Dahsyatnya Gempa Besar di Alaska Hancurkan Jalan Raya

Sabtu 01 Desember 2018, 03:02 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Gempa bumi berkekuatan magnitudo 7.0 dan 5.7 menghancurkan jalan raya dan gedung-gedung di Anchorage, ibu kota Alaska, dan daerah sekitarnya pada Jumat pagi.

Gempa membuat panik orang-orang setelah memicu peringatan tsunami di wilayah pesisir selatan kota.

Namun gempa tidak menyebabkan tsunami dan tidak ada laporan langsung tentang kematian atau cedera serius.

Berdasarkan laporan Associated Press, 1 Desember 2018, Badan Survei Geologi AS mengatakan gempa pertama yang paling kuat berpusat di sekitar 12 kilometer di utara Anchorage, kota terbesar Alaska, dengan populasi sekitar 300.000 jiwa.

Orang-orang lari dari kantor mereka atau berlindung di bawah meja. Gempa susulan dengan kekuatan magnitudo 5.7 muncul dalam beberapa menit, diikuti oleh serangkaian gempa kecil.

Sebagian besar jalan layang di dekat bandara Anchorage runtuh, menjebak sebuah mobil di beton yang hancur. Beberapa mobil juga saling bertabrakan di persimpangan utama di Wasilla, utara Anchorage, selama gempa.

Kepala Polisi Anchorage Justin Doll mengatakan dia telah diberitahu bahwa bagian dari Glenn Highway, rute dengan pemandangan indah yang membentang timur laut keluar dari kota melewati ladang, gunung dan gletser, telah hilang.

Gempa juga merusak jendela toko, barang-barang dan rak-rak di gedung dua lantai di pusat kota, gangguan layanan listrik dan lampu lalu lintas ikut rusak. Bahkan gempa juga membuat seorang lelaki dewasa terlempar dari bak mandi.

Penerbangan di bandara ditunda selama berjam-jam setelah gempa memutus telepon dan mengevakuasi staf menara kontrol. Sementara pipa minyak Alaska sepanjang 1.287 kilometer ditutup, kemudian tim dikirim untuk memeriksa kerusakan.

Sekolah Anchorage juga membatalkan kegiatan belajar dan meminta orang tua untuk menjemput anak-anak mereka saat memeriksa bangunan untuk kebocoran gas atau kerusakan lainnya.

Alaska adalah lokasi gempa paling kuat yang pernah tercatat di AS. Gempa berkekuatan magnitudo 9.2 pada tanggal 27 Maret 1964, berpusat sekitar 120 kilometer timur Anchorage. Gempa ini menewaskan 130 orang.

Alaska rata-rata mengalami 40.000 gempa bumi per tahun, dengan lebih banyak gempa besar daripada 49 negara lainnya digabungkan. Alaska bagian selatan memiliki risiko tinggi gempa bumi karena lempeng bumi sering bergeser di bawah wilayah tersebut.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak