17,7 Juta Penduduk Indonesia Kurang Gizi, Peringkat 1 Se-Asia Tenggara!

Kamis 10 Agustus 2023, 16:20 WIB
Ilustrasi. Kelaparan | 17,7 Juta Penduduk Indonesia Kurang Gizi, Peringkat 1 Se-Asia Tenggara! (Sumber : pixabay.com/@IbrahimAbed)

Ilustrasi. Kelaparan | 17,7 Juta Penduduk Indonesia Kurang Gizi, Peringkat 1 Se-Asia Tenggara! (Sumber : pixabay.com/@IbrahimAbed)

SUKABUMIUPDATE.com - Kurang gizi merupakan kondisi ketika tubuh tidak memperoleh asupan nutrisi yang cukup seperti protein, vitamin, kalori hingga mineral. Kurang gizi disebut juga malnutrisi, termasuk kondisi berbahaya yang dialami tubuh akibat ketidakseimbangan nutrisi.

Pemantauan Status Gizi (PSG) 2017 menunjukkan prevalensi balita stunting di Indonesia masih tinggi, yakni 29,6 persen di atas batasan yang ditetapkan WHO (20 persen). Angka ini menjadikan Indonesia menduduki peringkat kelima dengan anak gizi buruk tertinggi di dunia.

Selain itu, melansir data dari databoks.katadata.co.id, Indonesia menempati urutan pertama dengan jumlah masyarakat kurang gizi tertinggi di Asia Tenggara berdasarkan laporan Food and Agriculture Organization (FAO). Namun, jika dilihat dari persentasenya, prevalensi kurang gizi tertinggi Asia Tenggara berada di Timor Leste, sementara Indonesia di urutan ketiga.

Baca Juga: 12 Ciri Seseorang Punya Pengalaman Trauma Masa Kecil, Yuk Kenali!

Lebih detail, berikut rata-rata jumlah penduduk kurang gizi di Asia Tenggara periode 2019-2021 menurut FAO lengkap dengan persentase dari total populasi nasional.

Negara dengan Penduduk Kurang Gizi Tertinggi di Asia Tenggara

  1. Indonesia: 17,7 juta orang (6,5% dari populasi nasional)
  2. Thailand: 6,2 juta orang (8,8% dari populasi nasional)
  3. Filipina: 5,7 juta orang (5,2% dari populasi nasional)
  4. Vietnam: 5,6 juta orang (5,7% dari populasi nasional)
  5. Myanmar: 1,7 juta orang (3,1% dari populasi nasional)
  6. Kamboja: 1 juta orang (6,3% dari populasi nasional)
  7. Laos: 400 ribu orang (5,1% dari populasi nasional)
  8. Timor Leste: 300 ribu orang (26,2% dari populasi nasional)
  9. Malaysia: jumlah tidak dilaporkan karena prevalensi warga kurang gizi <2,5% populasi nasional
  10. Singapura dan Brunei: data tidak tersedia

Baca Juga: Ada Sukabumi! 10 Kota dengan Perencanaan Daerah Terbaik di Indonesia 2023

FAO turut mencatat peningkatan jumlah penderita kurang gizi di skala global selama lima tahun terakhir.

"Terlepas dari harapan bahwa dunia akan pulih dari pandemi Covid-19 dan ketahanan pangan akan membaik, nyatanya kelaparan global terus meningkat sampai 2021," tulis FAO dalam laporannya, dikutip via katadata.co.id, Kamis (10/8/2023).

"Masalah ini menunjukkan bahwa kebijakan negara-negara tidak lagi berkontribusi dalam mengurangi kelaparan, kerawanan pangan, dan malnutrisi," lanjutnya.

FAO kemudian mendorong negara-negara memperbaiki kebijakan sektor pertanian, supaya bahan pangan sehat bisa dijangkau oleh kelompok berpendapatan rendah. Tingginya rata-rata jumlah kurang gizi ini, kata FAO, menjadi momentum bagi pemerintah untuk dapat mengevaluasi kebijakan pangan dan pertanian negara.

Untuk diketahui, Food and Agriculture Organization (FAO) tahun 2021 mencatat penderita kurang gizi di seluruh dunia mencapai sekitar 767 juta orang, dan mayoritas atau setara 425 juta orang di antaranya berada di Asia.

Sumber: katadata.co.id

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi23 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sales Executive/Pramuniaga Minimal SMA/SMK, Penempatan Kota Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini segera daftarkan diri sekarang juga!
Loker Sales Executive/Pramuniaga Minimal SMA/SMK, Penempatan Kota Sukabumi (Sumber : Freepik/sastock)
Sukabumi23 November 2024, 14:47 WIB

21 Raperda, Usulan Propemperda Kabupaten Sukabumi 2025 Mulai Dibahas

PROPEMPERDA Kabupaten Sukabumi tahun 2025 sebanyak 21 (dua puluh satu) Raperda. 12 (dua belas) Raperda usul prakarsa DPRD sebagaimana usulan dari komisi-komisi dan BAPEMPERDA dan 9 (sembilan) Raperda usulan Pemerintah
Bupati Sukabumi Marwan Hamami menghadiri Rapat Paripurna DPRD dalam rangka Penetapan Propemperda Tahun 2025 (Sumber: dokpim Kabupaten Sukabumi)
Entertainment23 November 2024, 14:27 WIB

Menanti Teater Musikal Sri Asih Sukabumi, Bangkit Dari Kubur Setelah Puluhan Tahun Mati

Yup, Sri Asih sebagai entitas seni pertunjukan di Kota Sukabumi akan lahir kembali dalam format kekinian yaitu teater musikal. Kelompok
Aktor atau pelakon Sri Asih 1989 akan mencoba menghidupkan kembali Seni Pertunjukkan Sri Asih di Sukabumi (Sumber: su/fit)
Sukabumi23 November 2024, 13:55 WIB

Longsor di Sukabumi, Jalan Sagaranten Kalibunder Tertutup Tanah dan Batu

Akses penghubung Kecamatan Sagaranten dan Kecamatan Kalibunder, di Kampung Cisagu RT. 001/002 Desa Mekarsari Kecamatan Sagaranten, tidak dapat dilintasi kendaraan. Longsor terjadi sekitar pukul 22.30 WIB malam
Jalan Sagaranten Kalibunder Kabupaten Sukabumi tertutup longsor, Jumat malam (22/11/2024) (Sumber: istimewa)
Food & Travel23 November 2024, 13:00 WIB

Danau Biru Cibanten, Wisata Gratis di Banten yang Mata Airnya Tidak Pernah Mengering

Dengan suasana yang tenang dan fasilitas yang cukup lengkap, Danau Biru Cibanten akan memberikan pengalaman liburan yang menyenangkan.
Danau Biru Cibanten adalah destinasi wisata yang cocok untuk Anda yang ingin menikmati keindahan alam yang masih asri dan menyegarkan pikiran. (Sumber : Instagram/@prasetiarm).
Bola23 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persik Kediri vs PSIS Semarang di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persik Kediri vs PSIS Semarang akan tersaji sore ini mulai pukul 15.30 WIB.
Persik Kediri vs PSIS Semarang akan tersaji sore ini mulai pukul 15.30 WIB. (Sumber : X/@psisfcofficial/@persikfckediri).
Sukabumi Memilih23 November 2024, 11:16 WIB

Tak Progresif Soal Masalah Agraria di Sukabumi, 3 Catatan SPI Usai Nonton Debat Publik II Pilkada 2024

Ada tiga catatan yang diberikan SPI setelah melihat pemaparan paslon 01 Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas tentang masalah agraria.
Ilustrasi.  Serikat Petani Indonesia atau SPI memberikan 3 catatan penting usai debat publik II pilkada Kabupaten Sukabumi, yang berlangsung di Kabupaten Bandung Jumat 22 November 2024. (Sumber: istimewa)
Food & Travel23 November 2024, 11:00 WIB

5 Rekomendasi Pantai Terindah di Ujunggenteng Sukabumi, Wajib Kesini!

Pantai-pantai Ujunggenteng di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, adalah sebuah permata tersembunyi yang menawarkan keindahan alam yang masih sangat alami.
Pantai Tenda Biru - Ujung Genteng adalah destinasi wisata yang sempurna bagi Anda yang ingin melepas penat dan menikmati keindahan alam. (Sumber : Instagram/@mutiaraantini).
Nasional23 November 2024, 10:41 WIB

Bantu Ekosistem PPMI, Kementerian BUMN Dukung Perlindungan Pekerja Migran Indonesia

Kementerian BUMN menekankan pentingnya peran BUMN dalam memastikan fasilitas keberangkatan dan kedatangan pekerja migran di bandara serta program-program perlindungan lainnya.
Erick Thohir, Menteri BUMN.
Nasional23 November 2024, 10:09 WIB

Pemkab Sukabumi Buka Data, Anggota Komisi II DPR RI Minta Kemendagri Cek Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024

Kepala BKPSDM Kabupaten Sukabumi, Teja Sumirat menyebut apa yang disampaikan Heri Gunawan anggota Komisi II DPR RI tidak tepat.
Dok Rabu (28/8/2024) mutasi pejabat di lingkungan Pemkab Sukabumi (Sumber: dokpim Kabupaten Sukabumi)