Viral Pasien Meninggal Diduga Akibat Telat Ganti Tabung Oksigen, RSHS Buka Suara

Jumat 20 Mei 2022, 23:04 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Viral sebuah video di media sosial yang mengabarkan seorang pria mengamuk usai istrinya yang tengah dirawat di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung meninggal dunia diduga akibat perawat lambat mengganti tabung oksigen.

Sang suami telah beberapa kali mengecek tabung oksigen dan telah menegaskan bahwa tabung tersebut habis, sayangnya respon dari petugas tetap sama hingga akhirnya Istrinya harus kehilangan nyawa akibat kehabisan oksigen.

Merespon video viral itu, Pelaksana Harian (Plh) Direktur Utama RSHS Bandung Yana Akhmad mengaku petugas kesehatan yang menangani pasien telah bekerja sesuai prosedur. Meski begitu, ia pun menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya pasien.

"Jadi telah sesuai prosedur pelayanannya, mulai dari IGD, pelayanan di ruang inapnya, hingga pasien meninggal dunia," kata Yana dikutip dari suara.com--jejaring sukabumiupdate.com, Jumat (20/5/2022).

Menurut Yana, pihaknya pun telah mencermati video viral yang beredar tersebut. Adapun pada video tersebut memperlihatkan seorang perempuan yang terbaring di sebuah kasur rumah sakit.

Baca Juga :

Belakangan diketahui jika perekam video tersebut yakni bernama Arif Susanto (36 tahun) yang merupakan warga dari kawasan Cicadas, Kota Bandung. Dia merupakan suami dari almarhumah Asih Sekarning (34 tahun) yang merupakan pasien dalam video tersebut.

Dalam video tersebut ada percakapan terkait habisnya tabung oksigen ketika pasien dalam kondisi kritis. Adapun video tersebut diduga direkam pada Selasa (17/5/2022).

Namun Yana menyatakan tabung oksigen yang digunakan pasien itu belum habis setelah mencermati video yang beredar tersebut karena ada sejumlah indikator yang menunjukkan jika tabung oksigen itu masih berfungsi.

"Kalau lihat maskernya masih mengembung, artinya itu masih terisi oksigen, dan kalau dilihat dari tabungnya itu, tabungnya tidak kosong," katanya.

Sebelumnya Yana juga memastikan pihak rumah sakit telah menyampaikan kondisi pasien tersebut kepada pihak keluarga. Menurutnya pasien tersebut mengidap penyakit yang cukup berat sehingga ditempatkan di ruang observasi. Yana juga memastikan ketersediaan oksigen dalam tabung cukup banyak dan RSHS Bandung punya generator oksigen sendiri.

"Sebetulnya sudah diberitahu kondisi pasien, terkait kondisi pasien, dan kami sangat bersimpati kondisi akhir dari pasien tersebut," kata Yana Akhmad. Namun begitu pihak RSHS Bandung tidak menyampaikan kronologi kejadian itu.

Sementara itu, Arif menjelaskan istrinya itu dirawat sejak Rabu (11/5). Lalu pada Minggu (15/5) dini hari, ia mengaku telah meminta oksigen baru kepada petugas.

"Waktu pertama habis oksigen itu Sabtu malam, itu yang pertama saya datang minta oksigen tetapi petugas pada tidur terus saya balik lagi ke ruangan," kata Arif.

Kemudian momen tersebut, menurutnya, kembali terjadi pada Selasa (17/5) malam. Menurut Arif saat itu kondisi istrinya dalam keadaan kritis.

“(Petugas) hanya bilang ‘oh ya’, saja. Pas cek istri, oksigen habis dan sudah tidak tertolong. Jadi sebelum diganti oksigennya sudah meninggal," demikian kata Arif Susanto.

SUMBER: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Mewujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).