SUKABUMIUPDATE.com - 12 ODGJ atau Orang Dengan Gangguan Jiwa berhasil menamatkan pelajaran mengaji Al Quran. Mereka adalah para penghuni Panti Aura Welas Asih Palabuhanratu, di Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, yang hari ini menjadi pengkhatam Al Quran.
Kabar baik ini diinformasikan oleh akun media sosial pendiri Panti Aura Welas Asih, Denny Solang, pada Jumat (20/8/2021). "Bismillahirrahmanirrahim. Masya Allah anak2 panti khatam Al-Qur'an ," tulis akun tersebut pada narasi video rekaman langsung prosesi khatam Al quran 12 ODGJ penghuni pantai.
Kepada sukabumiupdate.com, melalui sambungan telepon pengurus Yayasan Pantai Aura Welas Asih, Leni Nurmayunita membenarkan jiwa hari ini 12 anak-anak asuh mereka mengkhatamkan bacaan Al Quran. "
"Alhamdulilah, hari ini 12 anak anak panti menjadi pengkhatam Al quran," jelas Leni yang juga istri dari pendiri panti, Denny Solang.
Menurut Leni, 12 ODGJ yang khatam Al Quran ini semua laki-laki. Mereka sudah mulai mengaji sejak pertama kali masuk ke panti.
"Ada yang dari jalanan ada juga yang titipan keluarganya," ucap Leni.
Panti Aura Welas Asih memang punya program mengaji setiap harinya. Setiap penghuni mengaji minimal 1 jam setiap harinya, dengan dibimbing oleh dua orang ustad yang saat ini bergabung menjadi tim rohaniawan panti aura welas asih.
"Jadi semua penghuni itu mengaji tiap harinya. Alhamdulilah sekarang panti punya dua orang ustad muda yang bersedia menjadi relawan, yaitu Ustad Andi dan ustad Tama. Merekalah yang bergantian mengajarkan mengaji Al Quran kepada seluruh penghuni," sambung Leni.
Tentu proses hingga menjadi khatam Al Quran sebuah perjalanan rohani yang panjang pada bagi ODGJ. Usai mengaji sambung Leni, para penghuni juga mendapatkan bimbingan rohani.
"Kalau waktu sih, 2 hingga 3 tahun mereka mengaji hingga akhirnya menjadi khatam."
Warga binaan Panti Aura Welas Asih Palabuhanratu Sukabumi khatam Al Quran - (istimewa)</spanSaat ini ada sekitar 200 ODGJ yang tengah mendapatkan bimbingan di Pantai Aura Welas Asih Palabuhanratu. Dari jumlah ini sebagian besar memang laki-laki.
Leni mengungkapkan bahwa sejauh ini program-program pembinaan untuk ODGJ berjalan dengan baik. Selalu ada pihak yang peduli dan ikut membantu proses pembinaan ODGJ di Pantai Aura Welas Asih.
"Alhamdulilah, sejauh ini pantai terus berjalan walaupun pendirinya, kang Deni Solang saat ini masih belum pulih 100 persen dari stroke yang dialaminya. Semoga kang Deni cepat pulih. Mohon doa dari semua," tegas Leni.
