7 Bulan 6 WNI 'Tersandera' di Laut Filipina, Gaji Tak Cair hingga Bikin WC Darurat

Kamis 04 Agustus 2022, 15:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - 6 WNI (warga negara Indonesia) dilaporkan 'tersandera' di laut Filipina. Mereka adalah kru kapal yang sudah 7 bulan tak bisa pulang ke Indonesia, karena tidak mendapatkan haji dari pekerjaanya selama ini.

Pengalaman pahit ini diungkap pemilik akun Twitter @maimeichil pada Rabu (3/8/2022). "Halo perkenalkan saya anak dari salah satu crew kapal 'MV Sky Fortune' yang sedang berada di Tabaco, Filipina," ungkapnya sebagai pembuka utas.

"Saya ingin meminta bantuan agar papa saya bersama 5 crew Indonesia yang tertahan selama 7 bulan di kapal yang sudah tidak layak dan tidak mendapatkan gaji, dapat dipulangkan," sambungnya, dikutip dari Suarajabar.id, Kamis (4/8/2022).

Pemilik akun melampirkan sejumlah foto yang memperlihatkan kondisi kapal yang memang bisa dinilai tak lagi layak ditumpangi. Kesulitan mendapat air bersih untuk sanitasi, memenuhi keperluan medis, makan seadanya, hingga harus membuat WC darurat.

"Sampai saat ini papa saya bersama teman-temannya yang lain telah 7 bulan berada diatas kapal tersebut dengan kondisi kapal yang sudah tidak layak, kekurangan air bersih, makan seadanya, dan belum mendapatkan gaji satu bulan pun!" tegasnya.

Kronologi Tertahan di Kapal

Melansir penjelasannya di utas viral tersebut, sang ayah bersama beberapa warga Indonesia bergabung sebagai kru di kapal Hong Kong berbendera Panama tersebut pada 5 Januari 2022.

Nahas, kapal mengalami insiden menabrak terumbu karang dua pekan kemudian, menyebabkan terjadinya kebocoran sehingga merendam beberapa muatan beras yang dibawa.

"Setelah kejadian tersebut, pihak perusahaan menyalahkan seluruh crew Indonesia karena kaptennya merupakan orang Indonesia," ujarnya.

Masalah bertambah runyam ketika perusahaan menjanjikan pemulangan serta pembayaran gaji setelah selesai bongkar muatan kargo beras yang tidak rusak. Namun nihil, nyatanya para kru masih tertahan di atas kapal tersebut.

Mirisnya lagi, hanya kru Indonesia lah yang didiskriminasi dengan tidak mendapatkan gaji. Padahal ada belasan kru lain yang telah menerima hak mereka.

"Diatas kapal tersebut ada 17 orang. Beberapa orang dari Filipina, Burma (Myanmar), dan satu utusan dari perusahaan yang berasal dari China. Semua crew dari negara lain mendapatkan gaji kecuali crew Indonesia," tutur @maimeichil.

Menghubungi KBRI Manila

Masalah ini tentu berusaha diselesaikan pihak keluarga dengan menghubungi KBRI Manila. Mulai dari melakukan zoom meeting hingga pihak KBRI Manila yang telah mengunjungi kapal yang bersandar 10 mil dari daratan Tabaco tersebut.

"Pada 30 Maret 2021, KBRI Manila mengunjungi dan menyalurkan bantuan logistik bagi PMI ABK kapal Sky Fortune yang tengah berlabuh di Tabaco Port, Albay. Dalam kunjungan kekonsuleran tersebut, KBRI Manila menemui otoritas setempat untuk membahas penanganan permasalahan PMI ABK," tulis KBRI Manila di akun Facebook mereka pada 2 April.

Upaya KBRI Manila menemui secara tatap muka kru WNI di kapal MV Sky Fortune yang tertahan di Tabaco, Filipina sekaligus memberikan bantuan logistik. (kemlu.go.id)

Namun upaya ini ternyata tidak cukup. Otoritas Filipina masih menahan kapal tersebut, sementara pihak perusahaan seolah tidak peduli lagi dengan keberadaan para kru di sana.

"Mereka tidak diperbolehkan meninggalkan kapal dan pihak KBRI Manila sampai sekarang belum memberikan kepastian atas penyelesaian kasus mereka," katanya.

Sementara hingga 28 Juli 2022 kemarin, keluarga kru juga masih berkomunikasi dengan ITF. Lewat pesan WhatsApp, pihak ITF mengaku telah berusaha maksimal tetapi lagi-lagi otoritas Filipina menahan para kru di atas kapal.

Disebutkan pula otoritas sudah sepakat untuk repatriasi para kru, tetapi harus ada orang lain yang menggantikan mereka karena kapal tidak boleh dibiarkan berlabuh tanpa ada kru di atasnya.

Karena itulah, @maimeichil kembali memohon doa agar masalah para kru MV Sky Fortune ini bisa segera diselesaikan, mulai dari mereka yang dikembalikan ke keluarga hingga mendapatkan gaji yang telah dijanjikan.

Tanggapan KBRI Manila mengenai kasus kru WNI di kapal berbendera Panama, MV Sky Fortune, yang sudah 7 bulan tertahan di Tabaco, Filipina. (Twitter/@KBRI_Manila)

KBRI Manila juga telah memberikan tanggapan terbaru mereka mengenai masalah yang menjerat beberapa kru asal Indonesia. KBRI Manila mengklaim sudah melakukan sejumlah upaya strategis sejak beberapa bulan lalu.

"Kasus ini sudah termonitor dan tengah ditangani oleh KBRI sejak beberapa bulan lalu," jelasnya. "Kasus ini cukup rumit karena menyangkut beberapa kasus hukum antara ABK, pemilik kapal, pemerintah setempat, dan penerima kargo. KBRI dan aparat setempat sedang berupaya mencari jalan keluar agar segera selesai."

SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)