SUKABUMIUPDATE.com - Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) drh Slamet kunjungan kerja (kunker) ke Turki pada akhir April 2024. Dalam kunker ini Slamet membahas dan mempelajari sistem keamanan maritim.
Slamet sebagai pimpinan Panitia Khusus (Pansus) DPR RI untuk RUU Kelautan bertemu dengan mitra kerja seperti Ketua Komite Keamanan, Parlemen Turki Süleyman Soylu, dan Komandan Badan Keamanan Laut Rear Admiral Ahmet Kendir di Ankara.
"Kami bertukar pikiran terkait permasalahan keamanan dan keselamatan maritim, perlindungan lingkungan maritim, sumber daya kelautan, dan aspek kepentingan nasional di laut," kata politikus senior PKS ini kepada media, Rabu (15/5/2024).
Baca Juga: Kunker ke Sumbar, Drh Slamet Sebut RUU Kelautan Tingkatkan Keamanan dan Penegakan Hukum
Slamet yang juga legislator asal daerah pemilihan Kota dan Kabupaten Sukabumi berharap hasil kunjungan ini dapat melengkapi kajian kebijakan maritim Indonesia. "Semoga bisa melengkapi bahan kajian kebijakan maritim nasional kita," katanya.
Berdasarkan letak geostrategis, wilayah Turki memiliki batas dengan laut Mediterania, laut Aegea, dan laut Hitam. Berbeda dengan Indonesia yang telah menjadi negara pihak pada UNCLOS (United Nations Convention on the Law of the Sea), Turki bukan negara pihak pada konvensi tersebut.