Top! FKDB Jadi Pembicara dalam Asia Soy Excellence & Food Summit 2024 Thailand

Sabtu 23 Maret 2024, 07:00 WIB
Sukses dalam Industri Tempe, FKDB Jadi Pembicara dalam Asia Soy Excellence & Food Summit 2024 di Thailand. (Sumber : Istimewa)

Sukses dalam Industri Tempe, FKDB Jadi Pembicara dalam Asia Soy Excellence & Food Summit 2024 di Thailand. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Forum Komunikasi Doa Bangsa (FKDB) berkesempatan berbagi kisah inspiratif tentang bagaimana meraih kesuksesan di pasar internasional yang dimotori langsung oleh pendirinya H. Ayep Zaki yang juga Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kabupaten Sukabumi.

FKDB yang diwakili Ketua Umum FKDB, Cucup Ruhiyat dan Ketua Departemen Ekonomi FKDB, Ambar Barokah Hikmatullah diundang sebagai pembicara dalam ajang Asia Soy Excellence & Food Summit 2024 (ASEFS 2024) yang dilangsungkan di Avani+ Riverside Bangkok Hotel, Bangkok, Thailand, Rabu-Kamis (20-22/3).

ASEFS 2024 merupakan salah satu forum terkemuka di Asia dalam industri kedelai dan pangan yang diadakan setiap tahun untuk membahas mengenai tren terbaru, inovasi, dan tantangan dalam industri kedelai. Kehadiran FKDB sebagai pembicara di acara ASEFS 2024 menandai pengakuan atas prestasi FKDB dalam mengembangkan usaha tempe di Indonesia hingga tembus pasar global.

“Perjalanan panjang dalam membangun industri tempe sejak tahun 2005 hingga mencapai kesuksesan saat ini adalah berkat kerja keras H. Ayep Zaki. Beliaulah yang memulai langkah pertama dalam pengembangan unit usaha tempe kami, yang pada akhirnya berhasil meraih pencapaian ekspor yang membanggakan melalui PT Azaki Food Internasional membawa Tempe Azaki menembus pasar global dengan ekspornya ke Jepang, Korea Selatan, Taiwan, Hongkong dan Amerika Serikat,” papar Ambar Barokah Hikmatullah dihadapan ratusan peserta.

Baca Juga: Jadi Bagian Ekosistem Kedelai Dunia, FKDB Hadiri Identity Preserved International Summit di AS

Selain itu, FKDB memaparkan langkah-langkah strategis yang telah diterapkan untuk mencapai kesuksesan dalam industri kedelai mulai dari peningkatan kualitas produk, ekspansi jaringan distribusi, hingga berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan diantaranya pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat agar tercipta ekosistem yang mendukung pertumbuhan industri kedelai yang berkelanjutan.

"Ini adalah bukti nyata bahwa kerja keras dan dedikasi kami, serta dukungan dari semua pihak, telah membuahkan hasil yang membanggakan dalam pengembangan industri tempe Indonesia. Kami berterima kasih kepada U.S. Soybean Export Council (USSEC) karena telah memberi kami kesempatan untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan kami tentang industri tempe, serta untuk belajar dari praktisi dan ahli lainnya di ASEFS 2024," ucap Cucup.

Partisipasi FKDB di ASEFS 2024 tidak hanya membawa pengakuan internasional bagi prestasi FKDB, tetapi juga memberikan inspirasi dan wawasan bagi para pemangku kepentingan dalam industri kedelai di seluruh dunia.

Dengan membagikan kisah sukses dalam industri tempe, FKDB membuktikan bahwa dengan visi yang kuat, komitmen terhadap inovasi, dan kerja keras yang konsisten, mimpi untuk mencapai kesuksesan dalam industri kedelai bukanlah hal yang tidak mungkin.

"Dan tentu saja, FKDB dengan bangga meneruskan warisan dan semangat yang telah ditanamkan pak Ayep Zaki, menjadikannya sebagai pendorong utama bagi keberlanjutan industri ini," tegas Cucup.

Perwakilan FKDB di Asia Soy Excellence & Food Summit 2024 Thailand.FKDB jadi pembicara di Asia Soy Excellence & Food Summit 2024 Thailand.

Ajang ASEFS 2024 yang dibuka langsung Kelly Stange, Agricultural Counselor for Thailand, Myanmar and Laos, Foreign Agriculture Services, U.S. Department of Agriculture, Thailand dan Jim Sutter, Chief Executive Officer, U.S. Soybean Export Council, and Past Chairman, U.S. Agricultural Export Development Council, USA.

Gelaran ini juga menghadirkan beberapa pembicara lain dari berbagai instansi, diantaranya USSEC Singapore, USSEC USA, Specialty Soya and Grains Alliance (SSGA), Tetra Pak S.E. Asia Singapore, U.S. Soybean and Soy Product Suppliers, Organisasi petani kedelai Amerika (United Soybean Board USA), Indofood-Indonesia, IPB University Indonesia, Angie’s Tempeh Singapore, dan institusi pendidikan di bidang teknologi pangan dan gizi serta para pakar peneliti, pengembangan, dan inovasi di bidang nutrisi dan pangan lainnya. (ADV)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).
Entertainment18 Januari 2025, 09:50 WIB

Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah

Kabar mengejutkan datang dari kehidupan rumah tangga penyanyi Sherina Munaf dan musisi Baskara Mahendra. Setelah hampir empat tahun menikah, Sherina resmi menggugat cerai Baskara ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah (Sumber : Twitter/@akuratco)