Punya Misi Mulia, Pemuda Cisolok Sukabumi Ini Sukses Buka Usaha Kerajinan Bambu

Minggu 13 Februari 2022, 05:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Doni Sutiandi (21 tahun) pemuda asal Kampung Pasir Talaga, Desa Cicadas, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, sukses meraup keuntungan dari kerajinan berbahan bambu. Selain itu, ia juga berhasil menjual hasil karyanya sendiri itu hingga ke pasar internasional.

Doni mengatakan, usaha ini berawal dari rasa bosan terhadap pekerjaannya di proyek kontruksi dan sering keluar kota.

"Awalnya bosan, karena kan kerja di proyek konstruksi, terus keluar kota juga, jadi pengen coba usaha kerajinan bambu," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (12/2/2022).

Karya kerajinan bambu yang ia hasilkan cukup bervariasi, seperti gelas, cangkir, jam dinding, gantungan kunci dan lain-lain. Karyanya ini ia beri nama Donbamboo Craft.

Baca Juga :

Semua produk dari karyanya tersebut kemudian dibanderol dengan harga yang relatif murah. Meski begitu, Omset bersih yang didapatkannya bisa hingga Rp 5 juta.

"Produk dari bambu ada gelas, mug, gantungan kunci, ya lumayan banyak lah, harganya bervariasi ada gelas biasa harganya 20 ribu, ada yang 50 ribu, harganya disesuaikan dengan ukuran dan tingkat kesulitan," jelasnya.

"Omset 5 juta bersih, kadang kalo lagi rame bisa lebih dari 5 juta," lanjutnya.

Produk-produk yang Doni hasilkan, berasal dari jenis bambu tali. Menurutnya jenis bambu ini sangat mudah untuk digunakan, dan dari satu batang bambu tersebut ia mampu menghasilkan 5 hingga 10 produk kerajinan.

Sedangkan untuk pembuatannya, Doni menggunakan mesin bubut buatan sendiri dan berupa satu buah gerinda tangan.

"Biasanya beli batangan, satu batang 20 ribu, kita pake bambu tali, karena mudah diaplikasikan, dari satu batang bambu itu bisa menghasilkan 5-10 produk kerajinan" ujar Doni.

photoDoni saat membuat kerajinan bambu hasil karyanya sendiri dengan menggunakan gerinda tangan dan mesin bubut buatannya sendiri. - (Istimewa)</span

Doni menyebut selain di pasar lokal, produk-produk yang ia hasilkan juga berhasil menembus pasar internasional. Di antaranya yaitu Jerman, Korea, dan Singapura.

"Paling jauh, saya pernah kirim ke Korea, Jerman, sama Singapura, kalau yang paling baru kemarin kita kirim ke Yunani," ungkapnya.

Untuk penjualan, saat ini ia mengandalkan media sosial Facebook, YouTube dan aplikasi penjualan online lainnya dengan nama Donbamboocraft.

Kekinian ia tengah mengembangkan inovasi pada produknya dengan menambah ukiran-ukiran batik, karena menurutnya produk Indonesia bisa dikenal dengan menambah hiasan batik tersebut.

"Untuk saat ini kita lagi nambah ukiran batik di setiap produk, khususnya produk yang dikirim ke luar negeri, karena batik kan identitas negara kita," tuturnya.

Dari usaha kerajinan bambu ini, Doni ternyata juga mempunyai misi mulia, yaitu mengurangi penggunaan sampah plastik di Indonesia. Dengan memakai produk dari bahan alami, kata Doni, maka limbah yang dibuang tidak akan mencemari lingkungan.

"Saya berharap dengan memakai produk alami dari bambu ini, bisa mengurangi penggunaan sampah plastik di Indonesia, karena yang saya tahu, Indonesia adalah salah satu Negara penyumbang sampah plastik terbanyak," pungkasnya.

REPORTER: CRP 3

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)
Life22 Februari 2025, 11:15 WIB

5 Tips Ampuh Agar Puasa Kamu Lancar Tanpa Lemas dan Lapar

Puasa adalah ibadah yang mengajarkan kita untuk menahan hawa nafsu, termasuk lapar dan haus. Namun, bagi sebagian orang, puasa bisa membuat tubuh terasa lemas dan lapar, terutama saat beraktivitas di tengah hari.
Ilustrasi Lemas dan Lapar Saat Menjalankan Ibadah Puasa (Sumber : Freepik/@onlyyouqj)