Ridwan Darussalam, Sarjana Perikanan Asal Sukabumi di Balik Suksesnya Bolu Amor

Senin 07 Maret 2022, 22:37 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ridwan Darussalam tak pernah membayangkan usaha yang dirintisnya sejak 12 tahun lalu bisa berkembang hingga sekarang. Pria berusia 38 tahun kelahiran Cibadak, Kabupaten Sukabumi, ini adalah pemilik bisnis kuliner Bolu Amor Bakery and Cakes yang kini memiliki 25 outlet di sejumlah kota.

Kepada sukabumiupdate.com, Ridwan bercerita usahanya dimulai pada akhir 2010. Ia yang lulusan S1 Perikanan awalnya menggeluti bisnis di bidang perikanan. Namun, saat itu laki-laki beranak empat ini mengalami dilema ketika sang kakak mulai bisnis cokelat praline berukuran kecil yang dijualnya dalam toples menjelang Idul Fitri.

Ridwan mulai melirik bisnis tersebut karena permintaan cokelat yang membludak menjelang Idul Fitri. Alhasil, usaha perikanannya mulai tak terurus. Ditambah, Ridwan harus mencari penghasilan untuk membayar biaya perpanjangan sewa kontrakan kolam ikannya yang akan habis. Ketika itu, ia tak ingin merepotkan orang tuanya.

"Saya pun saat itu masih kontrak rumah," kata Ridwan, Senin, 7 Maret 2022. Ridwan yang ada di persimpangan jalan, berpikir akan lebih berguna untuk menambah modal ketika menjual aset usaha ikannya ketimbang aset cokelat yang menurutnya tak seberapa. Ini yang kemudian membuat Ridwan fokus menjalani usaha cokelat.

photoOutlet Bolu Amor Bakery and Cakes di Jalan Jenderal Sudirman Kota Sukabumi. - (Sukabumiupdate.com/Riza)

Baca Juga :

Sejak saat itu, Ridwan berusaha mengembangkan bisnis cokelatnya, dari semula hanya dijual menjelang Idul Fitri, mulai mengubah konsep dengan menjualnya ke warung-warung dengan kemasan yang lebih menarik.

Tetapi, dunia bisnis selalu memberikan kejutannya. Omzet bisnis cokelat Ridwan menurun dan ia pun mulai beralih ke produksi kue bolu pisang. Beralihnya Ridwan ke bisnis kue bermula saat ia kerap menitipkan cokelat di toko kue saudaranya. Di sana, Ridwan sempat belajar membuat kue tart cheese dan beberapa kue lainnya.

"Di satu momen, teman bapak saya ke rumah, mengatakan dia berjualan kue dan bisa menguliahkan anaknya, bahkan terbeli mobil hingga rumah," ucap Ridwan. Cerita teman ayahnya itu menjadi motivasi baru bagi Ridwan untuk semakin memperdalam usaha kue dan mencoba bereksperiman membuat bolu pisang hingga puluhan kali.

Setelah bolu pisang buatannya dinilai lebih enak dari pesaing lain, Ridwan coba memberanikan diri mengemas kuenya tersebut dan menjualnya ke sejumlah pabrik.

Singkatnya, toko kue pertama Ridwan dibuka pada 2011 di daerah Cikembang, Kabupaten Sukabumi, dengan harga sewa Rp 4 juta per tahun. Usahanya pun mulai berkembang dan dia berhasil membuka toko kedua di Cibadak, hingga kembali membuka beberapa cabang di Sukabumi seperti di Cisaat bahkan sampai ke Bogor.

Ridwan mulai merekrut karyawan pada 2015. Ia sempat merasa khawatir karena tidak memiliki pengalaman untuk menggaji orang lain. Namun berkat keberaniannya, Ridwan ketika itu berhasil mempekerjakan empat karyawan dan terus berkembang. Alhasil, pada 2016, Amor Cake and Bakery dibuka di Jalan Jenderal Sudirman Kota Sukabumi.

"Mulai saat itu usaha tumbuh dan punya kemampuan menggaji karyawan. Sampai sekarang alhamdulillah ada 25 outlet yang tersebar di Sukabumi, Bogor, Depok, dan Jakarta," kata Ridwan. Saat ini, ada kurang lebih 250 karyawan yang sudah bekerja dengan pria beristri Ila Tartila ini.

Bermodal awal Rp 10 juta saat mulai merintis usahanya, Ridwan mengungkapkan kekuatan mindset untuk mandiri dan tidak menyusahkan orang tua serta ketekunannya belajar, membuat omzet usahanya saat ini bernilai cukup besar. Meski tak menyebutkan angka, namun Ridwan menyebut omzetnya kini sudah bagus. "To the Moon lah meroket."

Kemampuannya membuat kue pun tidak berangkat dari pendidikan formal yang tinggi atau pelatihan yang berserifikat. Ridwan hanya belajar secara autodidak. Berawal dari bolu, Ridwan dan istrinya coba membuat kue ulang tahun dan roti hingga akhirnya bertransformasi menjadi bakery. Ia menyebut pencarian pola adalah hal wajar dalam bisnis.

"Sekarang lagi belajar di YouTube. Sebab saat ini kesempatan menjadi pengusaha sangat terbuka karena sudah dunia digital. Tanpa modal pun banyak caranya, seperti memanfaatkan media sosial," ucap dia.

Kini, Bolu Amor Bakery and Cakes sudah berusia 11 tahun, tepat pada 7 Maret 2022. Pada acara ulang tahun tersebut, perusahaan ini membagikan sejumlah hadiah bagi pelanggannya seperti sepeda motor, kulkas, magic com, dan beberapa hadiah lainnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)