5 Fakta Mayat Alien di Pameran Meksiko, Netizen: Jenglot Luar Negeri

Jumat 15 September 2023, 12:15 WIB
Fakta Mayat Alien di Pameran Meksiko, Netizen: Jenglot Luar Negeri (Sumber : Istimewa)

Fakta Mayat Alien di Pameran Meksiko, Netizen: Jenglot Luar Negeri (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Pameran jasad yang diduga mayat alien di Meksiko saat ini tengah viral di media sosial. Pasalnya, warganet menyoroti mayat alien di Kongres Meksiko itu mirip dengan jenglot di Indonesia.

"Barusan mexico melakukan public hearing soal UFO dan melakukan unboxing kotak yang berisikan jasad "non-human" being atau biasa kita sebut dengan "alien"." tulis seorang pengguna akun X (Twitter) dengan username @ipunk_baik, dikutip Jumat (15/9/2023).

Diketahui, anggota dewan Meksiko mempresentasikan 2 jasad yang diklaim bukan manusia dalam sebuah acara resmi pada Selasa (12/9/2023) waktu setempat. Kedua jasad yang diyakini berusia setidaknya 1.000 tahun itu diklaim sebagai alien.

Baca Juga: Harmoni Gereja Sidang Kristus dan Masjid Agung di Kota Sukabumi

Jasad itu diperlihatkan oleh seorang jurnalis sekaligus peneliti UFO bernama Jaime Maussan. Namun kekinian, kebenaran dari mayat alien itu mulai dipertanyakan, apakah memang asli atau hanya rekaan saja.

Berkaitan dengan hal tersebut, berikut fakta-fakta pameran mayat alien di Meksiko, sebagaimana merangkum via Suara.com:

Fakta Pameran Mayat Alien di Meksiko yang Disebut Mirip Jenglot

1. Jasad Kecil Berusia Seribu Tahun

Jasad diduga alien terpampang jelas dalam sebuah sidang luar biasa yang menandai acara kongres pertama di negara Amerika Latin tentang benda terbang tak dikenal atau UFO. Jasad itu tampak kecil dan disebut berusia 1.000 tahun.

2. Mayat Alien di Meksiko Tidak Ada Hubungan dengan Kehidupan di Bumi

Dalam kesempatan itu, para politisi diperlihatkan dua artefak yang diakui oleh jurnalis Meksiko dan penggemar UFO, Jaime Maussan sebagai jasad makhluk asing.

Menurut Maussan, jasad itu tidak ada hubungannya dengan kehidupan di Bumi. Jasad kecil diduga alien tersebut ditampilkan di kotak kaca agar bisa diperlihatkan pada semua orang.

3. Ditemukan di Peru

Maussan mengatakan bahwa kedua jasad itu ditemukan di Peru dekat Garis Nazca kuno pada tahun 2017. Dia menyebut mereka berusia sekitar 1.000 tahun berdasarkan analisis Universitas Nasional Otonom Meksiko (UNAM).

Baca Juga: 10 Penyebab Anak Sulit Diatur, Masalah Mental hingga Keluarga

Para ilmuwannya memakai teknik ekstraksi DNA dan menggunakan penanggalan radiokarbon untuk menentukan usia. Dua jasad kecil itu masing-masing memiliki tiga jari pada kedua tangan mereka dan punya kepala yang memanjang.

4. Bukan Dari Evolusi Manusia

Dalam keterangan di bawah sumpah, Maussan menyebutkan jasad itu bukan berasal dari evolusi manusia dan memiliki DNA yang tidak diketahui. Jasad itu juga menjalani uji sinar-x.

Para peneliti bersaksi di bawah sumpah bahwa salah satu jasad tersebut memiliki 'telur' di dalamnya. Dua jasad itu disebut memiliki implan yang terbuat dari logam sangat langka seperti Osmium.

5. Riwayat Salah Identifikasi

Namun kongres belum mengambil sikap terhadap temuan Maussan tersebut. Pasalnya hingga saat ini belum ada bukti yang menguatkan temuan 'mumi alien' di Kota Cusco, Peru oleh Maussan merupakan mayat asli dari makhluk alien.

Selain itu belum ada peneliti lain yang mendukung temuan Maussan tersebut. Keraguan muncul karena Maussan pernah menyampaikan klaim keberadaan mumi alien pada tahun 2015 silam yang ternyata tengkorak anak manusia dengan kelainan bentuk kepala.

Pada tahun 2017, Maussan pernah membuat klaim serupa di Peru seperti sidang Meksiko baru-baru ini. Namun laporan kantor kejaksaan setempat mengungkap mayat-mayat itu adalah boneka yang baru diproduksi dan dilapisi campuran kertas serta lem sintetis untuk meniru kulit.

Kemudian di awal 2023, Maussan mengklaim penemuan foto UFO melayang di atas stadion sepak bola FC Juárez di Kota Ciudad Juárez, Meksiko. Menurut dia, UFO yang terbang itu adalah benda yang bukan berasal dari manusia.

Baca Juga: 9 Cara Mendidik Anak Laki-laki Agar Penurut Pada Orang Tua

Berkaitan dengan pameran mayat alien di Meksiko banyak yang warganet Indonesia yang berkomentar. Menariknya mereka bahkan menyinggung soal Jenglot yang sudah lebih dulu populer di Indonesia.

"Tubuh alien ini menurut info ditemukan di peru tahun 2017, berumur sekitar 1000 tahun dan bukan mumi melainkan sebuah jenazah yang utuh. Kalau dikait-kaitkan sih bisa aja jenglot yang kita ketahui masa kini juga adalah jasad alien juga, tapi masih ada rambutnya." tulis @ipunk_baik di platform X (Twitter).

"Ini mah jenglot versi luar negeri" tulis salah satu pengguna akun X (Twitter) dengan username @liyu****.

"Orang indo kurang saintis, harusnya jenglot itu di X-Ray juga" komentar netizen lain.

"Bangga sama jenglot mukanya lebih death metal"tambah netizen di akun X (Twitter)/@dirawi****.

Sumber: Suara.com/Trias Rohmadoni | X (Twitter)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa