SUKABUMIUPDATE.com - Sebuah mobil jenis minibus meledak di jantung kota Kairo, Mesir, dan melukai 13 orang pada Senin, 6 Agustus 2018. Ledakan terjadi setelah mobil tersebut bertabrakan dengan sebuah mobil minibus yang lain.
Ledakan mobil ini sangat kencang hingga terdengar oleh orang-orang dalam satu area. Mobil itu berada di tepi jalan dan benar-benar hancur dengan pecahan kaca dan logam berserakan di sekitar mobil naas tersebut. Gedung di sekitar mobil tampak mengalami kerusakan, termasuk pecahnya sejumlah kaca. Asap membumbung akibat ledakan bahkan terlihat dari seberang sungai nill.
Kementerian Kesehatan Mesir dalam sebuah pernyataannya mengatakan para korban luka akibat musibah ini sudah dibawa ke rumah sakit. Lokasi ledakan persisnya terjadi tak jauh dari sebuah jembatan di distrik Dokki, Kairo, Mesir. Para korban luka, diantaranya ada yang mengalami luka bakar.
Para ahli menyimpulkan ledakan ini disebabkan oleh konsleting yang menyebabkan terjadinya percikan api di tangki bahan bakar mobil. Sumber di keamanan Mesir juga menguatkan pandangan itu kepada para wartawan dengan mengatakan konsleting telah menyebabkan sebuah api dan ledakan dahsyat.
Kementerian Dalam Negeri Mesir mengumumkan akan melakukan investigasi demi mencari penyebab pasti ledakan ini. Tim ahli dari Labolatorium Forensik Mesir telah melakukan evaluasi dan memeriksa lokasi ledakan. Salah seorang aparat keamanan mengatakan kepada media, salah satu suhu mobil yang tinggi bisa menjadi penyebab ledakan. Aparat keamanan memanggil sejumlah saksi mata untuk dimintai keterangan, seluruh kamera CCTV pun dibuka untuk menemukan titik terang penyebab ledakan.
Sumber: Tempo