Kanjuruhan hingga Itaewon, Ini Sederet Tragedi Kerumunan Mematikan di Dunia

Senin 31 Oktober 2022, 09:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Korea Selatan tengah berduka ratusan orang meninggal dunia dalam tragedi perayaan Halloween di Itaewon pada Sabtu, 29 Oktober 2022 malam.

Tragedi tersebut menjadi sorotan karena diketahui korban yang meninggal dunia mencapai 151 orang.

Peristiwa naas yang memakan nyawa manusia tersebut memang bukan pertama kalinya terjadi. Peristiwa yang disebabkan oleh desa-desakan pengunjung atau desak-desakan kerumunan ini sudah berkali-kali terjadi.

Diketahui, sudah banyak kasus yang menyebabkan ratusan orang kehilangan nyawa, diakibatkan kekurangan oksigen pada saat berusaha menyelamatkan diri dari himpitan kerumunan.

Lantas, apa saja tragedi kerumunan yang mematikan di dunia? Simak rentetan tragedi kerumunan mematikan di dunia yang telah Suara.com rangkum berikut ini.

1. Tragedi Kolombia: 20 Januari 1980

Pada pertengahan Januari tahun 1980, sebuah stadion kayu berlantai empat yang tengah dipadati pengunjung runtuh pada adu banteng di Sincelejo, Kolombia.

Peristiwa tersebut menewaskan sebanyak 200 penonton dan menjadi salah satu tragedi kerumunan paling mematikan di dunia.

2. Tragedi Stadion Hillsborough: 15 April 1989

Musibah fatal terjadi dalam pertandingan yang diselenggarakan di Stadion hillsborough di Sheffield saat kerumunan massa merangsek penggemar yang pada saat itu memadati penghalang di tribun.

Penghalang tersebut sebenarnya dialokasikan untuk para pendukung Liverpool. 

Dalam peristiwa tersebut, terdapat korban tewas saat berdiri dan lapangan sepak bola seketika menjadi rumah sakit darurat.

Total korban dalam peristiwa nahas tersebut mencapai 97 korban jiwa, dan 766 lainnya cedera.

3. Tragedi Terowongan Haratul Lisan, Mina: 2 Juli 1990

Diketahui, sebanyak 1.426 jemaah dinyatakan meninggal dunia akibat berdesak-desakan dan saling injak di terowongan Haratul Lisan, Mina.

Peristiwa naas tersebut diduga kuat terjadi karena jemaah, baik yang hendak pergi melempar jumrah maupun pulang, berebutan dari dua arah untuk memasuki satu-satunya terowongan yang menghubungkan lokasi jumrah dan Haratul Lisan.

Korban tewas diakibatkan karena minimnya oksigen karena berdesak-desakan, dan saling injak.

4. Tragedi 23 Mei 1994

Sebanyak 270 orang meninggal karena berdesak-desakan dan terinjak pada saat melakukan ibadah Jumrah di Mina.

5. Tragedi 9 April 1998

Diketahui sebanyak 118 jemaah haji dinyatakan tewas di sebuah jembatan di Mekah karena berdesak-desakan pada saat melempar tiga jumrah, yaitu Aqabah, Ula, dan Wustha.

6. Tragedi 9 Mei 2001

Diketahui, lebih dari 120 orang dinyatakan meninggal pada saat polisi melemparkan gas air mata ke kerumunan yang gaduh di sebuah stadion yang ada di ibu kota Ghana accra.

7. Tragedi Kembang Api Warwick: 20 Februari 2003

Perayaan kembang api selama konser Great White di sebuah klub malam Station di Warwick, Rhode Island menyebabkan kebakaran dan menewaskan sebanyak 100 orang dan 200 orang lainnya luka-luka.

8. Tragedi 1 Februari 2004

Kejadian berdesak-desakan dan kepanikan selama pelaksanaan ibadah haji di Jembatan Jamarat dekat Mekah menyebabkan sebanyak 251 orang tewas.

9. Tragedi 25 Januari 2005

Terjadi peristiwa desak-desakan di kalangan peziarah Hindu di dekat kuil Mandhradevi di Maharashtra, India dan menyebabkan 265 orang tewas.

10. Tragedi 31 Agustus 2005

Diketahui, sebanyak 640 orang Muslim Syiah di Baghdad tewas pada saat sebuah pagar di jembatan runtuh selama prosesi keagamaan.

11. Tragedi 12 Januari 2006

Terjadi kepanikan di kalangan para peziarah muslim selama upacara haji di dekat mekah dan menyebabkan setidaknya 345 orang meninggal dunia.

12. Tragedi Jodhpur: 30 September 2008

Setidaknya 168 orang meninggal dunia dan 100 orang lainnya luka-luka pada saat ribuan peziarah Hindu terjebak dalam kepanikan di sebuah kuil yang berada di Jodhpur, India.

13. Tragedi 22 November 2010

Sebanyak 340 orang tewas akibat kepanikan yang terjadi di sebuah festival di ibu kota Kamboja, Phnom Penh.

14. Tragedi 24 September 2015

Diketahui, setidaknya terdapat 2.411 jemaah haji meninggal karena berdesak-desakan pada saat menjalani ibadah haji di Arab Saudi.

15. Tragedi Kanjuruhan: 1 Oktober 2022

Tragedi yang terjadi di Indonesia yaitu tragedi Kanjuruhan, Malang menyebabkan sebanyak 125 orang tewas dan lebih dari 100 orang lainnya luka-luka.

16. Tragedi Itaewon: 29 Oktober 2022

Terbaru, Tragedi Itaewon yang terjadi pada saat perayaan pesta Halloween di Itaewon Korea Selatan menyebabkan sebanyak 151 orang tewas, dan ratusan lainnya mengalami luka-luka.

#SHOWRELATEBERITA

Sumber: Suara.com (Syifa Khoerunnisa)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)