Ditembak hingga Dibom, Sederet Ilmuwan Nuklir Iran yang Jadi Target Pembunuhan

Sabtu 28 November 2020, 15:34 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pembunuhan Mohsen Fakhrizadeh, ilmuwan nuklir Iran, bukanlah kasus pertama di negeri pimpinan Ayatollah Ali Khamenei tersebut. Sejak 2012, sudah ada lima ilmuwan Iran yang menjadi sasaran pembunuhan. Mereka diyakini menjadi target karena keterlibatannya di proyek-proyek militer Iran.

Berikut nama ilmuwan-ilmuwan Iran yang menjadi sasaran pembunuhan yang dikutip dari Tempo.co berdasarkan berbagai sumber, Sabtu, 28 November 2020:

1.Massoud Ali-Mohammadi

Ali-Mohammadi tewas dibom pada 12 Januari 2020. Menurut kelompok oposisi di Iran, Ali-Mohammadi adalah seorang moderat yang mendukung calon presiden Mirhossein Mousavi pada Pilpres Iran 2009. Pada pemilu itu, Mahmoud Ahmadinejad lah yang keluar sebagai pemenang.

Pemerintah Iran membenarkan bahwa Ali-Mohammadi adalah seorang ilmuwan nuklir. Namun, mereka membantah dugaan dirinya bekerja untuk organisasi terkait nuklir. Kata Pemerintah Iran, Ali-Mohammadi hanyalah dosen di Universitas Tehran.

Dugaan negara-negara barat berbeda. Menurut mereka, Ali-Mohammadi satu geng dengan Fakhrizadeh dan Fereydoun Abbassi-Davani. Adapun keduanya dikenai sanksi oleh PBB karena terlibat dalam pengembangan senjata nuklir.

2.Majid Shahriyari

Shahriyari tewas dibunuh bersama istrinya pada 29 November 2010. Seperti Ali-Mohammadi, keduanya tewas dibom di Tehran. Pemerintah Iran menuding Israel dan Amerika sebagai dalangnya.

Pemerintah Iran membenarkan bahwa Shariyari terlibat dalam program nuklir. Menurut Organisasi Energi Atom Iran, Shahriyari berperan dalam proyek nuklir terbesar mereka yang sayangnya tidak boleh dielaborasi. Ketika tak mengurus nuklir, Shahriyari adalah dosen di Universitas Shahid Beheshti.

3.Fereydoun Abbassi-Davani

Fereydoun Abbassi-Davani adalah ilmuwan Iran kesekian yang menjadi sasaran serangAn bom. Namun, ia bernasib lebih beruntung dibanding para koleganya. Abbassi-Davani hanya terluka dan penyerangnya pun tertangkap. Adapun serangan kepadanya terjadi di hari yang sama Shahriyari dibom.

Kementerian Intelijen, saat itu, menyebut CIA, Mossad, dan MI6 sebagai dalang di balik percobaan pembunuhan Abbassi-Davani. Hal itu, kata mereka, berdasarkan pengakuan para tersangka yang mengklaim dilatih ketiga agensi intelijen.

Bersama Fakhrizadeh, Abbasi-Davani dikenai sanksi oleh PBB. Ia terlibat dalam proyek persenjataan nuklir Iran. Di tahun 2011, ia sempat ditunjuk sebagai Wakil Presiden dari Organisasi Energi Atom Iran dan menjabat hingga Agustus 2013.

4. Darioush Rezai

Rezai tewas, 35 tahun, tewas dibunuh pada 23 Juli 2011. Seperti Mohsen Fakhrizadeh, ia ditembak di Tehran. Sejumlah media mengabarkan ia terlibat dalam program nuklir Iran, namun hal itu dibantah oleh pemerintah. Deputi Menteri Dalam negeri, Safarali Baratlou, mengatakan bahwa ia adalah seorang dosen Fisika.

5. Mostafa Ahmadi-Roshan

Roshan, 32 tahun, dibunuh pada bulan Januari 2012. Ia tewas dibom ketika hendak mengendarai mobilnya di Tehran. Penumpang yang bersamanya juga tewas dan seorang pejalan kaki terluka parah. Menurut keterangan saksi, mobilnya dipasangi bom oleh seorang pengendara motor.

Pemerintah membenarkan bahwa Ahmadi-Roshan terlibat dalam program nuklir Iran. Mereka menyebut Ahmadi-Roshan bekerja sebagai peneliti sekaligus supervisor di situs pengayaan nuklir Iran, Natanz. Adapun pemerintah Iran menuding Amerika dan Israel sebagai dalangnya.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)