SUKABUMIUPDATE.com - Sekitar 400 murid sekolah di Aljazair tewas selama tahun akademik 2017-2018 akibat kecelakaan lalu lintas. Informasi tersebut disampaikan oleh Pusat Nasional untuk Pencegahan dan Keselamatan Jalan Raya, NCPRS, Selasa 26 September 2018.
"Selama tahun akademik, antara September 2017 hingga Juni 2018, sebanyak 392 murid sekolah di bawah usia 14 tahun tewas, 5.189 cedera akibat kecelakaan lalu lintas," ungkap NCPRS seperti dikutip Middle East Monitor, Rabu 26 September 2018.
"Hampir semua korban tewas itu disambar kendaraan ketika melakukan perjalanan dari rumah mereka ke sekolah dan sebaliknya," tambahnya.
Untuk itu, NCPRS gencar melancarkan kampanye pencegahan kecelakaan dengan mengatakan kepada warga masyarakat, "Pikirkanlah keselamatan anak Anda, kurangi kecepatan Anda."
Kampanye ini, tulis Middle East Monitor, untuk melindungi anak-anak dari kecelakaan lalu lintas dan memperingatkan mengenai bahaya yang ditimbulkan akibat berkendaraan dengan kecepatan tinggi.
Menurut data yang diungkap NCPRS kepada media, pada 2017, lebih dari 3.500 orang tewas akibat kecelakaan lalu lintas di hampir seluruh provinsi. "Insiden jalan raya tersebut memaksa pemerintah Aljazair harus mengeluarkan biaya US$ 1 miliar atau setara dengan Rp 15 triliun (kurs Rp 14.908 per dolar Amerika Serikat) setiap tahun, termasuk untuk konpensasi korban."
Sumber: Tempo