SUKABUMIUPDATE.com - Sesar Cugenang yang diduga menjadi pemicu gempa merusak di Cianjur dan Sukabumi Jawa Barat pada 21 November 2022 lalu ‘belum tenang’. BMKG mencatat sudah terjadi lebih dari 417 gempa susulan di Cianjur dan sekitarnya, terbaru Jumat (16/12/2022) pagi tadi pukul 08:42:13 WIB.
Berkekuatan M 2.6, Lokasi: 6.82 LS - 107.07 BT (7 km Barat Laut Kabupaten Cianjur Jawa Barat dengan kedalaman 10 kilometer. Gempa ini kembali dirasakan sebagian besar warga warga di wilayah bencana, di Cianjur.
Cukup membuat kaget karena warga yang berada guncangan lini ini adalah penyintas bencana yang tengah berusaha bangkit pasca gempa M5.6 pada 21 November 2022 silam.
Baca Juga: Data Pemda: Korban Jiwa Gempa Cianjur 600 Orang, 58 Ribu Rumah Rusak
Pemerintah daerah Kabupaten Cianjur mencatat bahwa gempa dangkal merusak itu menimbulkan korban jiwa lebih dari 600 orang, dengan 58 ribu rumah rusak yang tersebar di belasan kecamatan.
BMKG menyebut gempa bumi susulan masih terus terjadi di 2 titik yaitu Cianjur, Jawa Barat dan Karangasem, Bali. Di Cianjur telah berselang hampir sebulan sejak gempa utamanya dan catatan gempa susulan tembus 400 kali.
“Telah terjadi 417 kali gempa susulan di Cugenang, Cianjur,” tulis Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono pada media sosial pribadinya, Kamis, 15 Desember 2022. Seperti yang selama ini juga telah diutarakannya, Daryono menambahkan, "Keadaan mulai stabil."