RS Jangan Tagih ke Pasien, Emil: Biaya Pengobatan Korban Gempa Cianjur Gratis

Kamis 24 November 2022, 08:50 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menjamin biaya pengobatan korban gempa Cianjur akan ditanggung pemerintah provinsi. Dia menyayangkan adanya ekses penagihan hingga Rp 5 juta oleh pihak tertentu.

“Semua tagihan digratiskan dan ditujukan ke Pemda Provinsi Jabar karena terjadi ekses ada yang ditagih Rp 4 juta-5 juta. Korban (warga) sudah susah, hartanya terpendam di rumah yang rubuh, masih dimintain bayaran,” kata Ridwan Kamil dalam keterangannya, Rabu, 23 November 2022.

Mengutip tempo.co, pria yang akrab disapa Emil itu meminta semua rumah sakit tidak menagih biaya pengobatan korban gempa Cianjur. Komitmen pemerintah provinsi ini, kata dia, telah diketahui oleh Menteri Kesehatan.

"Sekarang sudah clear semua asosiasi rumah sakit, ada Pak Menkes sebagai saksi, tidak boleh menagih ke korban. Tagihnya ke pemda dengan bukti tagihannya," kata Emil.

Korban gempa Cianjur dirawat di sejumlah rumah sakit di Jawa Barat karena keterbatasan ruang rawat dan fasilitas RSUD Sayang Kabupaten Cianjur. Data sementara menunjukkan, korban luka berat akibat gempa Cianjur berjumlah 574 orang dan luka ringan mencapai 1.811 orang.

Seluruh korban yang menjalani perawatan rawat inap tersebar di rumah sakit di seputar Cianjur. Di antaranya Bogor, Sukabumi, Cimahi, dan Bandung. Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat Nina Susana Dewi mengatakan fokus penanggulangan korban gempa Cianjur ialah yang mengalami luka berat dan ringan.

Pemerintah Mengantisipasi Kondisi Korban Gempa Cianjur Memburuk

Pemerintah mencegah terjadinya kondisi korban yang memburuk dan mengancam jiwa. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur Irvan Nur Fauzi mengatakan sekitar 140 pasien korban gempa dikirim ke rumah sakit di luar wilayah Cianjur. Pasien tersebut rata-rata membutuhkan tindakan operasi segera.

“Kendala di sini adalah kurangnya ruang operasi, terutama ortopedi. Kami juga memerlukan tenaga ahli dan peralatan ortopedi agar operasi bisa dilaksanakan sebanyak mungkin dan secepatnya,” kata dia. 

Rumah Sakit Umum Daerah R Syamsudin SH di Sukabumi, misalnya, telah menerima 74 pasien dari Cianjur yang memerlukan tindakan operasi segera. “Dua belas orang sudah operasi, hari ini 9 orang sedang menjalani operasi,” kata Yanyan Rusyandi dari RSUD R Syamsudin SH Sukabumi, dikutip dari keterangannya.

Sementara itu, Rumah Sakit dr Hasan Sadikin (RSHS) di Kota Bandung menerima 85 pasien rujukan korban gempa Cianjur. Sedikitnya, 25 pasien telah menjalani operasi. RSHS Bandung juga menyediakan ruangan khusus untuk merawat korban gempa Cianjur. “Kami berjaga 24 jam," kata Pelaksana Tugas Dirut RSHS Ahmad Supriyatna. 

Sekretaris Daerah Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja mengatakan biaya perawatan korban gempa di rumah sakti ditanggung oleh pemerintah provinsi. “Terima kasih sudah langsung ditangani tanpa menanyakan biaya ke pasien. Kami Pemprov Jabar akan menanggung semua biaya. Nanti laporkan langsung ke Dinkes Jabar untuk diselesaikan,” kata dia. 

Setiawan meminta agar rumah sakit tidak memungut biaya apa pun kepada korban gempa Cianjur, seperti biaya ambulans. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam panggilan video call dengan Sekretaris Daerah Jawa Barat meminta agar korban luka ringan secepatnya bisa mendapat perawatan. Sehingga, mereka bisa kembali ke rumahnya masing-masing untuk mencegah penumpukan pasien di rumah sakit.

“Kalau bisa operasi dilaksanakan di sini (Cianjur) karena kami sudah mengirimkan banyak ahli bedah dan ortopedi dari sejumlah rumah sakit, termasuk dari TNI, tinggal menunggu kesiapan ruang operasi,” kata Budi Gunadi.

Sumber: Tempo.co

#SHOWRELATEBERITA

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten