diskusi ilmiah yang digagas Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Nusa Putra University melalui Nusa Putra Global (NUTRAL).
Dr Fikriyah MA narasumber dalam Seminar Nasional Pendidikan Dasar dan Menengah atau SENAPADMA 2024 (Sumber: dok nusa putra)
Life30 Oktober 2024, 11:00 WIB

7 Cara Menghindari Ghibah, Hindari Topik Pembicaraan Tentang Keburukan Orang Lain!

Saat satu orang mulai masuk ke topik ghibah, yang lain bisa mengingatkan dengan baik agar percakapan tidak berlanjut ke arah negatif.
Ilustrasi. Cara Menghindari Ghibah, Hindari Topik Pembicaraan Tentang Keburukan Orang Lain (Sumber : Pexels/Kaboompics.com)