SUKABUMIUPDATE.com - Satu desa terpencil di Thailand tengah dihebohkan dengan teror hantu janda, memaksa sejumlah pria berdandan ala wanita agar terhindar dari bahaya.
Penduduk desa Nakhon Phanom di Thailand timur laut juga menggantungkan orang-orangan sawah ukuran besar di luar rumah agar bisa terhindar menjadi korban hantu janda tersebut. Bahkan orang-orangan sawah tersebur dikenakan pakaian merah dan dipasang penis berukuran besar.
Penduduk percaya hal itu mampu mengalihkan perhatian sang hantu yang dikatakan telah bergentayangan selama hampir sebulan.
Klaim warga akan adanya hantu janda tersebut, bukan tanpa alasan.
Desa berpenduduk sekitar 90 jiwa itu panik dan ketakutan selama beberapa minggu terakhir setelah lima pria muda dan sehat, tiba-tiba meninggal saat tidur.
Warga yakin desa mereka diteror oleh sosok hantu janda yang bergentayangan di malam hari dan merayu pria saat tidur sebelum mencabut nyawanya.
Setelah itu, warga mulai menggantungkan orang-orangan sawah berpenis besar tersebut, ditambah dengan kata-kata 'tidak ada pria disini'.
Penduduk percaya bahwa penis besar adalah simbol kedewasaan dan kekuatan yang menyebabkan hantu tertarik pada orang-orangan sawah itu, bukan manusia.
Beberapa wanita yang khawatir bahkan memaksa suami mereka untuk mengenakan pakaian wanita dan berdandan ala wanita guna mengelabui hantu jahat tersebut.
Seperti dilansir Daily Mail pada 27 Februari, warga mengklaim bahwa upayanya tersebut dianggap berhasil karena belum ada yang meninggal sejak iterapkan pekan lalu.
Nong Ayu, 68, penduduk setempat, mengatakan bahwa semua orang takut pada hantu janda tersebut dan ada desas-desus tentang pria di desa terdekat yang mengalami teror serupa.
"Tidak ada yang tahu penyebabnya dan orang tua di desa ini khawatir hantu itu akan membunuh anak laki-laki. Yang akhirnya akan menghabiskan semua pria di desa ini, "katanya.
Laporan media lokal menyebutkan kelima pria sehat itu ditemukan tewas tak lama setelah mandi dan tidur.
Sumber: Tempo