Austria Menutup 7 Masjid dan Mengusir Imam Pro Turki

Jumat 08 Juni 2018, 14:27 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Austria mengatakan akan menutup tujuh masjid dan berencana mengusir imam pro nasionalis Turki untuk mengendalikan radikalisme, politik agama, dan pembiayaan luar negeri kelompok agama.

Kanselir Austria, Sebastian Kurz, mengatakan pemerintah menutup masjid pro nasionalis garis keras Turki di Wina dan membubarkan kelompok yang disebut Komunitas Religius Arab yang mengurus enam masjid, seperti dilaporkan Associated Press, 8 Juni 2018.

Tindakan pemerintah Austria didasarkan pada undang-undang 2015 yang berisi antara lain mencegah komunitas agama mendapatkan dana dari luar negeri. Menteri Dalam Negeri Austria, Herbert Kickl, mengatakan izin tinggal sekitar 40 imam yang dipekerjakan oleh ATIB, sebuah kelompok yang mengawasi masjid Turki di Austria, sedang ditinjau karena kekhawatiran tentang pembiayaan tersebut. Kickl mengatakan bahwa dua izin tinggal telah dicabut dan lima imam lainnya ditolak izin tinggal.

Kurz yang konservatif menjadi kanselir pada Desember dalam koalisi dengan Partai Kebebasan anti-migrasi. Dalam kampanye untuk pemilihan tahun lalu, kedua partai koalisi menyerukan kontrol imigrasi yang lebih ketat, deportasi pencari suaka yang permintaannya ditolak dan tindakan keras terhadap Islam radikal. Pemerintah baru-baru ini mengumumkan rencana untuk melarang anak perempuan di sekolah dasar dan taman kanak-kanak untuk mengenakan jilbab, setelah sebelumnya membatasi penggunaan cadar.

Sementara juru bicara kepresidenan Turki, Ibrahim Kalin, pada Jumat 8 Juni, mengecam pemerintah Austria atas pengusiran imam yang didanai asing dan penutupan masjid dalam upaya untuk mengatasi politik radikal Islam.

"Keputusan Austria untuk menutup tujuh masjid dan mendeportasi imam dengan alasan yang tidak masuk akal adalah refleksi dari gelombang populis anti-Islam, rasis dan diskriminatif di negara ini," kata Ibrahim Kalin, seperti dikutip dari Sputniknews.

Dia menyalahkan Wina karena praktek-prakteknya yang melanggar hak asasi manusia, dan menegaskan bahwa upaya untuk menggiatkan Islamophobia dan rasisme harus ditolak.

Hubungan Turki dengan Austria akhir-akhir ini memburuk setelah kanselir Austria menolak masuknya Turki ke Uni Eropa dengan alasan Turki melakukan pelanggaran sistematis hak asasi manusia dan nilai-nilai demokrasi.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:50 WIB

Profil Teddy Lesmana, Panelis di Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Teddy Lesmana yang saat ini terpilih jadi panelis di debat Pilbup 2024 adalah sosok yang menginspirasi karena dedikasinya dalam dunia pendidikan dan hukum.
Teddy Lesmana saat ini berprofesi sebagai Dekan Fakultas Hukum, Bisnis dan Pendidikan di Nusa Putra University Sukabumi. (Sumber : Instagram/@teddyzeeous).
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi22 November 2024, 13:30 WIB

KPK Beri Penyuluhan Pencegahan Korupsi untuk Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi

Adapun penyuluhan yang diberikan yang pertama terkait pendidikan anti korupsi, kedua pencegahan dan ketiga penindakan.
Kepala Satuan Tugas Wilayah II Koordinasi dan Supervisi KPK RI, Arif Nurcahyo saat memberikan penyuluhan kepada 60 anggota DPRD Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)
Food & Travel22 November 2024, 13:00 WIB

Kebun Teh Cipasung, HTMnya Rp10.000 Spot Menarik untuk Healing di Majalengka

Biaya masuk ke Kebun Teh Cipasung cukup terjangkau, sehingga Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk menikmati keindahan alam ini.
Dengan semua kelebihan yang dimiliki, Kebun Teh Cipasung memang layak untuk dijadikan tujuan wisata Anda. (Sumber : Screenshot YouTube/@Apri Subroto).
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)