SUKABUMIUPDATE.com - Warga Kota Bandung Jawa Barat heboh dengan penemuan mayat di dalam toren air. Teman Jumali (51 tahun) karyawan kolam renang di Setiabudi Kota Bandung ditemukan tak bernyawa di dalam toren air pada Kamis pagi, (20/10/2022).
Melansir akun resmi Polda Jabar, karyawan kolam renang di Jalan Setiabudi, Kecamatan Sukasari, Kota Bandung, ditemukan tak bernyawa di toren air. Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab kematian laki-laki ini.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Aswin Sipayung mengatakan pihaknya belum dapat menyimpulkan penyebab kematian Teman Jumali. Saat ini, kepolisian masih menunggu hasil autopsi dan pemeriksaan saksi,
"Dugaan sementara, ada beberapa skenario penyebab kematian nya. Apa karena tersetrum, kehabisan oksigen, banyak minum air atau tenggelam, serta kemungkinan lain kami belum bisa pastikan karena menunggu hasil autopsi kedokteran forensik di RS Sartika Asih. Untuk sementara hasil olah TKP mayat tersebut ada goresan di tangan," kata Aswin di Mapolsek Sukasari, Kota Bandung.
Aswin mengatakan, jenazah korban saat ini telah dibawa ke Rumah Sakit Sartika Asih Bandung. Sejumlah saksi di lokasi kejadian pun saat ini masih dimintai keterangan terkait peristiwa tersebut.
"Korban ini adalah sudah lama kerja di situ hampir 20 tahun dan serabutan, pembantu rumah tangga. Dia juga membantu kegiatan di kolam renang," ucapnya
Sementara itu saksi yang juga merupakan rekan kerja korban, Syaiful mengatakan, dia ditugaskan oleh majikannya untuk mencari Teman Jumali. Setelah beberapa dipanggil, tidak ada jawaban dari korban, dia pun mencari di area kolam renang.
"Dia dipanggil-panggil gak ada jawaban dan. Dia awalnya disuruh benerin toren sama bos, tapi gak turun-turun," katanya
Karena penasaran, Syaiful pun langsung mencari korban di area kolam renang dan tempat penampungan air. Sekira pukul 7.30 WIB pagi, dia menemukan posisi Teman dalam keadaan duduk dan tak bernyawa.
"Saya lihat ke atas ke toren dengan posisi sudah ada di dalem dalam keadaan duduk, posisi air dikit cuman satu garis di bawah," ucapnya.
#SHOWRELATEBERITA