SUKABUMIUPDATE.com - Dua jam setelah gempa mengguncang Sukabumi, terjadi lagi aktivitas tektonik cukup kuat di Jawa Barat pada Minggu (27/11/2022). Sekitar Pukul 09.10 WIB, warga priangan timur, melaporkan getaran kuat dari gempa yang berpusat di laut pesisir Pangandaran Jawa Barat.
BMKG mencatat gempa tersebut berkekuatan M4.6 berada di laut barat daya pangandaran dengan kedalaman 38 kilometer. Gempa dirasakan cukup kuat di kawasan pangandaran ciamis.
"Info Gempa Mag:4.6, 27-Nov-22 09:10:55 WIB, Lok:8.20 LS - 108.26 BT (61 km BaratDaya KAB-PANGANDARAN-JABAR), Kedlmn: 38 Km, dirasakan di Pangandaran dan Ciamis II-III MMI. Garut, Tasikmalaya, Majalengka dan Sukabumi II MMI ::BMKG," tulis akun medsos BMKG Bandung.
Gempa tersebut tidak berpotensi tsunami, lanjut BMKG.
Dalam rilisnya, Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hartanto, gempa tergolong dangkal dari kedalaman 38 kilometer. "Gempa akibat aktivitas subduksi lempeng," ujarnya.
Dampak gempa berupa guncangan terasa di wilayah Pangandaran dan Ciamis dengan Skala Intensitas II - III MMI. Getaran dirasakan nyata di dalam rumah seakan ada truk yang berlalu.
Sementara di Garut, Tasikmalaya, Majalengka dan Sukabumi, gempa terasa dengan Skala Intensitas II MMI. Getaran dirasakan oleh beberapa orang dan membuat benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Gempa ini hanya berjarak lebih kurang 2 jam dari gempa darat yang mengguncang Sukabumi,Minggu pagi (27/11/2022) sekitar pukul 07.21 WIB. BMKG merilis data, gempa dangkal dengan kedalaman 10 KM tersebut memiliki kekuatan 3.5 magnitudo, berlokasi di sekitar kawasan Cibadak dan Cicantayan Kabupaten Sukabumi Jawa Barat.
"Info Gempa Mag:3.5, 27-Nov-22 07:21:30 WIB, Lok:6.92 LS,106.79 BT (15 km BaratDaya KOTA-SUKABUMI-JABAR), Kedalaman:10 Km ::BMKG," tulis Admin Info Gempa Dunia.
Belum dilaporkan ada dampak kerusakan bangunan dan lainnya dari dua gempa di Jawa Barat ini. Gempa ini terjadi diantara gempa-gempa susulan yang masih terjadi, pasca gempa merusak di Cianjur pada Senin, 21 November 2022 lalu.