Kehabisan Masker, Mahasiswa Indonesia di China Pakai Pembalut Cegah Corona

Rabu 29 Januari 2020, 07:52 WIB

 

SUKABUMIUPDATE.COM - Seorang mahasiswa Indonesia di China bercerita kesulitan mendapatkan masker untuk mencegah virus corona masuk ke rubuhnya. Sehingga dia dan teman-temannya memakai pembalut wanita khusus haid untuk menutupi hidung dan mulutnya.

Dikutip dari antara melalui suara.com, cerita itu disampaikan mahasiswa asal Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) yang sedang menimba ilmu di China. Selain itu mereka membutuhkan makanan untuk bertahan melewati situasi ini.

"Yang sangat dibutuhkan saat ini adalah masker karena semakin sulit didapat. Kalau pun ada harganya sudah naik hingga empat kali lipat dari harga biasa. Bahkan ada teman sesama dari Indonesia tapi dari daerah lain, yang sampai menggunakan pembalut untuk menutup mulut dan hidung karena kehabisan masker," kata Khairul Anwar, mahasiswa asal Kalimantan Tengah yang sedang kuliah di China yang dihubungi dari Sampit, Rabu.

Khairul Anwar adalah mahasiswa asal Kecamatan Parenggean, Kabupaten Kotawaringin Timur. Alumni Pondok Pesantren Modern Darul Hijrah Martapura angkatan 23 reagalizre ini merupakan mahasiswa semester 6 Nanjing University Finance and Economics Jurusan International Trade.

Menurut Khairul, data sementara tercatat ada 11 mahasiswa asal Kalimantan Tengah yang kuliah di China, termasuk di Nanjing. Namun jumlah itu diperkirakan bertambah karena pendataan masih dilakukan.

Letak Nanjing Provinsi Jiangsu memang cukup jauh dengan Wuhan yang merupakan daerah terparah penyebaran dan penderita virus corona baru, namun penyebaran virus mematikan kini juga sudah sampai ke Nanjing sehingga penduduk daerah itu harus meningkatkan kewaspadaan.

Khairul menyebutkan, informasi yang didapatnya hingga saat dia mengabarkan, warga yang sudah terjangkit virus corona baru itu sekitar 6.000 orang, suspect atau terduga sekitar 10.000 orang dan penderita meninggal dunia sudah 139 orang.

Saat ini dikabarkan sudah ada 14 penduduk Nanjing yang terjangkit virus corona baru. Hal itulah yang membuat penduduk di daerah itu semakin waspada terhadap penyebaran virus mematikan tersebut.

Suasana Nanjing jauh lebih sepi dibanding biasanya. Selain karena memang sedang masa libur Imlek dan musim dingin hingga pertengahan Februari 2020, semakin parahnya penularan virus corona baru menyebabkan warga memilih lebih banyak berada di rumah. Khairul dan rekan-rekannya yang menempati asrama yang berada di belakang kampus, biasanya baru ke luar tiga atau empat hari sekali ketika hendak membeli makanan.

Saat ini memang sebagian mal dan pasar di Nanjing masih buka, namun stok bahan makanan yang dijual tidak sebanyak biasanya. Ketika barang tiba, biasanya langsung diserbu warga yang membeli dalam jumlah besar untuk persediaan.

Khairul yang dibincangi melalui sambungan pesan singkat dan pesan suara mengabarkan bahwa kondisinya dan rekan-rekannya dalam kondisi baik. Namun seperti penduduk lainnya di negara berjuluk Tirai Bambu itu, mereka juga meningkatkan kewaspadaan agar tidak sampai tertular virus yang bisa menimbulkan tersebut.

"Yang namanya virus kan cepat banget perkembangannya. Penyebarannya pun cepat banget. Baru beberapa hari sudah berjangkit sangat luas," ujar Khairul.

Khairul dan warga negara Indonesia lainnya memilih bertahan karena untuk kembali ke Indonesia pun cukup sulit di tengah kondisi saat ini. Mereka berharap tidak sampai tertular virus corona baru tersebut.

Menurutnya, saat ini mereka sangat membutuhkan masker, makanan dan obat-obatan. Jika kondisi itu terus berlanjut, dikhawatirkan stok barang kebutuhan tersebut semakin sulit didapat.

Khairul dan mahasiswa asal Kalimantan Tengah lainnya sangat bersyukur jika kondisi yang sedang mereka alami menjadi perhatian pemerintah daerah. Mereka berharap semua kebutuhan seperti masker, makanan dan obat-obatan tetap bisa mereka dapatkan.

"Kalau pun ada bantuan, lebih efektif dalam bentuk dana berbentuk uang, baru kita bagikan kepada mahasiswa karena jualan dan barang juga belum tutup, jadi masih bisa beli pakai online untuk langsung diantar ke rumah," terang Khairul.

Khairul juga memohon doa seluruh masyarakat Kalimantan Tengah agar musibah ini segera berakhir. Dia memohon didoakan agar warga negara Indonesia, khususnya dari Kalimantan Tengah, terlebih dari Kotawaringin Timur agar selalu sehat dan terhindar dari penyakit mematikan tersebut. 

SUMBER: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)