SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Arab Saudi melarang warga negaranya dan ekspatriat dari Arab Saudi berkunjung ke Indonesia dan negara lain karena wabah virus Corona.
Melansir dari tempo.co, pemerintah Arab Saudi juga menghentikan pendatang dari Indonesia dan negara-negara lain yang disebutkan dalam edaran selama 14 hari sebelum kedatangan di Arab Saudi.
Menurut rilis KBRI Riyadh yang diterima Tempo pada 13 Maret 2020, Kementerian Dalam Negeri Saudi dan Otoritas negeri sipil (GACA) mengeluarkan larangan perjalanan dari dan menuju Austria, Bahrain, Belanda, Bulgaria, Ceko, Denmark, Djibouti, Eritrea, Estonia, Ethiopia, Filipina, Finlandia, Hungaria, India, Indonesia, Irak, Iran, Italia, Jerman, Kenya, Korea Selatan, Kroasia, Kuwait, Latvia, Lebanon, Lithuania, Luksemburg, Malta, Mesir, Oman, Pakistan, Prancis, Uni Emirat Arab, Polandia, Portugal, Rumania, Siprus, Slovakia, Slovenia, Somalia, Spanyol, Sri Lanka, Sudan, Sudan Selatan, Suriah, Swedia, Swiss, Cina, Turki, dan Yunani.
Otoritas Saudi juga menghentikan sementara transportasi udara dan laut ke negara-negara yang disebutkan dengan pengecualian bagi jalur evakuasi, pelayaran, dan perdagangan.
Pandangan umum Ka'bah di Masjidil Haram yang hampir kosong dari para jamaah, setelah otoritas Arab Saudi menangguhkan umrah di tengah ketakutan wabah virus Corona, di kota suci Muslim Mekah, Arab Saudi 6 Maret 2020. [REUTERS / Ganoo Essa]
Secara khusus Arab Saudi juga menutup sementara jalur darat dengan Yordania kecuali untuk transportasi komersial dan kemanusiaan.
Dengan pengumuman otoritas Saudi ini, KBRI Riyadh mengimbau seluruh WNI agar menghubungi maskapai penerbangan Saudi Airlines terdekat atau kantor perwakilan Garuda Indonesia di Arab Saudi di nomor 012-665-2820/012-663-7483, untuk mengatur jadwal kepulangan.
Sementara untuk WNI yang berada di Indonesia, memiliki Iqamah (ID Card Arab Saudi) dan Visa Re-Entry yang masih berlaku, serta bermaksud kembali ke Arab Saudi, diberi waktu selama 72 Jam terhitung sejak Kamis, 12 Maret 2020.
KBRI Riyadh juga memberikan nomor hotline KBRI Riyadh (+966569173990/+966569094526) dan KJRI Jeddah (+966503609667) bagi WNI yang berada di provinsi Qatif, pusat penyebaran virus Corona di Arab Saudi, jika membutuhkan bantuan mendesak.
Sumber : tempo.co