Susul Taiwan, Malaysia Tarik Indomie Rasa Ayam Spesial Asal Indonesia

Kamis 27 April 2023, 12:15 WIB
Susul Taiwan, Malaysia Tarik Indomie Rasa Ayam Spesial Asal Indonesia | Produk Mie Instan ini mengandung Etilen Oksida Zat Pemicu Kanker (Sumber : focustaiwan.tw)

Susul Taiwan, Malaysia Tarik Indomie Rasa Ayam Spesial Asal Indonesia | Produk Mie Instan ini mengandung Etilen Oksida Zat Pemicu Kanker (Sumber : focustaiwan.tw)

SUKABUMIUPDATE.com - Baru-baru ini warganet dihebohkan oleh penemuan zat pemicu kanker Etilen Oksida dalam Indomie Rasa Ayam Spesial. Oleh sebab itu, melalui Departemen Kesehatan Taipei, Taiwan menarik produk Indomie Rasa Ayam Spesial asal Indonesia.

Menyusul Taiwan, negeri tetangga Malaysia turut melakukan hal serupa dengan menarik produk mie instan asal Indonesia, yaitu Indomie Rasa Ayam Spesial.

Hal ini seperti dilansir via The Star, Kementerian Kesehatan Malaysia telah memerintahkan penarikan kembali dua batch mie instan, satu diproduksi secara lokal dan satu lagi diimpor dari Indonesia, setelah otoritas Taiwan mengatakan itu mengandung zat pemicu kanker.

Lebih lanjut, Ditjen Kesehatan Datuk Dr Muhammad Radzi Abu Hassan membenarkan bahwa mie instan "Indomie Rasa Ayam Spesial" didatangkan dari Indonesia.

"Kementerian Kesehatan telah menginstruksikan produsen untuk secara sukarela menarik mie instan yang habis masa berlakunya pada 25 Agustus 2023 dari pasar lokal," kata Dr Radzi, dikutip Kamis (27/4/2023).

Baca Juga: 5 Fakta Pembunuhan Siswi di Cianjur: Korban Hamil, Ditembak Pacar hingga Tewas

Sebelumnya diberitakan, dua mie instan yang didapati mengandung Etilen Oksida itu berasal dari Malaysia dan Indonesia. Untuk Malaysia, Etilen Oksida ditemukan pada produk “Mie Kari Putih Ah Lai”. Sementara dari Indonesia diketahui ditemukan pada produk “Indomie Rasa Ayam Spesial”.

Meski demikian, Departemen Kesehatan Taipei melaporkan, dari hasil pengujian yang ditemukan, Etilen Oksida hanya terdeteksi pada varian rasa kedua produk tersebut. Namun, untuk rasa lainnya tidak ditemukan kandungan Etilen Oksida tersebut.

Kemudian terkait penemuan kandungan Etilen Oksida zat pemicu kanker, Departemen Kesehatan Taipei menarik dua produk itu sementara demi kesehatan masyarakat.

Terkait Etilen Oksida sendiri memang bukanlah bahan yang baik untuk dikonsumsi. Dikutip dari situs the Toxic and Chemical Substances Bureau under the Cabinet-level Environmental Protection Administration, Etilen Oksida sangat beracun, apalagi untuk dikonsumsi atau dihirup.

Pasalnya, zat ini dapat memicu Kanker limfoma dan leukemia. Selain itu, Etilen Oksida dapat menyebabkan iritasi serius pada kulit dan mata jika bersentuhan secara langsung.

Baca Juga: 4 Fakta Kasus Pencabulan di Al Zaytun, Ponpes Viral Karena Kontroversi Shalat Ied

Mengutip Alodokter, mereka yang mengonsumsi atau menghirup Etilen Oksida dapat merasakan berbagai gejala, di antaranya sakit kepala, mual, muntah, kelelahan, diare, luka bakar, Iritasi (kulit, mata, hidung, tenggorokan, atau saluran napas), kejang dan hilang kesadaran.

Tidak hanya itu, pada ibu hamil, paparan zat pemicu kanker ini diketahui dapat mengganggu perkembangan janin dan meningkatkan risiko terjadinya keguguran. Orang yang mengonsumsi Etilen Oksida juga bisa berpengaruh pada cacat lahir atau keturunannya.

Maka dari itu, penting mencegah diri mengonsumsi atau menghirup Etilen Oksida. Namun, jika tidak sengaja mengonsumsi Etilen Oksida, disarankan untuk segera konsumsi air atau susu. Sementara jika Etilen Oksida mengenai mata, segera basuh dengan air mengalir.

Adapun jika reaksinya cukup parah maka harus segera menghubungi dokter guna mendapat pertolongan lebih lanjut.

Sumber: The Star

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Life22 Februari 2025, 09:01 WIB

Cara Menanamkan Kebiasaan Puasa pada Anak Sejak Dini: Trik Sukses Agar Mereka Bersemangat

Mengajarkan anak untuk berpuasa sejak dini adalah salah satu cara yang efektif untuk menanamkan nilai-nilai spiritual dan kedisiplinan.
Ilustrasi Mengajarkan Kebiasaan Puasa Pada Anak Sedari Dini (Sumber : Freepik)
Bola22 Februari 2025, 09:00 WIB

Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: Tantangan Pangeran Biru Raih 3 Poin!

Persib vs Madura akan tersaji malam ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
Persib vs Madura akan tersaji malam ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : X@persib/@MaduraUnitedFC).
Inspirasi22 Februari 2025, 08:00 WIB

Info Loker Lulusan D3 Semua Jurusan, Penempatan di Area Jabodetabek

Loker D3 Semua Jurusan ini tersedia untuk mengisi posisi Manufacturing Apprentice dan dibuka hingga 21 April 2025 mendatang.
Info Loker Lulusan D3 Semua Jurusan, Penempatan di Area Jabodetabek (Sumber : Freepik/@pressfoto)
Food & Travel22 Februari 2025, 07:00 WIB

Resep Mie Leor Bumbu Kacang, Menu Takjil yang Banyak Dijual di Bulan Puasa

Menu Mie Leor bahkan banyak dijual di bulan puasa sebagai makanan takjil.
Resep Mie Leor Bumbu Kacang, Menu Takjil yang Banyak Dijual di Bulan Puasa. Foto: IG/@TeniSondari
Science22 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 Februari 2025, Sedia Payung Saat Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 22 Februari 2025.
Ilustrasi. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 22 Februari 2025. | Foto: Pixabay
Food & Travel22 Februari 2025, 05:30 WIB

Serunya Wisata Rafting Sambil Menikmati Keindahan Alam di Caldera Adventure Cikidang Sukabumi

Selain resort dan rafting, Caldera Adventure Cikidang Sukabumi juga menawarkan berbagai aktivitas outdoor.
Keseruan berwisata arung jeram atau rafting di Sungai Citarik Sukabumi bersama Caldera Adventure. (Sumber Foto: Dok. Caldera Adventure)
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi21 Februari 2025, 20:18 WIB

Integrasi AI di Newsroom Media Lokal Tingkatkan Efisiensi dan Kualitas Konten

Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menekankan pentingnya adaptasi teknologi, termasuk AI, bagi media lokal
LMC Talk