Disapu Topan Mocha, 29 Orang di Myanmar Tewas dan Ratusan Rumah Rusak

Selasa 16 Mei 2023, 11:54 WIB
(Foto Ilustrasi) Amukan Topan Mocha di Myanmar menyebabkan 29 orang tewas. | Foto: Pixabay

(Foto Ilustrasi) Amukan Topan Mocha di Myanmar menyebabkan 29 orang tewas. | Foto: Pixabay

SUKABUMIUPDATE.com - Amukan Topan Mocha di Myanmar menyebabkan 29 orang tewas pada Senin, 15 Mei 2023. Topan Mocha mendarat di antara Cox's Bazar di Bangladesh dan Sittwe di Myanmar dengan kecepatan angin hingga 195 km/jam. Ini adalah badai terbesar yang melanda Teluk Benggala dalam lebih dari satu dekade.

Mengutip laporan tempo.co, sebagian besar badai telah reda pada Minggu malam. Sebanyak 24 dari 29 korban tewas berasal dari jalur desa Khaung Doke Kar barat laut Sittwe, menurut seorang pemimpin kamp Rohingya yang meminta namanya dirahasiakan. Ia takut akan menerima hukuman dari junta.

Beberapa orang dikabarkan hilang dari desa-desa Rohingya dan kamp-kamp pengungsi, katanya. Dari rekaman yang beredar di wilayah itu, perahu kayu nelayan hancur berkeping-keping dan menumpuk di dekat pantai.

Menurut junta militer Myanmar, korban akibat Topan Mocha hanya menyebabkan 5 orang tewas dan beberapa terluka. Namun tak ada rincian lebih lanjut.

Lebih dari 860 rumah dan 14 rumah sakit atau klinik rusak di seluruh penjuru Myanmar. Komunikasi masih terputus-putus pada Senin. Dampak badai terparah dirasakan di ibu kota negara bagian Rakhine, Sittwe, yang menampung sekitar 150.000 orang.

Ratusan orang yang berlindung di tempat yang lebih tinggi telah kembali ke kota. Jalan-jalan dipenuhi pepohonan, tiang, dan kabel listrik yang rubuh.

Di Sittwe, tiang listrik tergantung rendah di atas jalan-jalan sepi dan pohon-pohon yang masih berdiri dilucuti daunnya. Sedikitnya lima orang tewas di kota itu dan sekitar 25 orang terluka, menurut pekerja penyelamat lokal Ko Lin Lin.

Topan Mocha mendarat di Myanmar pada Minggu, 14 Mei 2023. Terjangan badai dan angin kencang menyebabkan menara komunikasi di Sittwe runtuh. Media yang berafiliasi dengan Junta melaporkan bahwa badai telah membuat ratusan stasiun pangkalan, yang menghubungkan ponsel ke jaringan, tidak berfungsi di Rakhine.

Sementara di Bangladesh, terjangan Topan Mocha menyebabkan 750.000 orang mengungsi. Sekretaris Kementerian Penanggulangan Bencana, Kamrul Hasan, mengatakan tidak ada korban jiwa akibat topan tersebut.

Kerusakan terjadi di kamp-kamp Rohingya, di mana sekitar satu juta orang tinggal di 190.000 bambu dan tempat penampungan. "Meskipun dampak topan bisa jauh lebih buruk, kamp-kamp pengungsi sangat terpengaruh, membuat ribuan orang sangat membutuhkan bantuan," kata PBB saat meminta bantuan mendesak.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Internasional

Topan Hagibis Bakal Landa Jepang

Jumat 11 Oktober 2019, 20:00 WIB
Topan Hagibis Bakal Landa Jepang
Berita Terkini
Entertainment30 Januari 2025, 16:00 WIB

Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback

Menjelang comeback solo Jisoo BLACKPINK secara resmi menandatangani kontrak dengan Label Musik Amerika, yaitu Warner Record untuk membantunya dalam karir bermusik.
Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback (Sumber : Instagram/@blisoo_official)
Life30 Januari 2025, 15:30 WIB

Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak, Serupa Tapi Tak Sama Ya!

Cranky biasanya hanya berlangsung singkat, sementara Tantrum bisa berlangsung lebih lama.
Ilustrasi. Anak Mengamuk. Yuk, Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak. (Sumber : Freepik/@MateusAndre)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak