Gaza kepada Dunia: Bagaimana Rasanya Lockdown?

Rabu 18 Maret 2020, 14:27 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - "Dear dunia, bagaimana rasanya lockdown? Gaza". Kalimat tersebut muncul di Twitter di tengah lockdown yang diberlakukan oleh banyak negara karena virus corona. Melansir dari kumparan.com, beberapa kalimat dihiasi oleh karikatur yang menggambarkan Jalur Gaza, Palestina

Kalimat itu seakan menyindir dunia bahwa lockdown yang dialami negara-negara, telah terjadi pada Gaza selama 14 tahun. Bedanya, negara-negara lockdown untuk menghentikan virus masuk, sementara Gaza di-lockdown oleh Israel untuk mencegah warganya keluar. 

"Apakah kalian sudah bosan dengan karantina, penutupan perbatasan, bandara, dan perdagangan kalian? Kami di Gaza hidup seperti itu selama 14 tahun," ujar seorang pengguna media sosial, seperti dikutip dari Reuters, Rabu (18/3). "Oh dunia, selamat datang ke realitas abadi kami," lanjut dia.

Jalur Gaza di Palestina yang berukuran 375 kilometer persegi adalah rumah bagi dua juta warga Palestina. Sekitar 90 persen perbatasan mereka ke dunia luar -via darat dan laut- dikendalikan oleh Israel, sisanya oleh Mesir. 

Israel menerapkan blokade pada Gaza sejak 2007 dengan alasan menghentikan serangan Hamas. Blokade Gaza dikecam masyarakat internasional karena merusak perekonomian wilayah tersebut. Angka pengangguran di Gaza kini 52 persen, sementara tingkat kemiskinan 50 persen. 

Sebelum diblokade, warga Gaza mengaku kehidupan mereka sangat baik. Saat ini kehidupan mereka serba terbatas.  

"Sebelumnya saya punya 70 karyawan, sekarang cuma satu," kata Youssef Sharaf, pemilik pabrik besi di utara Gaza.

Sharaf mengatakan kehidupan di kota yang di-lockdown sangat berat. Dia mendoakan lockdown di berbagai negara karena corona segera berakhir."Ini berat. Semoga Allah selalu beserta mereka," kata Sharaf. 

Dalam keadaan wabah, warga diminta untuk kerja dari rumah menggunakan internet. Bagi banyak orang, cara bekerja ini tidak biasa, sehingga terkadang gagap. Tapi bagi warga Gaza, mereka sudah paham caranya.

"Karena blokade bertahun-tahun, rakyat Gaza sangat paham situasi yang dihadapi dunia saat ini," kata Angham Abu Abed, 24, ahli komputer di Gaza yang bekerja secara remote untuk perusahaan piranti lunak di Inggris. 

Namun blokade di Gaza membuat virus corona tidak bisa masuk. Sejauh ini, tidak tercatat ada kasus corona di wilayah tersebut. "Kami berharap blokade terhadap kami akan berakhir, dan kami berharap virus akan hilang dari dunia," pungkasnya.

 

Artikel ini telah tayang di kumparan.com dengan judul "Gaza kepada Dunia: Bagaimana Rasanya Lockdown?" pada Rabu (18/3/2020). Ditulis oleh Denny Armandhanu

 

Sumber : kumparan.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)