SUKABUMIUPDATE.com - Donald Trump mengumumkan pencalonan dirinya dalam pemilihan Presiden AS 2024 hari ini, Rabu, (16/11/2022).
Mantan Presiden AS berusia 76 tahun itu telah mengajukan dokumen ke Komisi Pemilihan Federal AS.
Trump adalah pesaing besar pertama dari Partai Republik atau Demokrat yang secara resmi mengumumkan pencalonannya.
"Kebangkitan Amerika dimulai sekarang," kata pria berusia 76 tahun itu kepada para pendukungnya. "Saya mengumumkan pencalonan saya sebagai presiden Amerika Serikat," ujarnya seperti dilansir dari Tempo.co.
Pada 2016, kemenangan Donald Trump dalam pemilu presiden AS 2016 mengejutkan dunia. Pemimpin Partai Republik itu masih menikmati popularitas yang luar biasa di antara para pengikutnya dan sangat vokal tentang ambisinya untuk mencalonkan diri lagi di Gedung Putih.
"Semoga hari ini menjadi salah satu hari terpenting dalam sejarah Negara kita!" kata Donald Trump telah memposting sebelumnya di platform Truth Social miliknya.
Usai kalah dalam pemilihan presiden 2020, Donald Trump telah melancarkan serangan tanpa henti terhadap integritas pemungutan suara AS.
Ia kemungkinan akan kembali berhadapan dengan Joe Biden dari Partai Demokrat sebagai calon presiden.
Donald Trump mengumumkan pencalonannya dari perkebunan Mar-a-Lago miliknya di Florida. Pengumuman itu dibuat hanya seminggu setelah pemilihan paruh waktu di mana Partai Republik gagal memenangkan kursi sesuai jumlah yang ditargetkan.
Dalam sebagian besar pidatonya, Donald Trump mengkritik kepresidenan Biden. Ia membandingkan pencapaian kebijakan antara Biden dengan dirinya saat masih menjabat sebagai presiden.
"Dua tahun lalu kita adalah bangsa yang besar dan sebentar lagi kita akan menjadi bangsa yang besar lagi," katanya.
Pengumuman Donald Trump lebih awal dari biasanya. Pengumuman itu berniat mengecilkan calon pesaing lainnya seperti Gubernur Florida Ron DeSantis atau mantan wakil presidennya sendiri, Mike Pence.
Keduanya juga bersiap untuk maju dalam pemilihan presiden Amerika Serikat 2024 dari Partai Republik.
#SHOWRELATEBERITA
Sumber: Tempo.co | NDTV | Reuters