SUKABUMIUPDATE.com - Sapi raksasa bernama Knickers dari Australia menjadi topik hangat media setelah fotonya viral di sosial media.
Sapi Holstein Friesian berwarna hitam-putih terkenal Setelah foto-fotonya muncul di internet. Sapi tersebut berukuran sangat fantastis yakni setinggi 194 sentimeter dan di foto terlihat berdiri di tengah kawanan sapi cokelat di Negara bagian Australia Barat, seperti dilansir dari Associated Press, 28 November 2018.
Pemilik sapi, Geoff Pearson, mengatakan Knickers terlalu berat untuk dibawa ke tempat penyembelihan.
"Kami memiliki perputaran ternak yang tinggi, dan dia cukup beruntung untuk tinggal di belakang," kata Pearson.
Media Australia mengatakan, Knickers diyakini sebagai sapi tertinggi di Australia dengan berat sekitar 1,4 ton.
Alih-alih menjadi olahan steak dan burger, Knickers yang berusia 7 tahun akan menjalani hidupnya di lahan Pearson di Lake Preston, barat daya Perth.
Dilansir dari ABC, bobot Knickers yang besar bisa membuat sekitar 4.000 daging hamburger. Namun sang pemilik rupanya tetap enggan menjadikan Knickers sebagai daging olahan.
Dokter hewan spesialisasi sapi perah, Rupert Mothersole, mengatakan tidak pernah melihat sapi seukuran Knickers sebelumnya, dan tidak biasa bagi sapi jantan Friesian tumbuh cukup besar.
"Jelas sapi dan kerbau jantan juga akan tumbuh lebih besar jika kita memilih keturunan yang lebih besar," tutur Mothersole.
Mothersole mengatakan, seekor sapi jantan yang dikebiri lebih mungkin tumbuh tinggi karena seekor sapi jantan yang subur akan melalui perubahan hormon yang menyebabkan pelat pertumbuhan tulang menutup.
"Kita akan menemukan bahwa tulang pertumbuhan, yang menyebabkan pelat tulang terus tumbuh, akan tetap terbuka lebih lama dan itu akan memberi Anda hewan yang jauh lebih gemuk dan lebih tinggi."
Menurut Guinness World Records, sapi jantan kebiri tertinggi di dunia adalah seekor sapi Chianina Italia bernama Bellino dengan tinggi 2 meter lebih di Roma pada tahun 2010.
Pada Agustus 2014, Blossom, sapi American Holstein setinggi 190 sentimeter, dianugerahi rekor sebagai sapi tertinggi di dunia tetapi meninggal hanya setahun setelah secara resmi diakui oleh Guinness World Records.
Big Moo milik peternak Australia, sebelumnya dianggap sebagai sapi terbesar di Australia tetapi sapi tersebut 4 sentimeter lebih rendah dari ukuran tubuh Knickers yang mengesankan.
Sumber: Tempo