Perkuat Ekonomi Kreatif, Jabar Bangun Peradaban Baru Kesejahteraan

Jumat 15 Oktober 2021, 08:24 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Gubernur Ridwan Kamil menuturkan Jabar tengah membangun peradaban baru melalui ekonomi kreatif dalam rangka meningkatkan kesejahteraan warga. Ini adalah tantangan 20 tahun mendatang karena populasi penduduk Indonesia akan dihuni mayoritas warga berusia produktif.

“Saya berinvestasi pada ekonomi kreatif 20 tahun yang akan datang Indonesia akan memiliki jumlah penduduk dengan usia dibawah 40 tahun yang besar. Maka dari itu kami tengah membangun peradaban baru melalui ekonomi kreatif,” ujar Ridwan Kamil saat menjadi narasumber virtual ‘Kuala Lumpur Creative Economy Forum 2021 (KUL.CEF 2021): Creative Economy as a Source of Economic Strength’, dari Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Kamis kemarin (14/10/2021) seperti dikutip dari Humas Jabar

“Saya kira ekonomi kreatif sangat penting dan masa depan pertumbuhan ekonomi tentunya dalam melawan disrupsi juga merespons kemajuan teknologi,” imbuh Kang Emil. 

Gubernur menjelaskan mengenai disrupsi teknologi yang telah melanda berbagai aktivitas kehidupan. Ia menilai ini bisa menjadi hal positif apabila warganya diberikan edukasi agar cakap digital.

photoGubernur Jabar Ridwan Kamil - (dok humas jabar)</span

“Karena pada saat ini teknologi telah mendisrupsi kehidupan. Tiga juta orang sudah beralih menggunakan digital, ini merupakan berita baik ekonomi bisa meningkat hanya dengan kegiatan sehari dengan upload produk di media sosial pribadinya,” ungkapnya. 

Selain itu, Kang Emil juga telah menyiapkan ruang bagi pelaku ekonomi kreatif yang bekerja sama dengan Shopee. Di kampus Shopee tersebut pelaku ekraf dapat memanfaatkan fitur tersedia seperti kamera foto, layanan live streaming untuk menjual produk. 

Baca Juga :

Emil Paparkan Potensi Ekonomi Jabar saat Bertemu Duta Besar Australia

“Saya selalu belajar dengan infrastruktur juga memberikan ruang bagi para pelaku ekraf. Termasuk salah satunya kampus Shopee,” sebutnya.  

Tak hanya itu, dirinya memberikan kebebasan bagi warga Jabar yang hendak memakai namanya untuk dijadikan nama produk usahanya. 

“Saya menghadiahkan nama saya untuk dijadikan produk-produk UMKM di Jabar. Ini merupakan strategi marketing kita dalam membantu UMKM,” pungkasnya.

photocontens ini dipersembahkan oleh Dispusipda Jawa Barat - (Dispusipda Jawa Barat)</span

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 19:05 WIB

Diduga Depresi, Lansia Asal Cidahu Sukabumi Tewas Tergantung di Rumah Kosong

Berikut kronologi dari keluarga terkait tewasnya lansia asal Cidahu Sukabumi yang ditemukan tergantung di dalam rumah kosong.
TKP pria lansia ditemukan tewas tergantung di Cidahu Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 19:00 WIB

Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Ketahui 4 Hal Berikut Ini!

Donor Jantung adalah orang yang memberikan jantungnya untuk transplantasi kepada penderita gagal jantung.
Ilustrasi. Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Perhatikan 4 Hal Berikut. (Sumber : Freepik/freepik)