Sejarah Masjid Al-Aqsa, Bangunan Penting Tiga Agama: Islam, Kristen dan Yahudi

Sabtu 08 April 2023, 03:30 WIB
Sejarah Masjid Al-Aqsa, Bangunan Penting Tiga Agama: Islam, Kristen dan Yahudi (Sumber : Instagram/@masjid_al_aqsa)

Sejarah Masjid Al-Aqsa, Bangunan Penting Tiga Agama: Islam, Kristen dan Yahudi (Sumber : Instagram/@masjid_al_aqsa)

SUKABUMIUPDATE.com - Pergolakan Israel dan Palestina tak henti-hentinya membuat masyarakat di dunia resah, terutama bagi mereka yang beragama Islam. Pasalnya, kerusuhan polisi Isarel Serang Masjid Al-Aqsa menimbulkan rasa takut bagi para jamaah.

Hari Rabu 5 April 2023, setidaknya sembilan roket ditembakkan dari Gaza, memancing serangan udara dari Israel, yang menurut mereka menghantam kamp pelatihan Hamas, membuat ledakan yang mengguncang wilayah hingga terdengar di seluruh jalur pantai yang diblokade. Militer Israel mengatakan dari sembilan roket itu empat diantaranya dicegat dan empat mendarat di daerah terbuka.

Baca Juga: Kisah Mualaf Ustadz Felix Siauw, Pendakwah Tionghoa yang Dulu Tidak Beragama

Insiden Polisi Israel Serang Masjid Al-Aqsa itu bermula dari pemburuan sejumlah orang yang dianggap agitator atau provokator. Atas insiden itu sejumlah warga Palestina terluka dan membuat negara-negara Liga Arab mengadakan pertemuan darurat.

Jamaah Palestina yang dipukuli dan ditangkap pasukan Israel. | Twitter/@AlertesInfosJamaah Palestina yang dipukuli dan ditangkap pasukan Israel. | Twitter/@AlertesInfos.

Karena peristiwa Polisi Israel Serang Masjid Al-Aqsa, sebanyak 50 orang dikabarkan mengalami luka-luka. Sontak peristiwa di Masjid Al-Aqsa membuat masyarakat dunia turut bersedih, karena masjid di Yerusalem itu adalah tempat penting untuk tiga agama yaitu Islam, Kristen, dan Yahudi.

Baca Juga: Dibuang di Pinggir Jembatan, Pemotor Temukan Bayi Perempuan Dalam Kardus

Di agama Islam sendiri, Masjid Al-Aqsa adalah salah satu dari tiga tempat suci dikarenakan lokasi ini adalah kiblat pertama bagi umat muslim, sebelum kemudian dialihkan ke Baitullah di Masjidil Haram.

Masjid tersebut, dikutip via Suara.com, juga merupakan masjid kedua yang dibangun di muka bumi dan menjadi saksi perjalanan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW.

Untuk pemeluk agama Kristen sendiri, lokasi masjid ini juga turut menjadi saksi bisu pada saat Ibrahim menyembelih putranya. Sementara, bagi umat Yahudi Masjid Al-Aqsa juga menjadi Baitulmaqdis atau rumah yang suci.

Sejarah Masjid Al-Aqsa, Bangunan Penting Tiga Agama: Islam, Kristen dan Yahudi

Masjid Al-Aqsa sendiri sudah ada sejak zaman Rasulullah SAW dan diyakini merupakan masjid kedua yang dibangun di muka bumi. Bahkan, sebagian besar ulama berkeyakinan bahwa Masjid Al-Aqsa pertama kali dibangun oleh Nabi Adam AS berdasarkan perintah Allah SWT.

Baca Juga: Hati-Hati! Minta Uang THR Secara Paksa Bisa Kena Hukum Pidana

Namun, karena masjid yang sebelumnya dibangun oleh Nabi Adam tersebut lenyap akibat banjir besar pada zaman Nabi Nuh. Hal tersebut menunjukkan masjid Al-Aqsa yang masih berdiri sampai saat ini bukan merupakan bangunan asli.

Setelah hancur karena bencana, masjid ini kemudian dilanjutkan oleh nabi-nabi berikutnya. Salah satunya adalah Nabi Sulaiman yang memperbaiki dan memperluas gedung Masjid Al-Aqsa.

Nabi Sulaiman kemudian meminta tiga hal kepada Allah SWT selepas memperbaiki Masjid Al-Aqsa. Pertama memohon agar keputusan hakim sejalan dengan keputusan Allah SWT. Permohonan kedua adalah agar kerajaan tidak selayaknya dimiliki seseorang sesudahnya.

Baca Juga: 3 Kesaktian Abah Anom vs Kapten Congkak, Sakti Mandraguna Bak Mukjizat!

Permohonan ketiga adalah agar masjid ini tidak dikunjungi oleh seseorang yang tidak menginginkan sholat di dalamnya, melainkan orang-orang yang berdosa.

Seperti sudah disebutkan sebelumnya, masjid ini telah berulang kali diperbaiki di bagian pondasi sehingga masih bisa berdiri sampai saat ini.

Masjid ini juga menjadi saksi peristiwa penting yang terjadi sepanjang sejarah Islam, yaitu perjalanan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW.

Dalam perjalanannya, Nabi Muhammad melakukan perjalanan dengan mengendarai buraq dari Masjid Haram ke Masjidil Aqsa ke Sidratul Muntaha atau langit ke-7 untuk diperlihatkan kebesaran Allah SWT.

Sumber: Suara.com/Syifa Khoerunnisa

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Food & Travel22 November 2024, 08:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)