Distan Sukabumi Tekankan Pentingnya Kolaborasi dalam Pengembangan Agroindustri Kabandungan

Minggu 09 Februari 2025, 15:54 WIB
Kadistan Kabupaten Sukabumi Sri Hastuty Harahap saat menghadiri pertemuan pendahuluan dengan Bank Indonesia (BI) Perwakilan Jabar. (Sumber Foto: IG Distan Kabupaten Sukabumi)

Kadistan Kabupaten Sukabumi Sri Hastuty Harahap saat menghadiri pertemuan pendahuluan dengan Bank Indonesia (BI) Perwakilan Jabar. (Sumber Foto: IG Distan Kabupaten Sukabumi)

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Pertanian atau Distan Kabupaten Sukabumi menghadiri pertemuan pendahuluan dengan Bank Indonesia (BI) Perwakilan Jawa Barat untuk membahas peluang kerja sama terkait pembangunan pertanian dan ketahanan pangan pada lokus kawasan pengembangan agroindustri di Kecamatan Kabandungan.

Dalam pertemuan di salah satu hotel di Sukabumi pada Jumat (7/2/2025) tersebut, Kepala Divisi Implementasi KEKDA Kantor Perwakilan BI Jabar, Cecep Ridwan, beserta tim pengembangan UMKM, memaparkan berbagai program BI yang mendukung ketahanan pangan serta prioritas tahun 2025.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, Sri Hastuty Harahap berharap peluang kerja sama dalam pembangunan kawasan agroindustri Kabandungan ini bisa beririsan dengan program prioritas dari BI tersebut.

Ia menekankan bahwa kolaborasi atau kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk BI, saat ini adalah suatu keniscayaan untuk mengakselerasi tujuan pembangunan pemerintah Kabupaten Sukabumi dalam sektor pertanian dan ketahanan pangan.

“Kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk BI, sangat penting untuk mempercepat realisasi kawasan agroindustri. Dengan sinergi yang baik, kita dapat meningkatkan produksi pertanian, memperkuat ketahanan pangan, serta memberdayakan petani dan UMKM di Kabandungan,” ujar Tuty -sapaan karibnya-.

Baca Juga: Distan dan DPRD Sukabumi Bahas Solusi Pertanian, Pupuk Subsidi hingga Swasembada Pangan

Menurut Tuty, rencana pembangunan kawasan agroindustri Kabandungan perlu diawali dengan pemetaan potensi dan masalah serta penyusunan konsep pengembangan. Ia juga menekankan pentingnya pembagian peran antar-stakeholder agar program berjalan efektif dan tidak terjadi tumpang tindih.

“Kami ingin memastikan bahwa semua pihak memiliki peran yang jelas. Mulai dari peningkatan kapasitas petani melalui pelatihan, penguatan produksi dengan digital farming, hingga pendampingan pemasaran melalui business matching. Ini akan menjadi ekosistem yang saling mendukung,” jelasnya.

Tuty menyebut, Bank Indonesia sendiri memiliki berbagai program yang telah sukses diterapkan di beberapa wilayah di Jabar. Beberapa peluang kerja sama yang diidentifikasi dalam pertemuan tersebut antara lain:

- Peningkatan kapasitas petani melalui pelatihan dan pendampingan,
- Peningkatan produksi dengan adopsi digital farming,
- Pengolahan hasil pertanian (hilirisasi) untuk meningkatkan nilai tambah,
- Literasi keuangan bagi petani dan pelaku UMKM
- Akses pembiayaan (financing) untuk mendukung usaha pertanian, dan
- Pemasaran dan business matching agar produk lebih kompetitif,

Tuty mengaku optimis, kerja sama tersebut dapat segera ditindaklanjuti dengan langkah konkret. “Harapannya, dengan pendekatan yang terstruktur, kawasan agroindustri Kabandungan bisa menjadi model pengembangan pertanian yang sukses dan berkelanjutan,” tandasnya.(ADV)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat11 Februari 2025, 08:00 WIB

6 Bahaya Merokok Saat Berkendara, Perokok Aktif dan Pasif Wajib Simak!

Menghindari merokok saat berkendara adalah langkah yang bijak untuk memastikan keselamatan diri sendiri, penumpang, dan pengguna jalan lainnya.
Ilustrasi. Bahaya Merokok Saat Berkendara, Perokok Aktif dan Pasif Wajib Simak! (Sumber : Freepik/@nensuria)
Food & Travel11 Februari 2025, 07:00 WIB

Resep Spaghetti Aglio E Olio ala Resto Italia, Yuk Recook Menu Mewah di Rumah Aja!

Nama "Aglio e Olio" dalam bahasa Italia berarti "Bawang Putih dan Minyak," yang merupakan bahan utama dari hidangan ini.
Ilustrasi. Resep Spaghetti Aglio E Olio ala Resto Italia (Sumber : Freepik/@timolina)
Sukabumi11 Februari 2025, 06:28 WIB

Tak Sabar Ingin Bekerja, Ayep Zaki Bakal Tancap Gas Benahi BLUD dan Perumda Usai Dilantik

Pasangan calon Wali Kota  dan Wakil Wali Kota Sukabumi terpilih, Ayep Zaki - Bobby Maulana, menyatakan tekadnya untuk segera bekerja usai dilantik pada 20 Februari 2025 mendatang
Ayep Zaki saat berkunjung ke Gang Kaum, Kel. Gunung Parang, Cikole, Kota Sukabumi, pada Senin (30/9), Ayep Zaki menegaskan bahwa pertumbuhan ekonomi sebuah kota sangat bergantung pada pengusaha. (Sumber : Istimewa
Science11 Februari 2025, 06:09 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 11 Februari 2025, Pagi Hari Semua Wilayah Potensi Berawan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 11 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 11 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/fietzfotos)
Jawa Barat11 Februari 2025, 01:30 WIB

Pesta Miras Oplos di Malam Jumat, 9 Warga Cianjur Tewas

Peristiwa tragis menimpa belasan warga Desa Kademangan, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur. Mereka mengalami keracunan akibat over dosis setelah mengonsumsi alkohol murni berkadar 96%
9 warga Cianjur melayang akibat miras oplosan (Sumber : istimewa)
Sukabumi11 Februari 2025, 00:33 WIB

Berujung Tilang, Ini Hasil Pengecekan Polisi Terhadap 2 Mobil Pelat Nomor Kembar di Sukabumi

Kasus mobil berpelat kembar di Sukabumi yang viral berujung sanksi tilang. Polisi ungkap mana yang asli.
Mobil pelat nomor kembar di Sukabumi yang viral. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Jawa Barat10 Februari 2025, 23:10 WIB

Bey Machmudin Apresiasi Kontribusi Pers dalam Pembangunan Jabar

Bey berharap pers tetap mengedepankan pemberitaan yang berimbang, tidak hanya mengutamakan kecepatan tetapi juga kualitas.
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin. (Sumber Foto: Dok. AMSI)
Sukabumi10 Februari 2025, 22:59 WIB

PN Cibadak Sukabumi Ungkap Alasan Vonis Kasus Pembunuhan Wanita Cianjur Ditunda

Vonis kasus pembunuhan wanita Cianjur yang ditunda majelis hakim ini memicu kemarahan keluarga korban. Berikut alasan PN Cibadak Sukabumi.
Dua terdakwa kasus pembunuhan wanita Cianjur di Gegerbitung Sukabumi saat akan memasuki ruang sidang. (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi10 Februari 2025, 22:59 WIB

Reses Dewan Loka Tresnajaya Soroti Potensi Ekonomi Masyarakat di Cicurug Sukabumi

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Loka Tresnajaya, mengadakan reses yang digelar di Aula Kecamatan Cicurug, pada Senin (10/2/2025)
Reses I tahun 2025 Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Loka Tresnajaya di Cicurug | Foto : Ibnu Sanubari
Aplikasi10 Februari 2025, 22:41 WIB

PLN UP3 Sukabumi Hadirkan Kemudahan Bayar Listrik Tepat Waktu melalui PLN Mobile

PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sukabumi terus berinovasi dengan menghadirkan kemudahan pembayaran listrik tepat waktu melalui aplikasi PLN Mobile
Pembayaran listrik tepat waktu melalui aplikasi PLN Mobile | Foto : Istimewa